SUKAMAKMUR, (TB) – Plt. Bupati Bogor Iwan Setiawan kembali melakukan kegiatan Bogor Keliling (Boling) ke wilayah Kecamatan Sukamakmur Kabupaten Bogor, Senin (26/6/23).

Didampingi Ketua TP-PKK Kabupaten Bogor Halimatusadiyah Iwan, Plt Bupati Bogor meninjau langsung pelayanan KB dan renovasi bangunan Puskesmas Sukamakmur.

Pada kegiatan itu Iwan Setiawan berkesempatan meresmikan jalan Desa Sirnajaya hasil pembangunan melalui program Satu Miliar Satu Desa (Samisade) ditandai dengan pengguntingan pita dan tanda tangan prasasti.

Selanjutnya, Plt. Bupati Bogor Iwan Setiawan meninjau langsung pelaku UMKM di Desa Wargajaya, dan diakhiri dengan kegiatan penyerahan kartu tani secara simbolis kepada lima orang Petani Desa Wargajaya Kecamatan Sukamakmur.

Iwan Setiawan mengungkapkan, Sukamakmur merupakan daerah dengan potensi wisata yang cukup besar, untuk itu sinergitas antara Pemerintah Kabupaten Bogor dengan Pemerintah Kecamatan juga pemerintah desa dan Badan Usaha Milik Desa (Bumdes) harus diperkuat. Baik pengelolaan wisata, infrastruktur menuju kawasan wisata juga fasilitas rest area.

“Saya lihat infrastruktur disini sudah ada, kami siap mendukung. Wisata di Sukamakmur ini sangat bagus. Kami juga minta agar para kades, Camat juga harus PUPR lebih sinergi. Terutama infrastruktur Cibadak dan jalur pariwisata, supaya pariwisata disini semakin baik,” ujar Iwan Setiawan.

Selanjutnya, Iwan Setiawan meminta agar Puskesmas Sukamakmur bisa di upgrade dengan fasilitas rawat inap dan Poned. Untuk memberikan pelayanan kesehatan yang mudah baik fasilitas hingga dokternya.

“Untuk mengoptimalkan pelayanan, saya minta ada Poned, ruang inapnya ditambah dokternya ditambah. Supaya masyarakat disini mudah akses dan pelayanan kesehatannya,” terangnya.

Di tempat yang sama, Camat Sukamakmur Bakri Hasan menyatakan terimakasih kepada Plt. Bupati Bogor Iwan Setiawan beserta jajaran atas kunjungan langsung ke wilayah Kecamatan Sukamakmur. Ia berharap kehadiran Plt. Bupati Bogor ke Sukamakmur bisa lebih meningkatkan sinergitas dalam mendukung peningkatan pengelolaan infrastruktur, bidang kesehatan, pendidikan, ekonomi dan lainnya. (Red)

SUKAMAKMUR, (TB) – Diduga akibat hujan deras sebuah jembatan yang menghubungkan dua desa di wilayah Desa Sukaharja, Kecamatan sukamakmur Kabupaten Bogor terputus pada Rabu malam 3 Mei 2023.

Kerusakan jembatan yang menghubungkan desa Wargajaya dan Desa Sukaharja tersebut diakibatkan oleh hujan deras yang mengguyur wilayah Kecamatan Sukamakmur pada Rabu malam.

Selain kerusakan jembatan hujan deras itu juga mengakibatkan jalan amblas dan mengalami keretakan.

Kapolsek Sukamakmur Polres Bogor Iptu Sutopo Pranolo mengatakan bahwa terkait kejadian tersebut pihaknya telah melakukan penutupan terhadap jalan tersebut.

” Untuk menghindari hal-hal yang tidak kita inginkan jalan kita lakukan penutupan sementara. Sementara untuk menindaklanjuti penanganan jembatan tersebut kami pun telah berkoordinasi dengan dinas terkait,” ungkapnya. (Red)

BOGOR, (TB) – Kegiatan Pesta Rakyat yang dilaksanakan di desa Sukamakmur ini diadakan setiap 1 tahun sekali yaitu Festival Kuluwung di wilayah sukamakmur dan wilayah perbatasan Tanjung sari Rabu 3 Mei 2023.

Antisipasi adanya keributan antar masing masing desa Sat Samapta Polres Bogor beserta Polsek Jajaran melaksanakan pengamanan.

“Pesta Rakyat ini mengundang masing masing antar desa, demi melancarkan kegiatan ini, kami melaksanakan pengamanan yang bertujuan agar tidak ada keributan antara kedua desa ini” Ujar Kasat Samapta Polres Bogor IPTU Yogi Nugraha S.E., M.H.

Maka dari itu antisipasi adanya gangguan kamtibmas atau keributan antara Desa Sukamakmur dan Desa Sukamulya kami melaksanakan pengamanan yang bertujuan agar pelaksanaan kegiatan Festival Kuluwung berjalan dengan lancar bagi masyarakat, dengan adanya Petunjuk Arahan Kapolres Bogor Polda Jabar AKBP Dr. Iman Imannudin, SH,.SIK,.MH agar selalu memberikan pelayanan prima terhadap warga masyarakat untuk mencit Parakan situasi kondisi aman nyaman tertib dan kondusif melalui Kamtibmas, tutup Kasat Samapta IPTU Yogi. (Red)

SUKAMAKMUR, (TB) – Plt. Bupati Bogor, Iwan Setiawan menutup kegiatan Tarawih Keliling (Tarling) Ramadhan 1444 Hijriyah di Masjid Baiturrahman, Desa Sirnajaya, Kecamatan Sukamakmur, Jumat (14/4).

Pada kesempatan tersebut, Iwan Setiawan berpesan agar warga Sukamakmur mempersiapkan diri ketika Jalur Puncak Dua sudah dibuka.

Usai tarawih berjamaah, Plt. Bupati Bogor berdialog dengan tokoh agama dan masyarakat setempat, serta menyerahkan bantuan sarana keagamaan kepada DKM Masjid Baiturrahman, bantuan untuk marbot masjid, dan penyerahan mushaf Al-Qur’an.

Hadir perwakilan Baznas, Ketua Dewan Masjid Indonesia (DMI) Kabupaten Bogor, Direktur Utama PT. Sayaga Wisata, Direktur Utama RSUD Cileungsi, Camat Sukamakmur, jajaran Forkopimcam Sukamakmur, para kepala desa, tokoh agama dan masyarakat setempat.

Plt. Bupati Bogor, Iwan Setiawan menjelaskan, Sukamakmur adalah daerah yang cukup menjanjikan dan akan dibangun jalur puncak dua. Oleh karena itu pesan saya, momentum ini harus bisa dimanfaatkan oleh warga setempat.

“Sepuluh tahun ke depan saya melihat potensi di sini akan banyak orang yang berdatangan untuk berwisata, karena potensi wisata wilayah Sukamakmur sangat luar biasa,” kata Iwan.

Iwan berpesan, masyarakat yang punya tanah tolong dipertahankan untuk anak cucu kita, karena ketika jalur puncak dua ini dibuka, lahan usaha akan semakin terbuka, geliat perekonomian meningkat.

“Lebih baik tanah yang kita miliki dibuat lahan usaha, kita siapkan dari sekarang agar warga Sukamakmur tidak hanya jadi penonton, tapi jadi para pelaku usaha,” tandasnya.

Ia menerangkan, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor siap meningkatkan daya saing masyarakat agar mampu bersaing di masa yang akan datang, melalui berbagai program pelatihan.

“Seperti pelatihan usaha, pelatihan untuk UMKM, pelatihan bertani, dan lain sebagainya. Karena Sukamakmur juga terkenal menjadi daerah penghasil kopi terbesar di Jawa Barat,” terangnya.

Sementara itu, Iwan mengaku kehadirannya bukan sekedar melaksanakan tarawih berjamaah, melainkan ingin bertemu langsung dengan masyarakat, menyerap aspirasi, serta melihat langsung perkembangan pembangunan di wilayah Sukamakmur.

“Saya ingin tahu apakah masih ada rumah tidak layak huni, adakah warga yang tidak memiliki kamar mandi dan septic tank. Adakah kasus stunting, adakah anak-anak yang putus sekolah, karena semua itu menjadi perhatian kami. Saya tugaskan camat dan kepala desa untuk mendata dengan baik,” ungkap Plt. Bupati Bogor, Iwan Setiawan. (hms)