Dengan Modal Cuma 10 Ribu Saja, Nikmati Panorama Indah Gunung Salak Endah

PAMIJAHAN, (TB ) – Di tengah hiruk pikuk dan lika liku kehidupan dunia, setiap orang membutuhkan waktu liburan untuk bisa membuat tenang hati dan pikiran. Salah satu lokasi destinasi wisata yang sering dituju adalah daerah pegunungan.

Di Kabupaten Bogor, banyak sekali area wisata alam pegunungan yang menjadi destinasi wisata, diantaranya kawasan Puncak Kecamatan Cisarua dan Gunung Bunder Kecamatan Pamijahan.

Keindahan Gunung Salak dan panorama alam yang indah juga bisa dinikmati oleh masyarakat dengan harga murah. Hanya dengan uang 10 ribu rupiah, mata sudah disuguhi pemandangan menakjubkan.

“Ya silahkan datang ke Kampung Rawa Desa Gunung Bunder 2. Lalu singgah di warung pinggir jalan, pesan segelas kopi dan sudah disuguhi pemandangan alam yang indah dari kawasan Gunung Salak Endah,” ungkap Leo (32) seorang warga sekitar, Jum’at (1/3/2024).

Ia menjelaskan, di wilayah kampungnya tersebut, jika cuaca cerah akan terlihat panorama alam sangat indah. Terutama saat pagi dan sore hari. Wisatawan bisa melihat area persawahan, aliran sungai dan tentu panorama alam pegunungan.

“Di daerah kami juga ada banyak warung – warung kecil milik warga untuk sekedar istirahat sejenak. Adapula sejumlah vila yang bisa jadi tempat untuk menginap bersama keluarga,” ujar Leo.

Warga lainnya, Euis mengatakan bahwa kawasan Gunung Bunder sudah sangat terkenal karena sangat banyak memiliki destinasi wisata alam, terutama Curug (air terjun – red) yang berada di atas area kawasan Gunung Salak Endah.

“Ada Curug Pengantin, Curug Ngumpet dan banyak lainnya. Disini terkenal ada lokasi wisata biasa disebut Bedeng. Jadi bagi yang hendak liburan dengan murah meriah, silahkan datang berkunjung ke GB,” tukasnya. (Rie/Red).




Bupati Dendi Ramadhona Apresiasi Gelaran Festival Budaya Punduh Pedada

PESAWARAN, (TB) – Mencintai adat istiadat adalah pondasi utama dalam membangun Kabupaten Pesawaran. Demikian diungkapkan Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona saat menghadiri Festival Budaya dalam rangka merangkai kebhinekaan dan dalam bingkai persatuan Bumi Andan Jejama di Desa Bangun Rejo Kecamatan Punduh Pedada Kabupaten Pesawaran, Rabu (17/01/2024).

Dendi mengatakan hari ini merupakan sejarah untuk Kecamatan Punduh Pedada karena telah mengumpulkan berbagai macam suku, adat dan budaya dalam satu kegiatan.

“Hal itu terlihat dari bagaimana seluruh elemen bersatu padu dalam menyelenggarakan Festival Budaya tersebut,” kata Bupati.

Menurutnya sebagai masyarakat yang besar dan hidup di lampung, masyarakat terutama anak anak harus tau tentang istilah adat dan norma normanya.

“Seperti filosofi Pi’il Pesenggiri yang merupakan nilai dan norma yang mengatur tata hidup masyarakat Lampung sebagai makhluk sosial dan juga Nemui Nyimah yaitu konsep harmoni dalam perbedaan di kehidupan masyarakat adat Lampung,” ucapnya

Orang nomor satu di Bumi Wisata Sejuta Pesona itu mengapresiasi seluruh pihak yang berhasil menggelar festival.

“Terima kasih para kepala desa yang ada di Kecamatan Punduh Pedada. Tak lupa panitia Badan Kerjasama Antar Desa (BKAD) Kecamatan Punduh Pedada yang telah memperkenankan tempatnya untuk menggelar kegiatan,” pungkasnya.

Sementara itu, Ketua Panitia Festival Yadi Suparman melaporkan, kegiatan diikuti ribuan peserta.

“Lebih dari seribu orang yang terdiri dari 11 desa di Kecamatan Punduh Pedada, unsur pendidikan PAUD sampai SMA, UPT pertanian, UPT kesehatan, penyelenggaraan dan pengawas Pemilu, anggota Pramuka Kwartir Ranting Kecamatan Punduh Pedada,” ucap Yadi.

Kegiatan itu dibuka dengan pawai budaya dan dilanjutkan dengan penampilan adat seperti penampilan redap, tari siger penganten dan ditutup dengan tari yang berasal dari Kalimantan.(Oby/Rif)




Resmi Dikukuhkan, Komisioner BPPD Diminta Untuk Inovatif Tingkat Kunjungan Wisatawan

BOGOR, (TB) – Tujuh komisioner Badan Promosi dan Pariwisata Derah (BPPD) Kabupaten Bogor diminta meningkatkan kinerja dan inovatif menjual destinasi wisata di Bumi Tegar Beriman.

Demikian disampaikan Asisten Ekonomi dan Pembangunan Pemkab Bogor, Suryanto saat melakukan pengukuhan 7 pengurus BPPD Kabupaten Bogor, di Hotel Gemilang Cisarua, Kabupaten Bogor, Rabu (20/12/2023).

“Pengukuhan ke tujuh BPPD Kabupaten Bogor agar melakukan terobosan dan inovasi meningkatkan kunjungan wisatawan di Kabupaten Bogor, ” tegas Suryanto dihadapan para undangan pengukuhan komisioner BPPD.

Walau terjadi kevakuman, lanjutnya, kepengurusan BPPD bulan Juli 2023 namun kini kembali ada kepengurusan agar tetap semangat dan bawa perubahan lebih- lebih menjual destinasi di Kabupaten Bogor meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD).

Sedangkan Plt Kadis Pariwisata dan Kebudayaan (Kadisparbud) Kabupaten Bogor Budi CW mengungkapkan, walau pengukuhan BPPD di penghujung tahun 2023 yakni bulan Desember 2023, dimulai menggelar Puncak Fest pada tanggal 24-25 Desember 2023.

“Awali program kegiatan Puncak Fest berhasil bisa mengangkat terutama UMKM dan memfungsikan areal rest area di PTPN di Gunung Mas kurang kemacetan Puncak, PKL di rest area sudah lama disiapkan Pemkab Bogor, ” tegas Budi CW.

Ketujuh BPPD Kabupaten Bogor dikukuhkan yakni, Ketua Dede, Wakil Subagiyo, Sekretaris Deni Handani, Dini Valdiani, Boy Rahmat, RA Hangesti. gio




Festival Wisata Pesawaran Tahun 2023 “Culture Celebrate” Resmi Dibuka Oleh Gubernur Lampung

PESAWARAN, (TB) – Festival Wisata Pesawaran Tahun 2023 dibuka secara resmi oleh Gubernur Lampung Arinal Djunaidi diwakili Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Provinsi Lampung Bobby Irawan di Pantai Ketapang Bahari Desa Batu Menyan Kecamatan Teluk Pandan, Sabtu (18/11/2023).

Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona didampingi Ketua TP-PKK Kabupaten Pesawaran Nanda Indira Dendi mengatakan sejarah Festival Tahunan yang bertemakan “Culture Celebrate” ini berasal dari Festival Pahawang yang sudah diselenggarakan dari tahun 2016-2022.

“Tahun ini mengusung nama baru yaitu “Festival Wisata Pesawaran” yang harapannya Festival Wisata ini bisa di selenggarakan dimana saja dalam wilayah Bumi Wisata Sejuta Pesona Kabupaten Pesawaran Lampung,” ucap Bupati Dendi.

Tujuan dari Festival Ketapang Bahari Beach ini untuk menyatukan berbagai komunitas dalam masyarakat dan pastinya mempromosikan UMKM yang nantinya akan berdampak positif bagi wisatawan dalam bidang ekonomi diantaranya dapat meningkatkan pendapatan asli daerah dari sektor pariwisata.

Bupati Dendi menambahkan selain memiliki potensi wisata, Kabupaten Pesawaran juga memiliki potensi budaya yang memiliki beraneka ragam jenis, baik itu adat istiadat, seni tari, seni musik, kain tenun hingga makanan khas daerah.

“Untuk memacu kreatifitas seni dan budaya di Kabupaten Pesawaran agar tetap terjaga dan lestari, maka Pemkab Pesawaran melakukan upaya salah satunya Festival Wisata Pesawaran,” imbuhnya.

Festival ini menampilkan beberapa seni dan budaya yang telah berkolaborasi dengan masyarakat setempat dan sanggar dari Kabupaten Pesawaran.

” Seperti Ruwat Laut, Gitar Tunggal, Tari Seghampang 12, Tari Khatu Marga, Tari Kecah Pesisir, Tari Medley & Dance dan Drama Teatrikal Pejuangan Romusa,” ucap Dendi.

Bupati yang juga Ketua Karang Taruna Provinsi Lampung menjelaskan pada tahun ini merupakan momentum awal dilaksanakannya Festival dengan tema ”Culture Celebrate”.

Tema tersebut merupakan salah satu bentuk dukungan Pemkab Pesawaran terhadap Program Karisma Even Nusantara (KEN) 2024 yang bertujuan mengangkat citra wisata Indonesia untuk menggerakan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif serta dapat meningkatkan perekonomian masyarakat di Kabupaten Pesawaran.

Orang nomor satu di Bumi Andan Jejama berharap kegiatan ini dapat semakin meningkatkan keanekaragaman seni dan budaya di Bumi Andan Jejama.

Juga memberikan kontribusi positif terhadap peningkatan daya tarik wisatawan lokal maupun manca negara, sehingga Kabupaten Pesawaran menjadi bumi wisata yang maju, makmur dan sejahtera.

Ia menghimbau sinergitas dan kolaborasi dari semua pihak, baik dari unsur Pemerintah, Akademisi, Pelaku Bisnis, Media, para Komunitas, serta Stakeholder terkait guna mewujudkan Pesawaran sebagai Bumi Wisata 2025.

Lebih lanjut Bupati Dendi juga mengatakan tujuan utama membuka destinasi besar di Kabupaten Pesawaran adalah untuk meningkatkan kunjungan masyarakat luar maupun dalam bukan hanya ke satu destinasi saja namun bisa melihat potensi lain yang ada di Bumi Andan Jejama.

Ia juga mengajak untuk menyiapkan sumber daya manusia untuk membantu jalannya pembangunan pariwisata di kabupaten yang dipimpinnya.

“Insya Alloh tahun depan hotel bintang 5 dan resort yang ada di Kabupaten Pesawaran akan dibuka. Saya menghimbau kepada Jajaran untuk menyiapkan sumber daya manusianya untuk membantu jalannya pembangunan tersebut,” tutup Dendi.

Sementara Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Provinsi Lampung Bobby Irawan mengatakan Kabupaten Pesawaran memiliki sejuta pesona melalui pariwisatanya yang sangat beragam.

“Kabupaten Pesawaran memang sudah tidak perlu diragukan lagi apabila berkenaan dengan dunia wisata, mulai dari wisata alam, budaya maupun buatan, semuanya pasti didatangi oleh pengunjung lokal maupun pelancong dari berbagai negara,” ucap Bobby.

Sejalan dengan tema Festival yaitu “Culture Celebrate”, wisatawan diundang untuk menjelajahi keunikan budaya Pesawaran, dari kearifan lokal hingga tradisi yang memikat hati.

“Melalui Festival ini, kita dapat mengapresiasi dan memahami betapa berharga warisan budaya kita, yang menjadi bagian tak terpisahkan dari pesona Pesawaran,” imbuh Bobby.

Dirinya mengajak menjadikan Festival Wisata ini sebagai momentum untuk bersatu dalam keberagaman, menjalin silaturahmi, dan mempererat rasa cinta kita terhadap Pesawaran.

“Dengan semangat “Culture Celebrate” mari kita jaga dan lestarikan warisan budaya kita agar dapat dinikmati oleh generasi-generasi mendatang,” tutupnya.

Dari pantauan terlihat para warga setempat sangat antusias untuk melihat prosesi seni budaya di dalam festival ini.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut Forkopimda Kab. Pesawaran, Sekretaris Daerah Kabupaten Pesawaran, Para Pejabat Struktural di lingkup Pemerintah Provinsi Lampung, Pejabat Struktural di lingkup Pemkab. Pesawaran,Ketua dan Anggota Tim Penggerak PKK dan Dharma Wanita Persatuan Kabupaten Pesawaran.

Juga hadir Ketua ASITA, Ketua HPI, Ketua PHRI dan Ketua Forum CSR Lampung, Pimpinan Perusahaan pendukung acara / Sponsor, Ketua MPAL, Ketua KNPI, Ketua Karang Taruna Kabupaten Pesawaran, Para Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat, Tokoh Adat, Tokoh Pemuda, dan Insan Pers.

(Oby/Rif)




Hadiri Konsolidasi Edukasi Hukum dan Fungsi Jurnalistik,Villa Gunung Dago Menjadi pilihan LBH Pisau dan FWJI Menginap

Parungpanjang Bogor,(TB)-Forum Wartawan Jaya Indonesia (FWJI) sebagai wadahnya bagi para jurnalis/pewarta yang berada di wilayah Parungpanjang berkolaborasi dengan LBH Pisau menghadiri acara penyuluhan di SMAN 1 Parungpanjang. “Bogor Jum’at (10/11/2023).


Wisata Gunung Dago yang berlokasi di Jln Dago raya,Kp Dago hilir RT 001/001 Desa Dago Kecamatan Parungpanjang,Bogor,Jawa Barat 16360,kontak person :

0882-2598-1330
0815-8588-2221

jam operasional Senin s.d Jum’at buka mulai jam 07.30 wib tutup jam 17.00 wib,untuk weekand buka mulai jam 07.30 wib tutup jam 23.00 wib, wisata gunung Dago yang dikelola ketua LMDH Alm H.Apud dilanjutkan oleh H.Atang dan Rustam dengan luas area 14 ha,berada dikawasan
Pengelolaan perhutani,kemudian diserahkan pengelolaannya kepada warga untuk dikelola lewat Lembaga Masyarakat Desa dan Rimba (LMDH) sebagai kawasan wisata merupakan tempat yang sejuk dan indah yang berada di atas bukit dengan panorama alam yang begitu indah


Lokasi wisata Gunung Dago merupakan tempat yang sejuk dan indah yang berada diatas bukit terlihat jelas pemandangan pedesaan yang berada di bawah villa bukit Gunung Dago,yang beberapa fasilitas divilla gunung dago terbuat dari kayu terkesan alami membuat nyaman bagi pengunjung untuk beristirahat dan bersantai,

Di tengah ruangan disediakan televisi begitu juga di ruang belakang terdapat kulkas dan kompor gas serta fasilitas kamar mandi dengan shower yang terdapat air dingin dan panas untuk mandi,selain itu pengunjung juga dapat menikmati pemandangan yang indah di pagi hari yang tertutup kabut

Fwji dan LBH pisau satu hari sebelum mulai kegiatan penyuluhan di sekolahan SMAN 1 penggerak Parungpanjang,sudah di fasilitasi penginapan di daerah villa wisata gunung dago.Kegiatan kebersamaan dengan alam ini pada prinsipnya demi menjalin hubungan kekeluargaan agar bisa menjadi lebih erat dan menambah rasa solidaritas serta tetap bekerjasama dalam bidang kejurnalistikan dan bidang hukum dengan seluruh jajaran pengurus maupun anggota yang tergabung di dalamnya

Forum Wartawan Jaya Indonesia (FWJI) bersama Advokat dan Paralegal adalah salah satu dari penikmat wisata alam yang ada di kabupaten Bogor yang sudah di fasilitasi tempat istirahat di lokasi villa wisata gunung dago

Villa dago Pilihan lokasi tepat untuk bermalam, dengan mendekatkan diri bersama alam, menambah keimanan serta mensyukuri ciptaan Tuhan lewat alam semesta, karena kebesaran alam lebih mengintrospeksi diri bahwa manusia kecil dihadapan Tuhan beserta alamnya.

Fasilitas disini ada beberapa villa ukuran besar sedang dan kecil harga sesuai fasilitasnya diantaranya gazebo,photo spot pemandangan, kampung adat, wahana ATV, permainan play ground untuk anak-anak, flaying fox,kolam renang di kawasan ini, ada juga wahana selfi dan tempat destinasi yang bisa di dokumentasikan untuk kenangan Yang indah untuk berfoto

Saat ditemui tim fwji dilokasi pintu masuk wisata pada hari kamis sore, pengelola wisata gunung dago Rustam,H.Atang menyampaikan selamat datang bahwa untuk penginapan dihari kamis malam biasanya ditutup mengingat dibawah tempat wisata adalah perkampungan yang rutin mengadakan pengajian khawatir dapat menggangu kegiatan masyarakat,

Lanjut Rustam”untuk hari Sabtu-Minggu (weekend)semua villa full terisi,jika ingin menginap khususnya Sabtu dan Minggu minimal 2 Minggu sebelumnya sudah booking, mengingat wisatawan dari berbagai sudah request dan bisa di lihat informasi melalui Instagram @wisatagunungdago”tutupnya

Turut hadir dalam acara tersebut, Ketua Umum DPP FWJI Mustofa Hadi Karya yang biasa di sapa Opan, Ketua Umum LBH PISAU Puguh Tribowo S.T, S.H, M.H, yang biasa di sapa puguh kribo, Ketua LBH Pisau DPC Kabupaten Bogor Anwar Achmad sekaligus ketua unit FWJI Parung panjang,Ketua Fwji Jakarta Barat Wawan, Ketua Fwji Tangsel Sutrisno, beserta para pengurus FWJI Jakarta barat dan paralegal

Wawan yang juga selaku Ketua fwji Jakarta barat, dalam kesempatan ini menyampaikan ucapan terimakasih kepada LMDH pengelola wisata Gunung Dago H.Atang,Rustam juga kepada Camat,Danramil yang turut mendukung fasilitas villa wisata Gunung Dago.

Ditempat yang sama Puguh kribo ketua umum LBH Pisau angkat bicara, Villa sangat bagus dan cocok untuk wisatawan atau keluarga yang ingin berlibur menikmati pemandangan di area wisata gunung dago,pemandangan bagus, untuk dapat mencapai ke lokasi juga tidak susah karena jalanan sudah rapi, dan perlu hati-hati karena tanjakan tajam. Kami dari Jakarta juga sangat menikmati pemandangan disana masih alami, ada binatang monyet yang masih berkeliaran, tumbuhan rimbun, dan harus ada persiapan makanan dan minuman jika berkemah lebih lama di area tersebut, dan yang saya suka fasilitas di lokasi bagus untuk keluarga.dan kami ucapkan terima kasih buat LMDH dan jajarannya.

Sementara itu Ketua umum Forum Wartawan Jaya Indonesia (FWJI) Mustofa Hadi Karya (Opan) menyampaikan kesan yang mendalam terhadap masyarakat warga Parungpanjang kab Bogor terlebih obyek wisata gunung Dago yang berada di Parungpanjang natural dan memiliki kesan sangat mendalam bahkan indah.

Namun sayang, komunikasi signal sulit di dapat di wilayah gunung Dago untuk itu.Opan berharap ada kedepannya nanti pengembangan melalui jaringan yang lebih intensif yang lebih memancar sehingga dapat memberikan kemudahan komunikasi maupun proveder proveder lainnya atau pun terpasang WiFi yang akan memberikan komunikasi yang intens.

“Saya juga berharap dari pemerintah setempat untuk lebih melihat dan menggali bahwa gunung Dago sangat berpotensial sebagai obyek wisata, daerah Dago penghasil PAD”.Ujar Opan

Untuk itu, lanjut Opan sangat layak untuk di promosikan ke masyarakat luas bahkan ke investor bahwa gunung Dago mempunyai kekayaan alam yang begitu meruah begitu melimpah selain pemandangan yang indah dan juga banyak kemudahan seperti halnya kabind drone, air terjun dan lainnya

Dan juga tempatnya yang exsteme untuk yang senang berpetualang untuk itu, harus di tunjang dengan fasilitas sarana dan prasana yang memadai dan banyak yang mesti diolah di objek wisata gunung Dago,Tutup Opan

Apresiasi dan ucapan terimakasih kepada Muspika kecamatan Parung panjang,Camat,Kapolsek,Danramil,Kanit Satpol-PP serta pengelola wisata gunung dago acara ini dapat terlaksana dengan baik, berharap kedepan dapat dilaksanakan lebih baik dan lebih gebyar lagi,” tutupnya.

(Hendrik/fwji)




Selain View Yang Menawan, Rumah Makan Terapung Yuliana Lido Tawarkan Berbagai Menu Menarik

CIGOMBONG, (TB) – Rumah Makan (RM) Terapung Yuliana Lido Desa Watesjaya Kecamatan Cigombong, Kabupaten Bogor, tawarkan menu ikan bakar gurame. Dalam menikmati makanan para pengunjung sambil santai bersama sahabat, Handai tauan serta keluarga di RM. Terapung Yuliana Lido tersebut.

Bukan itu saja, minuman Es Kelapa Muda, berbagai aneka ragam minuman Jus buah- buahan, Kopi, Kopi Susu, Es Teh Manis, Teh Anget dan minuman lainnya menambah semaraknya pengunjung dalam menikmati kesejukan Panorama Danau Lido, terutama di hari – hari libur Nasional maupun hari- hari besar Islam lainnya.

Menurut pengelola, Ny. Hj. Sujana dan Kang Indra, masalah tarip harga perorangan atau per paket makanan dan minum disini, jangan khawatir di pastikan bisa bersaing dengan Rumah Makan (RM) di sekitarnya.

Lebih dari pada itu, kami siapkan sejumlah perahu untuk penyeberangan para pengunjung ke RM. Terapung Yuliana Lido, ucap Indra. Bukan itu saja, para pengunjung di RM. Terapung Yuliana Lido, akan di sambut dan di layani oleh para pemuda dan pemudi yang berparas Ganteng – Genteng dan Cantik – Cantik.

Demikian juga para pengunjung yg mau menyeberang ke- RM.Terapung Yuliana Lido atau sekalian mau Wisata keliling Danau Lido, kami siapkan beberapa orang nakhoda perahu yang senantiasa siap dan stand by melayani anda. (Muzni)




ITERA Tandatangani Perjanjian Kerjasama Dalam Hal Ini Dengan Desa Pahawang

PESAWARAN, (TB) – Institut Teknologi Sumatera (ITERA) mengumumkan Penandatanganan Perjanjian Kerjasama (PKS) yang bertujuan untuk menyelenggarakan kegiatan pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat bersama Desa Pahawang, Kabupaten Pesawaran, Provinsi Lampung pada Rabu, 18 Oktober 2023 yang lalu.

PKS ini membawa beragam inisiatif yang akan memberikan dampak positif bagi masyarakat Desa, dengan fokus utama pada konservasi, etnobiologi, dan pemanfaatan sumber daya hayati.

Pendidikan, Penelitian, dan Pengabdian kepada Masyarakat (PKM) merupakan salah satu langkah strategis yang dilakukan oleh ITERA untuk hilirisasi manfaat ilmu pengetahuan kepada masyarakat di sekitar kampus. Dalam konteks ini, kegiatan PKM difokuskan pada pemberdayaan masyarakat dan keberlanjutan lingkungan.

Tim Dosen Pusat Riset Hayati Berkelanjutan ITERA, yang dipimpin oleh Dr. Winati Nurhayu, S.Si, bersama dengan perwakilan anggota tim, yaitu Novriadi, M.Si, Zada Agna Talitha, M.Si, dan Khoryfatul Munawaroh, telah berdiskusi intensif dengan pihak Desa Pahawang. Diskusi ini mencakup berbagai rencana kegiatan yang akan dijalankan di tahun 2024, termasuk.

Konservasi Terumbu Karang: Upaya untuk melindungi dan memelihara kelestarian terumbu karang di wilayah Desa Pahawang.
Etnobiologi dan Pemanfaatan Sumber Daya Hayati: Mempromosikan pengetahuan lokal dan pemanfaatan berkelanjutan sumber daya hayati di lingkungan desa.
Pengembangan Mangrove: Mendorong inovasi dan pengembangan produk-produk yang melibatkan tanaman mangrove, dengan tujuan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Kerja sama ini juga melibatkan pihak Desa, termasuk Kepala Desa Pahawang, Bapak Ahmad Salim, Ketua Badan Usaha Milik Desa (BUMDes), Bapak Nasruddin, dan Ketua Wirausaha Desa Pahawang, Ibu Nur. Kolaborasi ini menekankan pentingnya partisipasi aktif dan keterlibatan masyarakat dalam upaya menjaga lingkungan dan pengembangan desa.

Bapak Ahmad Salim, Kepala Desa Pahawang, dengan antusias menyambut kerja sama ini dan berharap bahwa kerja sama ini akan membantu melindungi dan mengelola sumber daya hayati di wilayah Desa Pahawang dengan lebih baik, serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa. Perwakilan dari karang taruna juga ikut serta dalam kegiatan ini, menunjukkan semangat kolaboratif untuk memajukan kegiatan konservasi terumbu karang dan pengembangan mangrove.

Institut Teknologi Sumatera berkomitmen untuk menjalankan program ini dengan penuh dedikasi dan berharap dapat menciptakan dampak positif yang signifikan untuk Desa Pahawang dan masyarakatnya. Kami berharap bahwa kolaborasi ini akan menjadi model bagi kerja sama serupa di seluruh Indonesia.(Oby/Rls)




Kadisbudpar Kabupaten Bogor: Jambore Wisata Desa, Sarana Efektif Dorong Perkembangan Dan Kemajuan Desa Wisata

CIBINONG, (TB) – Dalam rangka mendorong optimalisasi promosi dan perkembangan Desa Wisata di Kabupaten Bogor, Pemkab Bogor akan kembali menyelenggarakan Jambore Wisata Desa tahun 2023 yang akan dilaksanakan pada 7 hingga 9 November 2023 mendatang Kegiatan yang akan dilangsungkan di Desa Wisata Tugu Utara.

Hal itu diungkapkan Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Bogor, Deni Humaedi saat Talkshow di Program Sport and Tourism di Radio Tegar Beriman 95,3 FM yang dipandu langsung oleh penyiar Abah Uus pada, Jumat (13/10/23).

Kepala Disbudpar Kabupaten Bogor, Deni Humaedi mengungkapkan, Jambore Wisata Desa merupakan sarana yang sangat efektif dalam mendorong perkembangan dan kemajuan desa wisata di Kabupaten Bogor. Sebab dampak dari kegiatan ini cukup menjanjikan, kini desa wisata terus mengalami perkembangan dari yang semula hanya 28 desa, menjadi 70 desa wisata dan mudah-mudahan di tahun 2023 bisa mencapai 100 desa wisata.

Menurutnya, melalui kegiatan Jambore Wisata Desa ini selain menjadi wadah silaturahmi juga kolaborasi antara pengelola desa wisata, UMKM dan Pemerintah Kabupaten Bogor, kecamatan juga desa guna mendorong kemajuan desa wisata di Kabupaten Bogor serta peningkatan perekonomian masyarakat.

“Jambore ini sarana kolaborasi dan silaturahmi kita dengan teman-teman desa wisata dan UMKM sehingga kita bisa lebih optimal dalam mempromosikan wisata juga UMKM. Sebab UMKM, desa wisata dan kuliner menjadi satu kesatuan yang tidak bisa terpisahkan sehingga promosinya harus berbarengan salah satunya melalui Jambore Wisata Desa ini. Tidak hanya wisata yang meningkat perekonomiannya juga baik pelaku usaha UMKM juga kulinernya,” beber Deni.

Selanjutnya, Ketua Asosiasi Desa Wisata Kabupaten Bogor, Deni Amar mengatakan, keberadaan desa wisata saat ini mengalami perkembangan yang luar biasa. Desa wisata pertama ada di wilayah Kecamatan Tamansari berdiri pada 2009 lalu. Dengan semangat para pengelola desa wisata selama 11 tahun kini desa wisata semakin maju terlebih dengan adanya kegiatan Jambore Wisata Desa yang pertama diselenggarakan pada tahun 2021 lalu. Bahkan beberapa desa wisata sudah diakui baik tingkat nasional dan internasional salah satunya Desa Wisata Purwabakti Pamijahan dan Desa Wisata Batulayang Kecamatan Cisarua.

“Dengan Jambore Wisata Desa ini selain media promosi juga sarana silaturahmi, kita bisa melakukan sharing diskusi dengan desa wisata lainnya bagaimana strategi pemasaran yang baik, inovasi dalam meningkatkan daya tarik wisatawan. Satu sama lain bisa memberikan masukan yang positif untuk saling dukung demi kemajuan wisata Kabupaten Bogor,” terangnya.

Ia juga menyampaikan terimakasih kepada Pemkab Bogor yang senantiasa mendukung kemajuan dan perkembangan desa wisata di Kabupaten Bogor.

“Alhamdulilah dukungan Pemkab Bogor terhadap Desa Wisata ini sangat luar biasa,” jelasnya.

Di tempat yang sama, Ketua Desa Wisata Tugu Utara, Reynold menyatakan, suatu kehormatan Desa Wisata Tugu Utara bisa terpilih sebagai tuan rumah, saat ini persiapan tengah dilakukan dengan matang baik itu venue, sarana prasarana hingga undangan dengan target sekitar 200 undangan. Juga optimalisasi publikasi dan promosi melalui media sosial, flyer juga video teaser.

“Kami kaget bisa terpilih menjadi tuan rumah Jambore Wisata Desa tahun 2023, persiapan terus kami lakukan sambil running karena waktunya juga cukup singkat. Rencananya akan mengundang 200 orang tidak hanya dari Kabupaten Bogor, juga dari luar kabupaten rencana dari Sulawesi, Kalimantan, Bali, Lombok jawa Timur, dan Jawa Tengah. Semoga kami bisa melaksanakan kegiatan ini dengan sukses sesuai yang diharapkan kita semua,” tutup Reynold (Red)




PT. Pegadaian Launching 4 Desa Kreatif di Parungpanjang Bogor dengan Tema Desa Kreatif Tamson

BOGOR, (TB ) – PT Pegadaian luncurkan empat Desa Kreatif di Kecamatan Parungpanjang Kabupaten Bogor, Tamson (Taman Uson) Desa Jagabita, Minggu siang (27/08/2023).

Empat Desa kreatif ini meliputi kerajinan tangan limbah ban bekas dari Desa Lumpang, kerajinan tangan Bank Sampah dari Desa Cibunar, Kerajinan Anyaman bambu dari Desa Gintung Cilejet dan Kerajinan tangan awian bambu dari Desa Jagabita.

Menurut keterangan Senior Vice President Divisi Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan PT Pegadaian Rully Yusuf, dirinya mengatakan bersyukur bisa meresmikan Desa Kreatif di Kecamatan Parungpanjang.

“Alhamdulillah hari ini kita melakukan launching di Desa Jagabita ini, yang kita beri judul Desa Kreatif Tamson Agustusan, dengan melibatkan 4 Desa yang kita lakukan intervensi, terhadap kreatifitas Desa sesuai dengan kelebihan atau keunggulan Desanya potensi sumber daya di masing-masing Desa tadi,” ungkapnya Rully Yusuf kepada awak media, Minggu sore (27/08/2023).

Rully menuturkan, PT Pegadaian bekerjasama dengan Universitas Trisakti dan Komunitas Rumah Anak Bumi dalam melakukan pendampingan Desa Kreatif selama 3 tahun ke depan, yang sudah dibangun selama empat bulan belakangan.

“PT Pegadaian bersama Universitas Trisakti dan Rumah Anak Bumi dan kita melakukan kolaborasi untuk melakukan pendampingan di empat Desa ini, dan Alhamdulillah empat bulan berlangsung, agenda hari ini sekaligus untuk memperingati Hari Raya Kemerdekaan Republik Indonesia, tempat ini yang kita resmikan kita hidupkan sebuah taman dikelilingi dengan bambu, kerindangan yang tidak jauh dari pusat kota, sehingga bisa menampilkan beberapa macam kreativitas sekaligus menghidupkan Desa dalam rangka Desa Kreatif yang maju,” tuturnya Rully.

” PT. Pegadaian ini ada di seluruh Indonesia 12 kantor wilayah dan 61 area dengan cabang di 460 dengan outlet ada di 4.068 outlet, ini menunjukkan untuk program pendampingan kita terus melakukan komunikasi dengan komunitas-komunitas masyarakat sekitar, tidak saja Desa Kreatif tapi juga Bank sampah,” tambahnya Rully.

Lebih lanjut Rully, dirinya terus mengusung 3 prioritas utama dalam pendampingan Desa Kreatif yaitu Pendidikan, Pendampingan UMKM, dsn Lingkungan.

“Jadi potensi Desa masing-masing pasti punya kreatifitas yang luar biasa, kami dari PT. Pegadaian dibawah bimbingan juga arahan dari Kementrian BUMN, yang mengusung dalam 3 prioritas bidang yaitu pendidikan, pendampingan UMKM, dan juga lingkungan, maka potensi Desa di seluruh Nusantara ini, pasti memiliki keunggulan dan keunikannya masing-masing, ayo kita berpangku tangan, mari kit bersinergi, Kolaborasi untuk membangun Indonesia dari Desa-Desa yang luar biasa,” kata Rully.

Perlu diketahui, Desa Kreatif di Tamson (Taman Uson) ini terletak di Desa Jagabita Kp. Leles, Rt 03, Rw 04 Kecamatan Parungpanjang Kabupaten Bogor. Hasilnya berhasil mengundang banyaknya antusias masyarakat yang datang saat Tamson resmi dibuka, hingga puluhan UMKM (Usaha Mikro Kecil Menengah) terlihat banyak berdiri untuk berjualan.

Di Desa Kreatif ‘Awian’ Tamson ini dijual pasar ‘Awian’, Batik Bambu (Berbagai Jenis Batik), Aneka Kerajinan Bambu hingga kuliner Khas Kampung.

Bahkan, pembentukan bambu ini terjadi karena bambu adalah tanaman mandiri, dapat tumbuh dengan sendirinya dan banyak tumbuh di daerah tropis dengan penghasil terbaik oksigen (O2) diantara tumbuhan lain selain trembesi.

Saat memasuki Taman Uson Desa Awian Jagabita ini, kita disuguhkan ratusan meter pohon bambu yang menutupi cahaya matahari, dan suasana sangat sejuk bisa dihirup udara alami.

Akhirnya wartawan menemui salah satu pencetus Taman Uson sebut saja Mad Yusuf (56) atau yang sering disapa ‘Uson’, laki-laki kelahiran tahun 1967 ini lahir Kabupaten Bogor merintis lumayan lama, untuk bisa merubah bambu menjadi hasil awian yang sangat menakjubkan.

Kata Uson, dirinya memulai menggarap hasil kerajinan tangan ini dari 4 tahun kebelakangan, dan tak mudah bisa bertahan dalam sisi ekonomi yang sulit, bahkan dengan adanya Pandemi Covid – 19 pada tahun 2019.

“Saya mendirikan hasil dari awian ini ya, berdiri sejak 4 tahun kebelakang ya, dan sangat sulit bisa bertahan di dalam kondisi saya yang jauh dari kata sejahtera atau kekurangan, apalagi, di tahun 2019 masyarakat di Indonesia dihajar Pandemi Virus Covid – 19 ya,” ungkapnya Uson di Desa Kreatif Jagabita Leles, Minggu siang (27/08/2023).

Uson menjelaskan, membuat kerajinan awian dari bambu karena senang bisa mengumpulkan hingga menghidupkan ekonomi di masyarakat.

“Jadi saya senang aja ya, bisa membuat kerajinan tangan, hingga bisa mengumpulkan banyaknya orang, bahkan bisa membangun ekonomi di masyarakat,” jelanya Uson.

Bahkan, Uson menjual hasil kerajinannya dari harga Rp. 5.000 sampai Rp. 250.000 dan tergantung model atau tipe kesulitan awian yang dibuat.

“Dari harga Rp 5 ribu smpai Rp 250 ribu ya, tergantung pemesanan dan kesulitan pembuatan kerajinan tangan,” bebernya Uson.

Dirinya mengharapkan kepada Pemerintah setempat bisa terus membantu dari semangat hingga materi, karena di Taman Uson ini masyarakat bisa hidup.

“Mudah-mudahan Pemerintah setempat bisa mendorong penuh ya Taman Uson ini bisa berkembang kedepannya,” harapnya Uson.

Di tempat yang sama hadir pula Pencetus Desa Kreatif yaitu Founder Rumah Anak Bumi (RAB) Ridwan Manatik, Ia mengatakan, mengumpulkan energi positif ini tidak mudah.

“Jadi Tamson itu adalah sebuah gagasan, tidak hanya wilayah, tidal hanya tempat akan tetapi sebuah energi tempat mengumpulnya masyarakat mengumpulkan energi positif, kita kumpulkan satu persatu seperti bermain puzzle yang berbeda-beda, bermacam-macan karakter dengan tujuan yang sama, membangun ekonomi masyarakatnya,” ujarnya Ridwan.

Ridwan juga mengakui bersama Uson merintis Desa Kreatif Awian di Jagabita sejak tahun 2019, yang awalnya tidak memiliki konsep hingga akhirnya ramai didatangi masyarakat.

“Sejak tahun 2019 itu saya sudah bersama dia ya, saya bina segala macam, hanya saja pada saat itu kita belum mempunyai konsep apapun, kita hanya ngobrol dan ngobrol, uson ini pekerja keras ya tidak bisa memiliki apapun ya, dan memiliki beban kehidupan yang sangat luar biasa dan Uson hanya bisa berpikir bagaimana tempat dia bisa dikunjungi banyak orang,” tambahnya.

Lebih lanjut Ridwan, dirinya menuturkan bisa membangun kurang lebih 50 UMKM (Usaha Mikro Kecil Menengah) di masyarakat.

“Desa Jagabita ini Desa Kreatif penguat ya, kedepan kita akan membuat berbagai pelatihan disini, hingga saat ini total pedagang hampir 50 UMKM ya di masyarakat,” tutur Ridwan Manatik.

Di akhir wawancara, Ridwan bercerita bahwa Budaya itu bisa membuat semua orang semangat menjalani hidup.

“Budaya itu menyatukan membuat orang menjadi lebih dan membuat orang semangat dalam hidup karena kreatif itu adalah pemicu untuk kita menjadikan masyarakat bisa kumpul disini diwadahi wadah kreatif berbasis kebudayaan,” cerita Ridwan Manatik

Sementara itu, Kepala Desa Jagabita Acep Humaedi, Ia menegaskan Desa Kreatif ini sangat luar biasa hingga mendatangkan antusias yang tinggi di masyarakat.

“Pada dasarnya saya berterima kasih kepada PT. Pegadaian, sudah mendorong Desa Kreatif ini yang dikemas beberapa bulan yang lalu, memang terlalu singkat, akan tetapi sangat luar biasa antusias masyarakat ramai, sehingga hampir sesuai rencana,” ujar Acep Humaedi kepada media ini, Minggu siang (27/08/2023).

Dirinya berharap, Desa Jagabita bisa menjadi salah satu Desa Kreatif percontohan di Indonesia karena bisa menumbuhkan ekonomi masyarakat.

“Tentunya Desa Kreatif ini di seluruh Indonesia belum ada, hari ini Desa Jagabita mudah-mudahan menjadi yang pertama menjadi Desa Kreatif sehingga terus berkelanjutan, sehingga bisa menimbulkan ekonomi baru di masyarakat,” harapnya.

Kedepannya, Acep Humaedi akan membangun karakter masyarakat Desa untuk menumbuhkan ekonomi di masyarakat.

“Ke depan, saya akan membangun karakter mental masyarakat memahami tujuan dan maksud kita semata-mata untuk menumbuhkan ekonomi masyarakat dan kegiatan ini positif, seperti apa yang dikatakan Mentri Pariwisata bahwa harus ada Desa-Desa kreatif di Indonesia, salah satunya yang akan menjadi cikal bakal adalah di Jagabita ini, dan jangan pernah malu atau berkecil hati kita berjualan di alam terbuka seperti ini,” tambahnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Usaha Kecil dan Menengah Kabupaten Bogor Asep Mulyana Sudrajat mengaskan terus mendukung program Desa Kreatif dengan tujuan meningkatkan ekonomi di masyarakat.

“Saya dukung penuh ya program Desa Kreatif ini, karena tujuan utamanya adalah menumbuhkan ekonomi di masyarakat,” tegas Asep melalui sambungan telepon, Senin siang (28/08/2023). (Harry).




Pesta Rakyat Bogor Fest “Semua Ada di Bogor Fest”, Ini Jadwal dan Lokasinya

BOGOR, (TB) – Gelaran Event “Bogor Fest” dengan tagline Bogor Sport and Tourism yang disebut-sebut akan menjadi icon agenda rutin tahunan yang mulai digelar perdana tahun 2019 itu sempat terhenti pada tahun 2020 dan 2021 akibat digoncang pandemi Covid-19.

Seiring dengan berakhir pandemi Covid-19 Bogor Fest kembali akan digelar mulai tanggal 24 s/d 27 Agustus mendatang di Gedung Olahraga (GOR) Pakansari, Cibinong, Kabupaten Bogor.

Demikian disampaikan Panitia Pelaksana (Panpel) Bogor Fest, Ketua Didi Kurnia, Sekretaris Bambam Setia Aji, dan dipandu Kadiskominfo Kabupaten Bogor Bayu Ramawanto, pada jumpa pers di ruangan sekretariat Sekda Kabupaten Bogor, Senin (21/8/2023).

Disampaikan lebih jauh, dirinya didapuk sebagai ketua panitia kegiatan gelaran dengan 26 event dengan dana APBD terbatas, sudah barang tentu pihaknya melibatkan pihak lain dalam hal ini Event Organizer (EO).

Ia juga menyebut bahwa event Bogor Fest 2023 ini merupakan pesta rakyat dengan tema “Semua Ada di Bogor Fest”, akan berlangsung selama empat hari dari 24 Agustus sampai 27 dengan seni dalam rangka memeriahkan Hari Jadi Bogor (HJB) ke-541 dan bersamaan peringatan HUT RI ke 78 Tahun 2023.

“Pada event ini, sedikitnya ada 26 jenis festival tersedia di Bogor Fest 2023, dengan berbagai macam kegiatan seperti perkumpulan komunitas, layanan publik, kuliner, festival kopi, bursa otomotif, jalan sehat dan sepeda sehat dengan door prize menarik.” Ucap Didi Kurnia.

Lalu lanjutnya, akan ada bazaar serta pameran produk unggulan. Juga tersedia lebih dari 600 stand mulai dari UMKM unggulan Kabupaten Bogor, Dinas/SKPD, BUMD, kuliner dan pelaku usaha industri dan lainnya yang siap untuk berpartisipasi dalam memeriahkan Bogor Fest 2023.

Perlu diketahui, enam aktivitas utama yang dibagi menjadi 26 event festival, antara lain, Agro Fest , Art Fest, Automotive Fest, Book Fest, Coffee Fest , Community Fest , Creative Fest, Culture Fest, Edu Fest , Entrepreneur Fest, Fashion Fest , Food & Beverage Fest , Government Fest, Historical Fest, Health & Beauty Fest , Industrial Fest, Job Fest, Military Fest, Music Fest, Pet & Animal Fest , Property Fest, Public Service Fest, Retail Fest, Sport Fest, Tourism Fest, Traditional Fest.

Tidak hanya itu, Didi juga menjelaskan bahwasanya akan ada banyak acara seru seperti pertunjukan seni musik, pagelaran budaya dan pentas hiburan yang diisi oleh sejumlah artis nasional seperti Fade 2 Black, The Virgin, Souljah, Kotak, dan artis lainnya.
Ketua Panitia Bogor Fest 2023 nanti, ungkap Didi Kurnia.

“Bogor Fest 2023 adalah festival tahunan yang bertujuan untuk mempromosikan potensi-potensi Kabupaten Bogor, baik di bidang ekonomi, industri, budaya, olahraga, pariwisata dan bidang lainnya,” ujarnya lagi.

“Kami berharap melalui kegiatan ini bisa mempromosikan 26 festival tidak hanya tingkat regional, nasional bahkan internasional. Karena kita juga undang dubes internasional seperti yang telah kita lakukan pada tahun 2019 lalu,” jelas Dini Kurnia.

Pada kesempatan ini pula, Didi Kurnia mengajak masyarakat untuk datang memeriahkan Bogor Fest 2023 secara gratis tanpa pungutan biaya, hanya dengan scan barcode masyarakat bisa masuk dan menikmati seluruh rangkaian di Bogor Fest 2023.

“Silahkan berbondong-bondong datang ke Bogor Fest ada banyak hiburan dari band ternama baik lokal dan nasional seperti, Band Kotak, The Virgin, Fade 2 Black, Utopia, Mahesa KDI, Souljah, Azmy Z, Hydro Koplo, dan lainnya. Kami sengaja terapkan sistem scan barcode, selain mudah dalam pendataan juga keamanan, sesuai tagline kita Enjoy Bogor Fest,” tuturnya.

Disamping event tersebut, juga digelar secara gratis di hari terakhir pada 27 Agustus 2023 special event yang akan diselenggarakan adalah kegiatan Bogor Sehat seperti jalan sehat, sepeda santai, dan senam sehat dengan target lima sampai 10 ribu peserta.

Terdapat tiga kategori peserta Bogor Sehat pada rangkaian pelaksanaan kegiatan Bogor Fest 2023, yaitu Peserta Berbayar, peserta dengan membayar biaya registrasi Rp.50.000,- (lima puluh ribu rupiah) untuk mendapatkan fasilitas kaos, goodie bag dan doorprize, serta pemeriksaan kesehatan / medical check-up gratis (tekanan darah, gula darah dan kolesterol) di tenant Health and Beauty Fest selama persediaan masih ada.

“Peserta dengan membayar biaya registrasi Rp. 25.000,- (dua puluh lima ribu rupiah) mendapatkan door prize, serta pemeriksaan kesehatan / medical check-up gratis (tekanan darah, gula darah dan kolesterol) di tenant Health and Beauty Fest selama persediaan masih ada.” Jelasnya.

Didi menggambarkan, kegiatan Bogor Sehat merupakan kegiatan pendukung event Bogor Fest 2023, kegiatannya berupa jalan sehat, senam sehat dan sepeda santai melalui kerjasama dengan Radar Promosindo bekerjasama dengan panitia dan event organizer agar kegiatan Bogor Fest 2023 terlaksana dengan meriah.

Selain itu, juga menyediakan fasilitas bagi peserta tidak berbayar (gratis), peserta dengan kategori ini sama-sama mengikuti kegiatan jalan sehat, senam sehat dan sepeda santai tetapi tidak mendapatkan kaos, goodie bag dan door prize. Namun masih bisa mendapatkan pemeriksaan kesehatan / medical check-up gratis (tekanan darah, gula darah dan kolesterol) di tenant Health and Beauty Fest.

Kemudian Pihak EO Radar Promosindo, Ilona menambahkan, keterlibatannya dalam event Bogor Fest adalah untuk kedua kalinya. Kerjasama pertama tahun 2019 dipadukan antara helaran dengan jalan sehat dan itu pun berbayar, dan di tahun ini event Bogor Sehat di Bogor Fest 2023.

“Kerjasama yang luar biasa, ada banyak doorprize diantaranya dua paket umroh gratis dan lima hadiah sepeda motor. Pendaftaran 50 ribu adalah inisiasi kami dari peserta kembali ke peserta, mereka dapat kaos, goody bag, kupon doorprize dan pemeriksaan kesehatan,” tegas Ilona. (Red)