Kesejahteraan Guru Honorer di Pesawaran Terus Menjadi sorotan, Ini Yang Disampaikan Aries Sandi

PESAWARAN, (TB) – Persoalan kesejahteraan guru honorer di Kabupaten Pesawaran terus menjadi sorotan. Hingga saat ini, insentif ribuan guru honorer yang tergabung dalam Persatuan Guru Honor Murni (PGHM) dan Forum Tenaga Honor Sekolah Negeri Indonesia (FTHSNI) masih tertunggak. Situasi ini menambah daftar persoalan yang belum terselesaikan, selain iuran BPJS dan Siltap aparatur desa yang juga masih menjadi beban utang.

Bupati Pesawaran terpilih Aries Sandi DP, menyatakan keprihatinannya atas kondisi ini dan menegaskan pentingnya perhatian serius terhadap kesejahteraan para guru honorer.

Menurut Aries, para tenaga pengajar yang kerap disebut sebagai “pahlawan tanpa tanda jasa” ini memegang peran vital dalam mencerdaskan generasi muda, sehingga hak-hak mereka harus diprioritaskan.

“Ada ribuan guru honorer di Pesawaran yang insentifnya belum dibayarkan. Saya meminta kepada Bupati Dendi Ramadhona untuk segera menyelesaikan apa yang menjadi hak-hak guru honor tersebut sebelum masa jabatannya berakhir,” ujar Aries Sandi, pada Sabtu 7 Desember 2024.

Aries menekankan bahwa penyelesaian permasalahan ini tidak hanya menjadi tanggung jawab moral, tetapi juga bentuk penghormatan terhadap jasa guru yang terus berjuang di tengah berbagai keterbatasan.

“Mereka telah mengabdikan diri untuk pendidikan, untuk itu hak-hak mereka harus diselesaikan jangan ditahan-tahan,” tutupnya.

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Pesawaran Anca Martha Utama membenarkan bahwa saat ini pihaknya sudah mengajukan pembayaran insentif bagi guru honor di Pesawaran. Dan masih menunggu Dana Bagi Hasil (DBH) dari Provinsi Lampung untuk merealisasikan pembayaran insentif tersebut.

Dijelaskan, baik PGHM maupun FTHSNI lanjut mantan Kepala Dinas Pertanian Pesawaran ini sama saja. Dimana, guru honor mendapatkan insentif sebesar Rp 350 ribu per guru.

“Kalau tahun lalu sudah clear, tinggal tahun ini lagi yang belum. Iya sekitar segitu (5 bulan,red) yang belum dibayarkan. PGHM maupun FTHSNI sama, hanya beda di penyebutan,”pungkasnya.(Oby)




Bupati Dendi Ramadhona Hadiri Peletakan Batu Pertama Pembangunan Masjid Ash-Shihhah RSUD Pesawaran

PESAWARAN, (TB) – Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona menghadiri dan memimpin secara langsung peletakan batu pertama pembangunan Masjid Ash-Shihah RSUD Kabupaten Pesawaran pada Kamis, (31/10/2024).

Turut hadir mendampingi Kepala Dinas Kesehatan Media Apriliana, Kepala Kantor Kementerian Agama, Kadis Kominfotiksan yang diwakili Sekretaris Dinas Apriya, Direktur RSUD Dian Adhitama, serta para tamu undangan lainnya.

Dalam laporannya, Direktur RSUD Pesawaran Dian Adhitama mengatakan bahwa pembangunan Masjid Ash-Shihah dengan luas bangunan 9 x 12 m² ini, merupakan bagian dari upaya RSUD Pesawaran dalam menghadirkan pelayanan yang optimal kepada masyarakat.

Dirinya berharap agar niat baik ini bisa menjadi catatan amal kebaikan dan sudah menjadi tanggung jawab umat muslim untuk mengisi dan merawatnya.

“Tentu kami berharap pembangunan ini dapat selesai sesuai dengan harapan dan bisa bermanfaat untuk kita semua,” ujarnya.

Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona yang turut hadir langsung mengucapkan rasa syukurnya atas pembangunan masjid yang dilakukan. Sebagai bagian dari layanan publik, RSUD sudah sepatutnya memberikan fasilitas yang tidak hanya lengkap secara kebutuhan medis, tapi juga kebutuhan psikis dan spiritual.

“Tentu masjid ini ke depan akan sangat bermanfaat sebagai tempat bermunajat dan memohon kepada Allah atas proses penyembuhan yang sedang dilakukan,” kata Bupati.

Pada kesempatan ini, Bupati juga turut meminta kepada pengurus masjid untuk memanfaatkan rumah ibadah ini dengan baik untuk kepentingan umat. Tidak hanya sebatas pegawai rumah sakit atau pasien namun juga masyarakat sekitar.

“Sesuai dengan namanya Ash- Shihhah ini dalam bahasa arab artinya sehat, semoga bisa membawa manfaat dan keberkahan bagi masyarakat. Terutama bagi para pasien yang tengah berikhtiar dalam proses penyembuhan bisa diperlancar dan bisa sembuh dengan maksimal,” ujar Bupati Dendi.

(Oby)




Ini Sejumlah Prestasi Nanda Indira Calon Bupati Pesawaran Dengan Nomor Urut 2

PESAWARAN, (TB) – Calon Bupati (Cabup) Pesawaran nomor urut 2, Nanda Indira adalah sosok wanita aktif kelahiran 39 tahun silam, dengan memiliki gelar adat Lampung Pepadun Suntan Nata Makhga dari punyimbang adat tiyuh (desa) Kesugihan Gedong tataan.

Nanda Indira saat ini sebagai Ketua Dekranasda sekaligus Ketua Tim Penggerak (TP) PKK Kabupaten Pesawaran. Selain itu, Nanda juga saat ini sebagai Ketua Himpaudi (Himpunan Pendidikan dan Tenaga Kependidikan Anak Usia Dini) masa bhakti 2022–2026. Kemudian juga berprofesi sebagai Ketua DPD Laqsi Kabupaten Pesawaran periode 2021–2026.

Perempuan dua anak itu telah menempuh pendidikan S1 di STIE Perbanas mengambil Jurusan Ekonomi, dan berhasil meraih gelar Sarjana Ekonomi (SE).

Kemudian melanjutkan pendidikan S2 di Universitas Saburai Lampung mengambil Jurusan Manajemen Sumber Daya Manusia (MSDM) lulus pada 24 Oktober 2019 lalu.

Nanda juga dikenal sebagai perempuan aktif dalam berbagai organisasi dan juga sering menerima penghargaan bergengsi, baik dari instansi pemerintah maupun swasta. Diantaranya seperti penghargaan IKWI Awards kategori Perempuan Terinspirasi dalam memajukan UMKM.

Lalu, penghargaan KWRI Awards Tahun 2023, sebagai sosok Perempuan Inspiratif bidang Pembinaan Kesejahteraan Keluarga, dan dianggap telah berjasa maupun berprestasi dalam membangun di kabupaten berjuluk Bumi Andan Jejama itu.

Selain itu, penghargaan bergengsi lainnya yaitu Tanda Kehormatan Satyalancana Wira Karya (SWK) dari Presiden RI Joko Widodo. Penghargaan itu tertuang pada Keputusan Presiden RI Nomor 44/TK/2023 tentang Penganugerahan Tanda Kehormatan Satyalancana Wira Karya, dan diserahkan Wakil Presiden Republik Indonesia, Ma’ruf Amin pada Puncak Hari Keluarga Nasional (Harganas) ke-30 Tahun 2023 di lapangan Pemerintah Kabupaten Banyuasin, Sumatera Selatan pada Kamis (6/7/2023) lalu.

Penyematan Tanda Kehormatan Satyalencana Wira Karya tersebut merupakan hasil penilaian lapangan yang dilakukan Setmilpres dan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Pusat pada 16 Juni 2023 di Desa Cipadang, Kecamatan Gedongtataan Kabupaten Pesawaran.

Kemudian, Nanda Indira juga membina Kampung KB Terpadu dan pembinaan 10 program pokok PKK. Hingga tahun 2023 lalu, terbentuk 65 Kampung KB dan rumah dataku yang dibantu dari APBD Kabupaten Pesawaran.

Nanda juga membentuk dan membina Poktan (BKB, BKR, BKL, UPPKA dan PIK-R di 148 desa, dan menggagas Desa Wisata Ramah Perempuan dan Peduli Anak (Dewi Ramah Mulia), serta mendirikan Pusat Pembelajaran Keluarga (PUSPAGA) di setiap desa.

Komitmennya terhadap kesehatan masyarakat juga terlihat dari program pembangunan Rumah Desa Sehat, yang terus dia gerakkan sebagai bagian dari upaya menciptakan kesejahteraan masyarakat di Kabupaten Pesawaran dan mengangkat hak-hak perempuan.

Saat ini, Nanda Indira maju sebagai Calon Bupati Pesawaran dalam Pilkada 2024 berpasangan dengan Antonius Muhammad Ali, dengan membawa visi besar melalui beberapa program strategis untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat dan pembangunan berkelanjutan.

“Salah satu program andalan kami adalah Program CAKEP (Cerdas, Aman, Kreatif, Efektif, dan Produktif) yang dirancang untuk meningkatkan sektor pendidikan dan kesehatan, serta memperkuat perlindungan sosial di Pesawaran. Tujuan utamanya adalah menciptakan generasi lebih berkualitas serta menyediakan fasilitas kesehatan lebih baik dan merata,” kata Nanda, Selasa (8/10/2024).

Selain itu, Nanda juga menggagas Program AMAN berfokus pada penguatan ketahanan pangan dan perekonomian lokal melalui pembangunan infrastruktur serta pengelolaan sumber daya alam secara berkelanjutan.

“Program ini diarahkan untuk memberdayakan masyarakat desa agar mampu menciptakan lapangan pekerjaan baru melalui inovasi di bidang kuliner, industri kreatif, dan kerajinan tangan lokal,” ujarnya.

Dikatakan, sejumlah program tersebut, sebagai komitmennya untuk mendorong kesejahteraan masyarakat Pesawaran, mengurangi pengangguran, dan membangun fondasi ekonomi yang lebih tangguh, mandiri dan berkelanjutan.

Ia juga menunjukkan komitmen kuat terhadap pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak melalui berbagai program dan inisiatif yang dirancang untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat.

Salah satu langkah strategisnya adalah pembentukan Desa Wisata Ramah Perempuan dan Peduli Anak (Dewi Ramah Mulia), desa ini bertujuan untuk menciptakan lingkungan aman dan mendukung bagi perempuan dan anak. Dan melalui program ini, dia tidak hanya memberikan ruang bagi perempuan untuk berpartisipasi dalam kegiatan ekonomi, tetapi juga memastikan bahwa hak-hak anak terlindungi dalam setiap aspek pembangunan

Lalu, dalam perannya sebagai Ketua Himpaudi dan DPD Laqsi, Nanda aktif mendorong pendidikan dan pelatihan bagi perempuan, dengan memberdayakan untuk menjadi lebih mandiri secara ekonomi dan sosial. Hal ini tentunya sejalan dengan misi yang diusung oleh dia untuk meningkatkan akses pendidikan berkualitas, sehingga perempuan dapat berkontribusi lebih besar dalam masyarakat.

“Dengan memperkuat posisi perempuan dan memperhatikan hak-hak anak menjadi upaya menciptakan masyarakat lebih inklusif dan berkeadilan,” kata dia.

Pendekatan ini tidak hanya mencerminkan kepedulian Nanda terhadap isu-isu gender dan perlindungan anak, tetapi juga menunjukkan visinya untuk menciptakan Pesawaran menjadi lebih baik, di mana semua lapisan masyarakat dapat berpartisipasi dalam pembangunan.

Melalui upaya tersebut, Nanda berambisi untuk membangun generasi tidak hanya unggul secara akademis, tetapi juga memiliki karakter dan kepekaan sosial tinggi, serta melindungi hak-hak perempuan dan anak.

Berikut penghargaan lengkap yang diraih oleh Cabup Pesawaran nomor urut 2 Nanda Indira:

1. Tanda Kehormatan Satyalancana Wira Karya Presiden Republik Indonesia 2023.
2. Wanita Inspiratif IKWI Awards 2022.
3. Pancawarsa I Pramuka 2017.
4. Pancawarsa III Pramuka 2023.
5. KWRI Awards Tahun 2023
6. Manggala Karya Kencana BKKBN Pusat 2022.
7. Perempuan Inspiratif Bangga Kencana 2022.
8. Ketua TP.PKK Teladan 2022.
9. Pemerhati dan Peduli Stunting 2022.

(Oby)




Bupati Pesawaran Hadiri Rapat Koordinasi Kepala Daerah di IKN

KALIMANTAN TIMUR, (TB) – Bupati Pesawaran, Dendi Ramadhona, menghadiri Rapat Koordinasi Kepala Daerah yang dipimpin oleh Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo, di Istana Garuda, Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur, pada Selasa (13/8/2024).

Dalam arahannya, Presiden Jokowi mengapresiasi para Gubernur, Bupati, dan Wali Kota atas keberhasilan menekan laju inflasi. Ia menyebut Indonesia saat ini berada pada posisi yang sangat baik dengan tingkat inflasi sebesar 2,13%, lebih baik dibandingkan banyak negara lain.

Presiden meminta para kepala daerah untuk mempertahankan pencapaian tersebut, terutama terkait realisasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) yang harus segera diselesaikan. Jokowi menyoroti rendahnya realisasi belanja, yakni 31% di tingkat Kabupaten/Kota dan 41% di tingkat Provinsi, serta meminta agar hal ini segera diperbaiki.

Selain itu, Presiden juga mendorong para kepala daerah untuk mewujudkan kota yang ramah lingkungan di wilayah masing-masing. Ia menyatakan bahwa IKN adalah contoh kota masa depan yang dibangun dengan konsep matang sebagai Kota Hutan, bukan kota beton.

Jokowi juga menjelaskan bahwa Istana Negara di Jakarta dan Bogor merupakan peninggalan kolonial Belanda yang telah dihuni selama 79 tahun sejak kemerdekaan. Dengan pembangunan IKN, Jokowi ingin menunjukkan bahwa Indonesia mampu membangun ibu kota sesuai dengan desain dan keinginan bangsa sendiri.

Menutup rapat koordinasi tersebut, Presiden Jokowi menekankan pentingnya menyelesaikan anggaran untuk Pilkada serentak yang akan datang, mengingat ini berkaitan dengan keamanan dan ketertiban pelaksanaan pesta demokrasi yang belum pernah dilakukan serentak sebelumnya.

Hadir dalam pertemuan ini Menteri Dalam Negeri, Muhammad Tito Karnavian, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono, serta Penjabat (Pj) Gubernur Lampung, Samsudin, bersama 517 kepala daerah lainnya, termasuk Gubernur, Bupati, dan Wali Kota dari seluruh Indonesia.

(Oby/Rls)




139 Kades Menerima SK Perpanjangan Masa Jabatan Dari Bupati Pesawaran

139 Kades Menerima SK Perpanjangan Masa Jabatan Dari Bupati Pesawaran

PESAWARAN, (TB) – Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona, mengukuhkan ratusan kepala desa dan menyampaikan Surat Keputusan (SK) Bupati tentang perpanjangan masa jabatan.

Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona mengatakan, pengukuhan perpanjangan masa jabatan ini memang diwajibkan oleh Kemendagri harus dikukuhkan kembali oleh kepala daerah.

“Sebenarnya saya ingin yang biasa-biasa saja, tetapi berdasarkan peraturan harus kepala daerah yang mengukuhkan, kebetulan juga momennya sangat bagus karena bertepatan dengan hari jadi Pesawaran,” kata Bupati Dendi Rabu (17/07/2024).

Ditambahkan Bupati, perpanjangan masa jabatan kepala desa ini merupakan buah aspirasi yang dilakukan oleh seluruh kepala desa yang ada di Indonesia, saat melakukan aksi damai di Jakarta beberapa waktu lalu.

“Jadi saya berharap, dengan perpanjangan masa jabatan ini, kepala desa semakin konsen dengan segala visi misi bapak ibu semua untuk memajukan desanya masing-masing, saya yakin dengan tantangan yang berat, bapak ibu dapat melaksanakan hal tersebut,” terang dia.

“Apalagi, ini banyak kepala desa angkatan laut yang sebelumnya tidak bisa melakukan apa-apa, karena anggaran dialihkan ke BLT-DD, diperluas ini menjadi momentum seluruh Kades untuk bekerja membangun desa,”ujar dia.

Terpisah, Kepala DPMD Nur Asikin mengatakan, pada hari ini terdapat sebanyak 139 kepala desa (kades) mendapat perpanjangan masa jabatan selama dua tahun, dari 148 desa di Kabupaten Pesawaran.

“Perpanjangan masa jabatan kades ini, sesuai dengan amanat Pasal 39 Ayat 1 UU Nomor 3 Tahun 2024 Tentang Perubahan Kedua atas UU 2014, kades memegang jabatan selama delapan tahun yang terhitung sejak tanggal pelantikan kades definitif,” jelasnya.

Dijelaskan, ada tiga masa jabatan pada jabatan kades yang diperpanjang. Pertama, periode 2019-2020 sampai 2027-2028, kedua 2022 sampai 2030, ketiga 2023 sampai 2031. ( Oby/Rls )




Hadiri Kegiatan Bela Negara, Bupati Pesawaran Ajak Teladani Pahlawan Perjuangan

PESAWARAN, (TB) – Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona mengapresiasi kegiatan Bela Negara berupa simulasi tempur olah raga AirSoft Gun dan gathering, karena menurutnya kegiatan ini dapat menumbuhkan jiwa bela tanah air dan rasa nasionalisme.

“Rasa nasionalisme yang tinggi bisa dirasakan saat mengangkat senjata untuk memulai permainan,” ucapnya saat menghadiri kegiatan Bela Negara Dan Gathering dengan tema ” Ops. Kelagian II Two Days As a Marines” di Kolatmar Puslatpurmar – 8 Teluk Ratai, pada Sabtu (29/6/2024).

Dirinya sepakat jika Airsoft Gun dikatakan sebagai olahraga bela negara.

Sebab, Airsoft Gun adalah sebuah olahraga atau permainan yang mensimulasikan kegiatan militer, tembak-menembak yang menggunakan replika senjata api yang didalamnya dibekali dengan rasa kejujuran dan sportifitas yang tinggi.

Tidak hanya menegangkan, olah raga ini juga mengajarkan kedisiplinan, kerjasama tim dan menjaga ketenangan, ketahanan serta pengontrolan diri sekaligus menggabungkan strategi dan sensasi adrenalin.

Olahraga ini juga sambungnya, memerlukan kesinambungan kerja antara aksi dan reaksi dengan baik serta dituntut untuk dapat berkonsentrasi tinggi, mampu mengendalikan diri dan berani mengambil keputusan secara cepat dan tepat.

Bupati Dendi menekankan agar menaati semua aturan dan memperhatikan kelengkapan keamanannya.

“Olahraga ini cukup berbahaya dan mempunyai resiko tinggi, oleh sebab itu, saya berpesan kepada seluruh peserta taati aturan nya, pakai kelengkapan pelindung sesuai SOP,” imbuhnya.

“Baik dari kacamata pelindung, sepatu serta menggunakan pelindung badan tambahan seperti rompi, helm, pelindung siku dan lutut,” tegasnya.

Dengan adanya kegiatan ini, ia berharap selain dapat mengenalkan olahraga Airsoft Gun ke seluruh lapisan masyarakat, juga dapat menanamkan gaya hidup sehat dan gemar berolahraga, menumbuhkan kedisiplinan dan jiwa sportifitas dalam kehidupan sehari hari.

“Terlebih dapat membuat semua sadar betapa beratnya perjuangan para pahlawan dan pejuang dalam memperjuangkan kemerdekaan Republik Indonesia,” harapnya.

Lebih lanjut, para peserta kegiatan ini berasal juga dari luar Kabupaten Pesawaran, sehingga Bupati Dendi meminta para peserta turut menceritakan pengalamannya bertempur di alam Bumi Wisata Sejuta Pesona.

“Bagi para peserta, mari ikut menceritakan dan mempromosikan pengalamannya di keindahan alam kabupaten ini. Alam yang indah dengan pegunungan dan laut tentu membuat pengalaman tersendiri,” tutupnya.

(Oby)




Buka Konferkab Ke-VI PWI Pesawaran, Bupati Dendi Apresiasi Keberadaan Lembaga Pers

PESAWARAN, (TB) – Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona sangat mengapresiasi keberadaan lembaga pers di Kabupaten Pesawaran termasuk lembaga Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Pesawaran.

“Apresiasi kepada PWI yang selalu berperan mendampingi mengawasi dan memberikan kontrol terhadap Kabupaten Pesawaran,” ucap Bupati Dendi saat membuka secara resmi Konferensi Kabupaten (KONFERKAB) Ke-VI Persatuan Wartawan Indonesia Kabupaten Pesawaran Tahun 2024 di Aula Pemkab Pesawaran Senin (24/6/24).

Selain itu, PWI juga melaksanakan tugasnya dalam memberitakan informasi untuk perbaikan pembangunan di Bumi Andan Jejama.

Bupati Dendi menilai sinergi PWI dan jajaran Pemkab Pesawaran berjalan dengan sangat baik.

“Tidak hanya memberitakan permasalahan, namun juga bersinergi dalam memberikan memberikan jalan solusinya,” ujarnya.

Selain itu, dirinya juga mengapresiasi hubungan dengan stakeholder, pihak swasta, instansi vertikal lainnya berjalanan dengan sangat baik.

Ia pun berharap Konferkab ini menjadi sebuah cerminan berjalannya suatu organisasi yang demokratis dan profesional dan solutif.

Terkait dengan Pemilukada, Bupati Dendi menekankan PWI yang profesional harus paham PD/PRT organisasi.

“PWI sudah tau harus berdiri dimana, bagaimanapun jika ikut berpolitik, maka harus buka baju terlebih dahulu guna menjaga marwah PWI,” tutupnya.

Dirinya juga berharap seluruh anggota PWI dapat ikut menjaga kondusifitas. Karna menurutnya, peran serta tinta dan ketikan dari tangan-tangan teman-teman media lah yang membuat nyaman atau panasnya pilkada ini.

Sementara itu, Ketua PWI Provinsi Lampung Wira Hadi Kusuma mengatakan PWI saat ini terus meningkatkan mutu SDM melakukan program pendidikan dan pelatihan agar tidak tergilas zaman.

Dirinya mengapresiasi PWI Kabupaten Pesawaran, terutama dalam melaksanakan program hunting desa yang hanya dimiliki oleh PWI Pesawaran.

“PWI Pesawaran mengirimkan wartawannya di desa sampai menginap. Hal itu dilakukan untuk mengedukasi masyarakat dan menyerap aspirasi dari desa untuk menjadi perhatian dari para pimpinan di Pemkab Pesawaran,” ujarnya.

Terkait Pilkada, dirinya menegaskan agar menjaga marwah PWI.

“Bahwa dalam aturan, PD/PRT, pengurus yang ingin menjadi tim sukses dalam pilkada agar mengambil cuti sebagai anggota dan mundur sebagai pengurus,” tegasnya.

Demikian juga dengan Ketua PWI Kabupaten Pesawaran Ismail, dirinya mengapresiasi kinerja pemerintah di bawah pimpinan Bupati Dendi Ramadhona.

Dirinya menegaskan bahwa dalam kurun waktu tiga tahun jajaran PWI telah banyak program kegiatan yang dilaksanakan dengan bersinergi dengan Pemkab Pesawaran, Baznas, Forkopimda dan pihak-pihak lainnya. (Oby)




Bupati Pesawaran Sebut Visi Kabupaten Pesawaran 2025-2045 Adalah Maju Berkilau

PESAWARAN, (TB) – Visi Kabupaten Pesawaran Tahun 2025-2045 adalah Pesawaran Maju Berkilau 2045, Mewujudkan Kabupaten Pesawaran Maju, Berdaya Saing, Berkelanjutan, Dan Unggul.

Hal itu diutarakan Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona pada Rapat Paripurna Penyampaian Rancangan Peraturan Daerah tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) 2025 – 2045 di Ruang Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Pesawaran, Jumat (07/06/2025).

Sesuai dengan arahan dari Pemerintah Pusat dan Pemerintah Provinsi Lampung terkait penyusunan RPJPD Tahun 2025- 2045 tentang menjelang berakhirnya periode RPJPD Tahun 2005-2025 baik di level nasional maupun daerah.

Sejak tahun 2023, seluruh jenjang pemerintahan sedang menjalani proses penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Panjang (RPJP) Tahun 2025-2045.

Mengingat pada tahun 2024 pemerintah melaksanakan pemilu serta pemilukada, pada aspek perencanaan, seluruh pemerintah provinsi/kabupaten/kota harus menyelesaikan dokumen perencanaan jangka panjang (RPJPD Tahun 2025-2045).

“Sebab dokumen perencanaan ini akan digunakan oleh para calon kepala daerah sebagai acuan dalam menyusun visi dan misi pembangunan ke depan,” ujar Dendi.

Bupati Dendi menekankan keseragaman periodisasi dari dokumen perencanaan pembangunan secara menyeluruh di semua jenjang pemerintahan untuk memperkuat sinergitas dan efektifitas kebijakan pembangunan antara pusat dan daerah.

Dirinya menjelaskan substansi RPJPD Kabupaten Pesawaran Tahun 2025 – 2045 merupakan cerminan dari kondisi Kabupaten Pesawaran yang ingin dicapai untuk 20 (dua puluh) tahun mendatang.

Berdasar pada kondisi sampai dengan saat ini dan tantangan-tantangan yang akan kedepan sampai tahun 2045 diperoleh visi Kabupaten Pesawaran Tahun 2025 -2045.

“Juga mempertimbangkan modal dasar yang dimiliki daerah serta mempedomani RPJPN Tahun 2025 – 2045, RPJPD Provinsi Lampung Tahun 2025-2045 dan RTRW Kabupaten Pesawaran Tahun 2019-2039 maka visi Kabupaten Pesawaran Tahun 2025-2045 adalah Pesawaran Maju Berkilau 2045: Mewujudkan Kabupaten Pesawaran Maju, Berdaya Saing, Berkelanjutan dan Unggul,” tutupnya. (Oby)




Ratusan Calon Jamaah Haji Pesawaran Resmi di Berangkatkan

PESAWARAN , (TB) – Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona di wakili Sekretaris Daerah Kabupaten Pesawaran Wildan secara resmi melepaskan keberangkatan 161 jamaah calon haji Kabupaten Pesawaran Tahun 1445 H /2024 M.

Sekda Wildan mengatakan hari ini adalah momen yang sangat ditunggu-tunggu oleh seluruh jamaah haji untuk menunaikan Rukun Islam ke-5.

Disebutkan pada tahun ini, calon jamaah haji dari Pesawaran sebanyak 68 orang laki-laki dan 93 orang perempuan berangkat menunaikan ibadah haji ke tanah suci.

Sekda Wildan berpesan haji yang akan di laksanakan hendaknya bermuara pada perubahan perilaku.

“Tidak hanya lebih menjadi baik bagi diri sendiri, tetapi juga bagi orang lain, daerah, bangsa dan negara,” ucapnya di Islamic Center Kab.Pesawaran, Rabu (05/06/2024).

Para calon haji diharapkan dapat memahami hakikat dari ibadah haji itu sendiri.

“Yaitu ibadah secara total, bukan hanya ibadah yang melibatkan fisik semata seperti tawaf dan sa’i, tetapi juga ibadah batin yaitu wukuf,” imbuhnya.

Kesemua bentuk ibadah itu sambungnya, berakhir pada kontrak atau perjanjian sebagai makhluk Allah SWT untuk berhenti dan meninggalkan segala sifat dan tabi’at yang tidak baik yang pernah di kerjakan sebelumnya.

Dirinya berharap para calon jamaah menjadi haji yang mabrur dan mabruroh dan mendoakan Kabupaten Pesawaran menjadi Kabupaten yang Baldatun Thoyibatun Wa Robbun Ghofur. ( Obi )




Hotel Bintang Lima Pertama di Pesawaran Resmi Beroperasi

PESAWARAN, (TB) – Rasa bangga dan suatu kehormatan bagi pemerintah dan masyarakat di Kabupaten Pesawaran karena kini ada hotel fasilitas bintang lima yang akan menjadi sarana kepariwisataan dalam menerima wisatawan dan event internasional.

Demikian disampaikan Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona dalam acara Soft Opening Celebration Lampung Marriot Resort & SPA di Pantai Mutun Desa Hurun Kecamatan Teluk Pandan, Pesawaran, Sabtu (01/06/2024).

Keberadaan Lampung Marriot Resort & SPA tersebut dinilai bukan hanya mengangkat wajah Pesawaran tapi juga akan mengangkat nama Lampung serta nama Indonesia di kanca internasional.

Bupati Dendi mengatakan Lampung Marriot Resort & SPA ini bukan hanya menyuguhkan keindahan alam saja tapi juga memiliki konsep lingkungan keindahan dan konsep kehidupan manusia dihari yang akan datang.

Hotel ini diharapkan dapat menarik wisatawan lebih banyak dengan memberikan pelayanan terbaik sekaligus memanjakannya.

“Dengan keberadaan Lampung Marriot Resort & SPA ini bisa menumbuhkan kunjungan pariwisata, kunjungan wisatawan dari domestik maupun mancanegara ke Kabupaten Pesawaran yang dampaknya akan bisa membawa peningkatan ekonomi ditengah masyarakat kita,” ujarnya.

Orang nomor satu di Bumi Andan Jejama itu menyatakan sangat membuka diri bagi para Investor yang ingin berinvestasi di Bumi Wisata Sejuta Pesona. Dalam misi menggaet Investor, pihaknya akan memberikan banyak kemudahan dalam berbagai pengurusan izin – izin di Pesawaran.

Sementara itu, Project Director Lampung Marriot Resort & SPA Selphie Bong mengapresiasi Pemerintah Kabupaten Pesawaran dalam kepengurusan izin.

“Hotel ini ada disini juga berkat dukungan dari pemkab setempat. Usaha dan niat tulus yang dikerjakan hanya bisa menjadi sebuah ledakan kebaikan dengan berjalan bersama, berkolaborasi dan menjadi versi yang baik untuk pembangunan daerah kita,” ucap Selphie Bong.

Dirinya berharap masyarakat untuk selalu menjaga wilayah ini dengan kasih sayang dan bersiap menghadapi event – event besar nanti.

“Kepada masyarakat Lampung khususnya masyarakat Kabupaten Pesawaran untuk menjaga lingkungan kita dan juga menjadi tuan rumah yang ramah saat hadapi turis berwisata ataupun event-event nasional nantinya yang ada di Lampung Marriot Resort & SPA ini,” tutupnya.

Turut hadir dalam acara tersebut Jajaran Forkopimda Provinsi Lampung, Jajaran Forkopimda Kabupaten Pesawaran, Para Pejabat Struktural di lingkup Pemkab Pesawaran, Manager Lampung Marriot Resort & SPA beserta jajaran, Direktur Corporate Banking PT. Bank Mandiri (persero) Tbk. (Bapak Pak Riduan), Direktur Commercial Banking PT. Bank Mandiri (persero) Tbk (Bapak Totok Priyambodo) dan Para Pimpinan Perusahaan.(Oby)