MESUJI, (TB) – Sebanyak 21 anggota Panitia Pengawas Pemilihan Umum Kecamatan (Panwascam) se-Kabupaten Mesuji hasil seleksi Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Mesuji resmi dilantik.

Pelantikan dan pengambilan sumpah janji dipimpin Ketua Bawaslu Mesuji Apri Susanto S.Pd, SH di Hotel Nusantara Sariah, Bandar Lampung (28/10).

Pelantikan tersebut, bersamaan dengan pelantikan secara serentak anggota Panwascam se-Provinsi Lampung dan bertepatan dengan peringatan hari sumpah pemuda yang ke-94 pada tahun 2022 ini.

Dalam sambutannya, Ketua Bawaslu Mesuji Apri Susanto mengatakan para anggota Panwascam yang dilantik dan diambil sumpahnya hari ini merupakan hasil seleksi yang dilakukan Bawaslu Mesuji sejak 10 September 2022.

Menurutnya, sebanyak 21 anggota Panwascam tersebut akan bertugas melakukan pengawasan tahapan pemilu di tujuh kecamatan yang ada di Kabupaten Mesuji.

“Setelah dilantik, selanjutnya para anggota Panwascam ini akan langsung diberi pembekalan dan pelatihan terkait tugas wewenang dan kewajibannya sebagai anggota Panwascam,”

Dia berpesan kepada para anggota Panwascam yang baru saja dilantik dan di ambil sumpahnya hari ini dapat mengemban amanah yang dipercaya sesuai tugas wewenang dan kewajibannya dengan penuh tanggungjawab.

“Saya ucapkan selamat kepada rekan-rekan Panwascam Mesuji yang baru dilantik. Selamat bergabung di keluarga besar Bawaslu, semoga amanah dalam menjalankan tugas, bertindak sesuai peraturan perundangan dan mampu menjaga marwah serta martabat penyelenggara pemilu dalam mengawal demokrasi bangsa Indonesia,” imbuhnya.

Dalam kesempatan tersebut, tampak dihadiri Ketua DPRD Mesuji Elfianah, Kepala Kesbangpol Mesuji Taufik Widodo yang mewakili Pj Bupati Mesuji perwakilan Kejari Mesuji dan Polres Mesuji.

MESUJI, (TB) – Ketua Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga(PKK) Kabupaten Mesuji Pori Karlina Sulpakar memastikan pihaknya akan memberikan perhatian lebih terhadap anak penyandang Stunting yang ada di kabupaten Mesuji.

Hal ini diungkapkan ketua PKK Mesuji saat dilakukan pembinaan Kader PKK desa Tirtalaga,desa Tanjung Seraian,mulya sari,Sumber makmur,Kecamatan Mesuji di Balai desa Tirtalaga,Selasa(13/09/22).

“Saya minta kader PKK kecamatan dan desa untuk kembali aktif melakukan pendataan kepada tubuh kembang anak, termasuk anak penderita stunting agar menjadi perhatian,”terang Pori saat

Selain stunting, tambah Ketua penggerak PKK mesuji saat mendampingi Bupati Mesuji blusukan ke lima desa di Kecamatan Mesuji ini juga berharap agar kader PKK desa terlibat aktif dalam berbagai kegiatan misalnya melakukan pendataan tumbuh kembang anak melalui kegiatan posyandu, kesehatan lingkungan demi kemajuan kabupaten Mesuji.(**)

MESUJI, (TB) – Jajaran Mapolres Mesuji dalam sepekan berhasil mengungkap kasus perjudian dan penyalahgunaan narkoba di wilayah hukum Kabupaten Mesuji.

Dalam siaran konferensi pers, Kapolres Mesuji AKBP. Yuli Haryudo mengatakan, pihaknya telah mengamankan 15 tersangka kasus perjudian. Adalah lima tersangka pemain judi kartu remi leng dan sepuluh tersangka pemain judi dadu koprok di wilayah Kecamatan Mesuji Timur.

“Penangkapan kasus perjudian ini berdasarkan informasi dari masyarakat. Dari informasi tersebut, jajaran Polres Mesuji kemudian bergerak melakukan penyelidikan. Para pelaku judi kartu remi leng di Desa Tanjung Menang Raya pada 19 Agustus 2022,” kata AKBP Yuli Haryudo, saat ekspose di Mapolres Mesuji, Kamis (25/8/2022).

Dijelaskan Kapolres, dari penangkapan kelima tersangka penjudi kartu remi leng, telah diamankan barang bukti berupa uang tunai sejumlah Rp.340 ribu.
Selain itu, pihaknya juga telah menangkap 10 pelaku penjudi dadu koprok di Desa Talang Batu, Mesuji Timur dengan barang bukti uang Rp1,2 juta rupiah.

Dipaparkan Kapolres, selain menangkap kasus perjudian, jajaran Sat Narkoba Polres Mesuji juga telah menangkap 11 pelaku tindak pidana penyalahgunaan narkoba.

“Dalam penangkapan 11 pelaku narkoba ini, ada enam laporan polisi (LP) dengan barang bukti berupa narkoba jenis sabu seberat 24,71 gram,” terang Kapolres

Dalam keterangan konferensi pers, Kapolres Mesuji bakal menindak tegas dan memberantas segala bentuk perjudian dan narkoba baik di darat maupun online.

“Saya menghimbau kepada seluruh lapisan masyarakat Kabupaten Mesuji untuk tidak melakukan perjudian dan narkotika. Dan kepada masyarakat kami harapkan berperan aktif agar praktik perjudian dan narkotika bisa dihilangkan di wilayah hukum Polres Mesuji,” jelasnya (**)

MESUJI, (TB) – Sebanyak 733 calon warga baru mengikuti prosesi Pengesahan atau Wisuda sebagai warga baru Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) Cabang Kabupaten Mesuji tahun 2022. Bertempat di Padepokan PSHT Cabang Mesuji di Desa Sidomulyo, Kecamatan Mesuji, Sabtu(20/08).

Pada kesempatan itu, turut hadir ribuan perwakilan warga dari tujuh ranting PSHT se-Kabupaten Mesuji. Serta turut hadir Ketua DPRD, Ketua IPSI, Kepala OPD, Kapolsek, Kepala Desa, Tokoh Agama, Tokoh Pemuda, serta Dewan Pengesah dari Pusat.

Dalam Sambutannya, Ketua PSHT Cabang Mesuji Lasmidi,S.Pd., menyampaikan terimakasih kepada semua pihak, khususnya seluruh jajaran panitia, yang telah mendukung terselenggaranya kegiatan ini sehingga dapat berjalan dengan baik.

“Saya atas nama pengurus cabang menghimbau kepada para warga baru agar berhati-hati, kalian adalah corong kita. Kepada panitia saya ucapkan terimakasih atas terselenggaranya acara ini dengan baik. Walaupun sedikit terkendala cuaca hujan deras, namun kegiatan ini masih berlangsung khidmat dan tertib,”Kata Lasmidi.

Ditambahkannya, bahwa PSHT Mesuji sedang membangun Padepokan untuk tempat berkumpulnya para warga dan juga terbuka untuk umum, karena disana juga akan di bangun sebuah Masjid untuk seluruh umat muslim yang ada di Kabupaten Mesuji.

“Saya yakin, program kita dalam membangun padepokan pencak silat ini akan menjadi salah satu icon Kabupaten Mesuji. Dimana setiap tamu daerah yang berkunjung kesini, ketika pulang akan terkenang bahwa di Mesuji ada padepokan pencak silat yang bagus dan megah,’tambahnya.

Masih dikatakan Lasmidi, bahwa selain di Mesuji, di beberapa daerah juga sedang melakukan hal yang sama, untuk tahun 2022 ini saja, untuk jumlah total warga PSHT Cabang Mesuji sampai saat ini tercatat sudah ada sebanyak 14.000 lebih. Sementara se-Provinsi Lampung tercatat ada sebanyak 15.000 warga baru yang disahkan. Jadi, untuk jumlah total warga PSHT se-Provinsi Lampung ada sekitar 160.000 lebih jumlahnya.

“Sementara untuk Mesuji tahun ini hanya 733 orang yang disahkan sebagai warga baru PSHT. Jumlah ini turun dari tahun sebelumnya yang hampir mencapai 1000 orang,”kata dia lagi.

Di PSHT ini lanjut dia, menekankan persaudaraan yang tak mengenal batas, baik suku maupun agama, dan tidak berafiliasi dengan ras, politik dan sebagainya. Selain itu, lebih mengedepankan pembentukan karakter.

“Maka warga PSHT, dimanapun berada pasti akan diterima baik oleh masyarakat. Sebab, di PSHT yang diutamakan nilai keagamaan dan ibadah membentuk karakter serta hati nya untuk setia terhadap NKRI dan segala sesuatu yang baik,”tutupnya.

Sementara itu, Penjabat (Pj) Bupati Mesuji Drs.Sulpakar.MM., dalam sambutannya yang di sampaikan oleh Plt Kepala Badan Kesbangpol Kabupaten Mesuji Slamet Sulaiman,
Menyampaikan permohonan maaf karena tidak bisa hadir dalam kegiatan tersebut. Dan salam hormat kepada seluruh pengurus dan warga PSHT Cabang Kabupaten Mesuji. Serta menyampaikan ucapan selamat kepada para calon warga baru yang akan dilantik.

Bupati juga berpesan kepada para warga baru yang baru disahkan tetap rendah hati, menjadi warga PSHT adalah pilihan dan kesempatan yang baik, karena warga baru akan dapat mengasah ilmu pengetahuan dan keterampilan khususnya di bidang ilmu bela diri.

“Atas nama pribadi dan Pemerintah Kabupaten Mesuji, saya menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada warga PSHT yang konsisten dalam memberikan kontribusi dan prestasi, khususnya di bidang bela diri. Kami sangat mengharapkan keluarga PSHT supaya dapat menjaga merawat serta melestarikan budaya, ikut mengawal serta menjaga dan mendukung segala program pembangunan yang tengah dilakukan oleh Pemkab Mesuji,”Tandasnya. (**)

MESUJI, (TB) –  Pemerintah Provinsi Lampung sangat memperhatikan pembangunan infrastruktur dan sosial ekonomi di Kabupaten Mesuji, yang tentunya akan berdampak langsung pada pertumbuhan ekonomi dan pengembangan wilayah Kabupaten Mesuji.

Hal tersebut disampaikan Gubernur Lampung Arinal Djunaidi saat melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Mesuji dan pengarahan kepada Kepala OPD Kabupaten Mesuji, DPRD Kabupaten Mesuji, Camat, Kepala Desa/Kepala kampung se-Kabupaten Mesuji, di Aula Kolam Taman Kehati, Kabupaten Mesuji, Sabtu (16/07/2022)

Diantaranya adalah rencana Pemerintah Provinsi Lampung dalam Pengembangan Pelabuhan Tanah Merah, yang akan menjadi akses perdagangan dan pemenuhan Logistik Pangan.

Rencana pembangunan tersebut telah disampaikan oleh Gubernur Lampung dalam Forum Rakor Gubernur se-Sumatera dan telah dilakukan penandatanganan MoU antara Pemprov Lampung dan Pemprov Bangka-Belitung.

Gubernur juga telah berkoordinasi dan mendorong Kementerian Perhubungan RI untuk melakukan percepatan pembangunan dan membuka alur logistik Tanah Merah dan Batu Balai.

Selain itu, Gubernur Arinal juga menilai bahwa Sungai Mesuji (yang memiliki panjang 220 km dan Luas DAS 2053 km2) memiliki potensi sumber daya air dan perikanan yang besar untuk dikembangkan. Oleh karenanya terkait hal tersebut, Pemerintah Provinsi Lampung telah memfasilitasi dan mendorong Kementerian Kelautan dan Perikanan RI untuk membangun Balai Benih dan Budidaya Perikanan di wilayah Mesuji.

“Mesuji ini akan saya jadikan sebagai Kabupaten Perikanan, saya sudah sampaikan kepada Kementerian Kelautan dan Perikanan, bahwa Lampung ini kaya akan ikan air tawar, ada jelabat, belida, patin, baung dan lain-lain, jadi mohon diperhatikan, Alhamdullilah direspon dan kita akan dibangunkan Balai Benih dan Budidaya Perikanan, dan akan saya tempatkan di Mesuji,” tutur Gubernur

Gubernur Arinal juga mendorong hilirisasi komoditas unggulan di Kabupaten Mesuji seperti komoditas Kelapa Sawit dan Karet. “Dengan hilirisasi dan inovasi maka akan meningkatkan nilai tambah pada komoditas-komoditas tersebut,” ucap Gubernur.

Kemudian, terkait Program Unggulan Kartu Petani Berjaya dan Smart Village, meskipun telah diimplementasikan juga di Kabupaten Mesuji, namun diperlukan percepatan di lapangan melalui dukungan Pemerintah Kabupaten Mesuji beserta jajarannya. (Irwansyah)

MESUJI, (TB) – Agar terlihat rapi dan tertata, Pemerintah Desa Brabasan, Kecamatan Tanjung Raya, melakukan penataan lokasi berdagang bagi masyarakat yang terbuat dari rangka baja ringan, dengan ukuran 3×3 meter. Lokasi untuk area berniaga itu dibangun tepat di dekat ikon kebanggaan masyarakat Desa Brabasan yakni di Tugu Macan.

Menurut Kepala Desa Brabasan Sugiono, hal itu dilakukan mengingat desanya merupakan salah satu pusat perekonomian dan wajah Kabupaten Mesuji akses menuju komplek perkantoran Pemkab setempat yang kerap dilintasi oleh tamu dari luar daerah. Selain itu, sebagian besar Aparatur Sipil Negara (ASN), Bahkan Penjabat Bupati (Pj) Bupati Mesuji juga tinggal di Desa Brabasan.

“Ya, kita lakukan penataan dan pembenahan lokasi berdagang masyarakat, kita buatkan permanen dari rangka baja ringan agar terlihat lebih rapi dan nyaman,”kata Sugiono, Rabu(29/06).

Masih menurut Sugiono, pihaknya melakukan penataan itu selain untuk keindahan dan kerapihan, juga untuk meningkatkan perekonomian masyarakat pasca situasi pandemi Covid-19.

“Masyarakat ingin mencari nafkah dengan berdagang, tapi bagaimana supaya tempat nya tidak terlihat kumuh dan berantakan, makanya kita siapkan bangunan permanen. Sebelumnya kita sudah berkoordinasi dengan Camat serta dinas terkait agar tidak menyalahi aturan, dan ini juga akan kita masukkan dalam peraturan kepala desa,”tambahnya.

Senada dengan Sugiono, Ketua Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Muhammad Muslihudin juga sangat mendukung apa yang dilakukan Kepala Desa, melakukan penataan lingkungan khususnya lokasi berdagang masyarakat yang ada di seputaran tugu macan agar tidak terlihat kumuh.

“Kami sangat mendukung langkah Kepala Desa dalam melakukan penataan lingkungan desa supaya terlihat rapi dan tertata dengan baik. Jika lokasi tersebut sudah rapi dan nyaman kan masyarakat juga yang merasakan manfaatnya,”ujarnya.

MESUJI, (TB)- Sebanyak 90 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) Desa Berasan Makmur, Kecamatan Tanjung Raya, Kabupaten Mesuji menerima Bantuan Langsung Tunai-Dana Desa (BLT- DD) selama 3 bulan dari bulan April – Juni 2022 sebesar Rp 900.000,- yang diserahkan langsung oleh Kepala Desa (Kades)  Sri Wahyuni di Balai Desa setempat  Jum’at 17 Juni 2022.

Antusias masyarakat merasa senang dan bersemangat saat menerima bantuan dari Pemerintah ini.  Mengingat kebutuhan saat ini semua harga bahan pokok harganya meroket tinggi, seakan akan tak mau tahu jeritan dan tangisan masyarakat miskin.

” Hari ini sebagian masyarakat desa Berasan Makmur merasa berterima kasih serta bersyukur pada Tuhan juga Pemerintahan Desa, yang mana Kepala desa bisa memperjuangkan nama-nama mereka untuk mendapatkan Bantuan Langsung Tunai (BLT),” ujar salah satu warga penerima yang enggan menyebutkan namanya kepada wartawan.

Pada kesempatan penyaluran BLT itu Kepala Desa Sri Wahyuni mengingatkan dan menghimbau warganya agar tetap patuh pada pemerintah terutama tanggung jawab masyarakat dalam melunasi pajak PBB yang ada.

” Pemerintah Desa Berasan Makmur memiliki target agar warganya semua bisa Lunas membayar pajak PBB di akhir bulan Juni 2022 ini,” Ucap Kades.

Kades juga berpesan agar masyarakat selalu menjaga kebersihan lingkungannya masing masing.

“Dikarenakan cuaca yang tak menentu kadang panas kadang hujan, maka saya berharap agar warga bisa memelihara kebersihan lingkungannya supaya terhindar dari virus penyakit yang disebabkan olek kuman maupun bakteri karena tumpukan sampah yang ada,” himbaunya.

“Semoga dengan dibagikannya BLT ini bisa sedikit membantu meringankan beban masyarakat desa Berasan Makmur,” ujar Sri Wahyuni. (Irwansyah)

MESUJI, (TB) – Menjelang menghadapi laga Pekan Olahraga Provinsi Tahun 2022 yang ada di selenggarakan pada November 2022 mendatang, KONI Kabupaten Mesuji telah menyiapkan sebanyak 162 Atlet yang terdiri dari 12 Cabang Olahraga.

Ketua KONI Kabupaten Mesuji Debri Saputra didampingi Kepala Humas KONI Kabupaten Mesuji Rio Sidabutar menuturkan, dalam rangka persiapan Porprov tahun 2022, KONI Kabupaten Mesuji telah mempersiapkan segala sesuatu mulai dari Rapat koordinasi, menyiapkan atlet, mengatur jadwal TC ( Training Center) para atlet.

Baca juga: Ini Jadwal PPDB SMP Negeri 3 Mesuji Tahun Ajaran 2022/2023

“Kami memiliki 162 Atlet, terdiri dari 12 Cabor ( Cabang Olahraga ), antaranya Sepak Bola , Volly, Bulutangkis, Kempo, Taekwondo, Karate, Judo, Hapkido, Atletik, Pencak Silat, Billard, dan E-Sport. Kami telah mempersiapkan atlet untuk TC, sehingga atlet bisa siap menghadapi Porprov , baik itu dari segi fisik, skill, dan Mental, Koni sebagai induk seluruh cabang olahraga selalu memonitoring kesiapan para atlet,”Ungkap Debri Saputra, Kamis(16/06/2022).

Selain itu, Ketua KONI Kabupaten Mesuji menjelaskan, pihaknya terus menekankan kepada seluruh Cabor agar mempersiapkan diri lahir dan batin.

“Dengan kerja keras yang maksimal, Insyaallah kami akan mendapatkan hasil yang baik untuk mengharumkan nama Kabupaten Mesuji. Meskipun menghadapi laga Porprov pada November Mendatang, tak lupa kami meminta doa dan dukungan khususnya kepada seluruh Masyarakat Kabupaten Mesuji,” Pintanya. (Ir)

MESUJI , (TB) – Kementerian Perempuan dan Perlindungan Anak Republik Indonesia, Jumat(03/06) melakukan penilaian secara Hybrid Kepada Kabupaten Mesuji terkait kesiapan Kabupaten Layak Anak (KLA) yang dipusatkan di Ruang Aula Bupati Mesuji.

Dalan penilaian,Kementrian PPA-RI memberikan beberapa catatan terkait kesiapan kabupaten Mesuji menuju Kabupaten Layak anak.

Baca juga: Kajari Pesawaran Panen Jagung Perdana di Kebun Jejama Adhyaksa

“ada beberapa catatan yang harus di penuhi kabupaten mesuji untuk dapat menyandang Kabupaten Layak anak dengan predikat Pratama,”terang Hendra Jamal Asisten Deputi Pemenuhan Hak Anak Kementerian PPPA melalui video zoom.

Terkait catatan yang diberikan kementrian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak tersebut, Sekertaris Daerah Kabupaten Mesuji akan segera melengkapi dokumen dan persyaratan yang dibutuhkan.

“Insya Allah dalam waktu 2×24 jam berkas dan dokumen yang di order untuk sukses KLA mesuji akan kami siapkan,”tegas sekda Mesuji.

Ditempat yang sama Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kabupaten Mesuji Sri Pujiastuti mengaku optimis jika kabupaten Mesuji dapat menyandang predikat Kabupaten layak anak,karena saat ini Skor hasil Verifikasi Administrasi KLA Mesuji tahun 2022 adalah 534 (level pratama).”Semoga pada Verifikasi Lapangan Hybrid tadi skor kita bisa naik, atau paling tidak tetap bertahan,”harapnya. ( Ir )

MESUJI, (TB) – Kepala Badan Pertanahan Nasional (BPN) Mesuji, Elih Rahmatullah melantik tujuh Camat se-kabupaten setempat, sebagai Pejabat Pembuat Akte Tanah (PPAT) Sementara. Pelantikan ini berlangsung di Aula Kantor Kecamatan Simpang Pematang, Kabupaten Mesuji, Rabu (25/5/22).

Pelantikan 7 Camat sebagai PPAT Sementara ini, berdasarkan Surat Keputusan (SK) Kepala Kantor Wilayah Badan Pertanahan Nasional Provinsi Lampung nomor : 93/10-18.300/IV/2022 tanggal 26 April 2022, tentang penunjukan camat sebagai PPATS.

Elih Rahmatullah mengatakan, para camat yang dilantik sebagai PPAT Sementara ini bertujuan memudahkan dan memperlancar akses pelayanan masyarakat yang mengurus akta tanah.

“Kami harap para camat yang telah dilantik sebagai PPAT ini dapat bekerja profesional dan menjadi mitra BPN Mesuji yang baik, mengingat persoalan tanah di Mesuji ini sangat banyak,” ucapnya.

Elih menambahkan di kemajuan teknologi yang makin maju saat ini pihaknya berharap ke depan harus ada persiapan menuju sertifikat tanah elektronik.

“Sertifikat tanah elektronik akan lebih mudah, aman dan efesien karena bisa langsung dilakukan pengecekan melalui gedget atau android yang dimiliki,” tambahnya.

Sementara itu, dalam sambutannya Staf Ahli Bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik, Ir.Huminsa Lubis, MM mewakili Penjabat (PJ) Bupati Mesuji, Drs.Sulpakar, MM berharap kepada para camat yang telah dilantik ini untuk dapat menjalankan tugas dan tanggungjawab nya harus jujur dan tertib berdasarkan Undang-undang yang berlaku.

“Saya ingin seluruh PPATS ketika menjalankan jabatannya harus jujur, tertib, cermat dan memiliki pemikiran kesadaran bertanggung jawab, serta menjunjung tinggi kehormatan Negara, Pemerintah dan Martabat PPATS,” pungkasnya. (Ir)