Pj.Bupati Pringsewu Sampaikan LKPJ Kepala Daerah 2023

Pringsewu,(TB)-Pj.Bupati Pringsewu Marindo Kurniawan menyampaikan Laporan Keterangan Pertanggung jawaban (LKPJ) Bupati Pringsewu 2023 melalui Rapat Paripurna DPRD Pringsewu, Senin (25/3/2024).


Rapat paripurna yang untuk kali pertama diikuti oleh Marindo Kurniawan sebagai Pj.Bupati Pringsewu ini dipimpin Ketua DPRD setempat Suherman, dihadiri jajaran pemerintah daerah dan forkopimda, serta 28 dari 40 anggota DPRD Pringsewu.

Menurut Pj.Bupati Pringsewu, penyampaian LKPJ kepala daerah kepada DPRD merupakan agenda konstitusional tahunan yang secara yuridis formal diatur dengan UU No.23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah, sebagaimana telah diubah beberapa kali, terakhir dengan UU No.6 Tahun 2023, yang secara teknis diatur melalui Peraturan Menteri Dalam Negeri No.18 Tahun 2020 tentang Peraturan Pelaksanaan Peraturan Pemerintah No.13 Tahun 2019 tentang Laporan dan Evaluasi Penyelenggaraan Pemerintah Daerah.


“LKPJ 2023 yang saya sampaikan hari ini, disusun berdasarkan Rencana Kerja Pembangunan Daerah Kabupaten Pringsewu 2023 sebagai dokumen perencanaan tahunan yang merupakan penjabaran dari tahun terakhir Rencana Pembangunan Daerah Kabupaten Pringsewu 2023-2026,” katanya.

Hal ini sesuai dengan ketentuan Pasal 20 Ayat (1) Peraturan Menteri Dalam Negeri No.18 Tahun
2020, yang menyebutkan bahwa dalam hal kepala daerah atau pejabat pengganti berakhir masa jabatannya sebelum tahun anggaran berakhir, kepala daerah atau pejabat pengganti yang bersangkutan menyampaikan memori serah terima jabatan kepada kepala daerah yang baru atau pejabat pengganti.

“Kemudian pada Ayat (2) ditegaskan bahwa memori serah terima jabatan sebagaimana dimaksud pada Ayat (1), menjadi bahan penyusunan LKPJ oleh kepala daerah yang baru atau pejabat pengganti. Kemudian pada Ayat (3) disebutkan bahwa LKPJ sebagaimana dimaksud pada Ayat (2), ditandatangani dan diserahkan oleh kepala daerah yang baru atau pejabat pengganti,” ujarnya.

Atas nama Pemkab Pringsewu, Pj.Bupati Pringsewu Marindo Kurniawan menyampaikan ucapan terimakasih dan penghargaan kepada DPRD dan masyarakat Kabupaten Pringsewu, yang telah bersama-sama mendukung penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan di Kabupaten Pringsewu. (ADV/Holita)




Jadwal dan Lokasi SIM Keliling Polres Bogor Jumat 26 April 2024

CIBINONG, (TB) – Warga Bogor dan sekitarnya yang ingin perpanjang SIM A maupun C silakan merapat ke sekitaran Mitra 10 Cibinong. Polres Bogor memberikan pelayanan SIM Keliling pada hari Jum’at, tanggal 26 April 2024 mulai pukul 09.00-12.00 WIB.

Perlu diketahui layanan SIM Keliling Polres Bogor hanya melayani permohonan perpanjangan SIM A dan C yang dapat dilakukan sebelum masa berlaku habis. Apabila masa berlaku SIM habis diberlakukan penerbitan seperti SIM Baru.

Nah sesuai dengan PP Nomor 60 Tahun 2016 tentang Penerimaan Negara Bukan Pajak biaya perpanjangan SIM tersebut
adalah Rp 80.000,- untuk perpanjangan SIM A dan Rp. 75.000,- untuk perpanjangan SIM C.

Adapun bagi warga yang berniat melakukan perpanjangan SIM nya diharapkan menyiapkan kelengkapan persyaratan perpanjangan baik SIM A atau C sebagai berikut:
1. Membawa KTP asli dan Foto Copy,
2. Membawa SIM asli yang masih berlaku,
3. Tes Psikologi SIM,
4. Surat Keterangan Sehat.

Setiap orang yang mengemudikan kendaraan dijalan raya wajib mengantongi Surat Izin Mengemudi sesuai dengan jenis kendaraan yang dikemudikan. Ketentuan berlaku untuk pengendara yang tidak memiliki SIM diatur dalam Pasal 281. (Sto/hmspolresbgr)




Sekda Burhanudin Berharap Kafilah Kabupaten Bisa Ukir Prestasi di MTQ Tingkat Provinsi Jabar

MEGAMENDUNG, (TB ) – Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Bogor, Burhanudin berharap kafilah Kabupaten Bogor dapat mengukir prestasi di ajang Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) ke-38 tingkat Jawa Barat tahun 2024 di Kabupaten Bekasi. Hal ini ia ungkapkan saat membuka kegiatan pembinaan kafilah MTQ Kabupaten Bogor di Megamendung Permai, Kecamatan Megamendung, Rabu (24/4).

Hadir pada kegiatan tersebut, Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an (LPTQ) Kabupaten Bogor, Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bogor, MUI Kabupaten Bogor, beserta para pembina dan peserta kegiatan pembinaan kafilah MTQ Kabupaten Bogor tahun 2024.

Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Bogor, Burhanudin mengucapkan terima kasih dan apresiasi setinggi-tingginya kepada para pembina dan peserta yang mengikuti kegiatan tersebut. Ia minta agar para pembina senantiasa melaksanakan tugas dan kewajibannya dengan baik dan sepenuh hati, serta melaporkan secara periodik perkembangan peserta yang akan mengikuti MTQ tingkat Provinsi Jawa Barat.

“Saya juga berharap, para peserta selalu senantiasa semangat dalam mengikuti pembinaan Qori-Qoriah, Hafidz-Hafidzah, Mufasir-Mufasirroh, Khat-Khattath, Syarhil Qur’an, Fahmil Qur’an, dan makalah ilmiah Al Qur’an,” kata Burhanudin.

Burhanudin berharap, dengan dilaksanakannya kegiatan ini dapat memberikan prestasi terbaik untuk Kabupaten Bogor di ajang MTQ tingkat Jawa Barat. Dan semoga membawa kebaikan dalam memakmurkan agama serta mensejahterakan umat.

“Pemerintah Kabupaten Bogor selama ini senantiasa berusaha menciptakan situasi yang kondusif bagi upaya peningkatan syiar dakwah, baik melalui berbagai kegiatan syiar, pengembangan lembaga pendidikan berbasis agama islam, yayasan, pondok pesantren, organisasi keislaman, maupun perorangan,” jelas Burhanudin.

Ia menambahkan, upaya tersebut diharapkan memberikan ruang bagi masyarakat untuk mengembangkan berbagai program dan kegiatan yang berdimensi dakwah. Serta dapat mendukung kepada misi tercapainya kesalehan sosial di masyarakat.

“Dan tercapainya Karsa Bogor Berkeadaban, demi terwujudnya visi Kabupaten Bogor termaju, sejahtera, berlandaskan iman dan taqwa,” tambah Sekda Burhanudin. (Hms)




Kisah Pilu Lisa Perjuangkan Anak Kandungnya Yang Dirampas

JAKARTA, (TB) – Kisah pilu seorang ibu kandung dari 2 anak ini meradang. Pasalnya, Gl putri keduanya telah dirampas hak asuh oleh mantan suaminya. Peristiwa itu terjadi pada tanggal 2 Juli 2023 lalu.

Berdasarkan curhatan Lisa kepada wartawan menuturkan kisahnya bahwa putri kesayangannya bukanlah hak asuh dari mantan suaminya yang bernama Danny Septriadi Djayaprawira. Hal itu terlampir dalam surat perjanjian dihadapan Notaris di Jakarta.

Dalam perjanjian yang disepakati antara Danny Septriadi Djayaprawira dengan Lisa tertera di Pasal 3 yang berbunyi ‘Untuk memenuhi ketentuan Pasal 1 diatas, maka Pihak Pertama memberi kuasa dan/atau persetujuan kepada anak-anak tersebut yang masih dibawah umur (belum dewasa) diwakili oleh pihak kedua selaku ibu (selanjutnya disebut pihak kedua).

“Gl masih berusia 15 tahun, dan sesuai kesepakatan dihadapan Notaris, mantan suami saya telah menandatangani bahwa hak asuh Gl adalah saya sepenuhnya. Perjanjian itu dibuat pada tanggal 19 November 2019 lalu. “Kata Lisa di Jakarta (22/4/2024).

Dia juga menjelaskan, hak asuh yang telah disepakatinya itu telah dilanggar Danny Septriadi Djayaprawira dengan cara merampas / mengambil paksa Gl dari dirinya.

Pengambilan paksa anaknya sangat memukul dirinya, terlebih ketika dia mengetahui anak kesayangannya yang telah membawa harum nama bangsa Indonesia di kejuaraan Olimpiade.

Diketahui, GI sebelumnya adalah seorang anak yang tumbuh normal sehat secara jasmani dan rohani, terbukti dengan beberapa sertifikat dan medali yang GI peroleh saat disekolah, bahkan yang mencengangkan GI pernah menjadi peserta Olimpiade matematika tingkat dunia mewakili Indonesia.

“Saya benar-benar shock dan tidak menerima putri saya dicekoki obat tipe G Cipralex. Gl tidak sakit. Justru putri saya itu anak cerdas, ceria dan penuh canda tawa. Gl sering mendapatkan medali di kejuaraan olimpiade membawa harum nama Indonesia. Tapi sekarang kondisi putri saya sangat memilukan dan memprihatinkan sejak dirampas Danny Septriadi. Coba bayangkan ayah kandung seperti apa kelakuannya dengan sengaja merusak anaknya sendiri. Psikologis anak saya jadi terganggu, psikis mentalnya jadi tak menentu. “Isak tangis Lisa saat menceritakan kepiluan hati sang buah hati.

Dia mengisahkan hubungan rumahtangganya yang sudah pisah dengan mantan suaminya Danny Septriadi Djayaprawira, bahwa Lisa telah di Talak/cerai oleh mantannya tanpa sepengetahuannya pada tahun 2021 tahun lalu, dengan kesepakatan anak dibawah umur ikut dengan ibu kandungnya dimana tertuang dalam catatan notaris.

Masalah timbul, saat awal tahun 2023 GI diambil paksa oleh ayah kandungnya dari asuhan ibunya, bukan hanya sekedar mengambil paksa komunikasi antara ibu dan anakpun di putus oleh sang ayah.

“Dari tanggal 2 Juli 2023 sampai sekarang ini saya tidak boleh ketemu anak saya bahkan anak sedang sakit saya tidak boleh menjenguk walaupun 5 menit saja, dan semua akses komunikasi (HP/WA) anak di blok secara paksa oleh mantan saya termasuk akses kepada keluarga besar saya. “Bebernya.

Bukan hanya itu, lanjut Lisa pada waktu dirinya mengunjungi Gl dan membawa makanan dimana mereka tinggal di rumah warisan orang tua Lisa, dirinya diusir, bahkan semua akses pintu masuk digembok dan Danny Septriadi memanggil Polsek setempat di wilayah Kelapa Gading Jakarta Utara untuk bantu mengusir dirinya.

“Sungguh tidak berperikemanusiaan Danny Septriadi Djayaprawira itu kepada saya dan putri saya. Dan saya yakin bahwa Tuhan pasti akan membalas dan membongkar perbuatan biadab dia terhadap anaknya. Karena saya percaya adanya hukum tabur tuai berlaku. “Harap Lisa.

Sebenarnya kata Lisa, dia tidak mempermasalahkan anaknya bernama GI dibawa oleh ayah kandungnya sendiri, namun insting keibuannya tiba-tiba muncul, Lisa merasa punya firasat kurang baik dengan keadaan GI, sehingga Lisa mencari tahu keberadaan dan kondisi putri kesayangannya itu.

Akhirnya Lisa mencoba Berkomunikasi dengan mantannya Danny Septriadi untuk mempertanyakan kenapa anak mereka GI jadi seperti itu, Danny pun tanpa tedeng aling-aling mengatakan bahwa GI telah diberi obat cipralex dengan dosis 10 mg perharinya dan itu akan diberikan selama 6 bulan lamanya.

“Kata mantan suaminya Danny Septriadi, kenapa dia memberikan obat itu, karena berdasarkan resep dari seorang dokter bernama Fansiska K, dokter dari RS Cipto Mangunkusumo. “Ucap Lisa.

Alhasil, Lisa baru mengetahui bahwa anaknya GI sudah di treatment oleh Dr. Psikolog Kassandra Putranto selama 3-4 tahun yang lalu dan treatment Dr. Fransiska Kaligis dengan memberikan Cipralex setiap hari selama 6 bulan tanpa seijin ibu kandungnya pemegang hak asuh Gl.

Usut punya usut Lisa mencari tahu bagaimana reaksi obat cipralex ini bila diberikan kepada anak dibawah 18 tahun, dan hasil yang sangat mencengangkan ternyata obat jenis itu tidak direkomendasikan untuk anak seusai GI, karena bisa mengakibatkan gagal ginjal, depresi dan ketergantungan.

Tak ayal Lisa pun tidak ingin anaknya menjadi korban dari keganasan obat tersebut, sehingga Ia mencoba membuat aduan ke beberapa pihak diantaranya BNN, KPAI dan juga PPA Polres Jakarta Utara. Mirisnya aduannya ke KPAI dan juga Polres Jakarta Utara tidak digubris, beberapa kali Lisa mendatangi lembaga dan instansi terkait itu tidak didapati hasil yang baik, bahkan seakan membiarkan Gl dirusak oleh Danny Septriadi Djayaprawira dengan mengkonsumsi obat tipe G jenis Cipralex.

“saya sangat kecewa dengan KPAI dan Unit PPA Polres Jakarta Utara. Bolak-balik saya datangi lembaga dan polres itu, namun hasilnya tetap diputer-puter seakan-akan mereka mengulur waktu untuk membunuh anak saya dari genggaman Danny Septriadi Djayaprawira. Intinya itu, saya ingin adanya perlindungan terhadap Gl putri saya, namun yang saya dapati Nol besar. “Ungkapnya.

Lisa juga menyebut dirinya akan mengambil Gl untuk dibawa berobat dan dilakukan asesmen, namun lagi-lagi tidak digubris oleh KPAI dan Unit PPA Polres Jakarta Utara. “koq malah saya disuruh tes psikolog forensik dulu, tapi itupun saya lakukan dan hasilnya saya malah dipertanyakan oleh RS dengan dasar apa saya mengajukan tes itu, terang Lisa.

Lisa hanyalah seorang ibu yang ingin memelihara dan melihat buah kandungnya pulih, normal dan berprestasi seperti sedia kala, Ia berharap kepada publik, pemerintah dan juga Negara untuk mendukungnya menyelamatkan Gl dari ketergantungan obat yang tidak semestinya dikonsumsi.

“GI benar anak saya tapi perlu diingat GI juga adalah tunas bangsa yang perlu juga Negara hadir menyelamatkannya, bila Negara tidak hadir untuk membantu menyelamatkan Gl dari siksaan ketergantungan obat tipe G itu, maka tidak segan-segan saya akan bersuara lebih lantang kepada dunia (negara luar) agar anak saya dan saya mendapatkan keadilan,” Pungkas Lisa.( * )




Ketua PWI Kabupaten Bogor Ajak Siswa SMPN 1 Bojonggede Bijak Bermedsos

BOGOR (TB) – Ketua PWI Kabupaten Bogor H. Subagiyo, kembali mengajak dan memberikan penyuluhan kepada siswa dan siswi SMPN 1 Bojonggede, dengan materi”Bijak dalam Bermedia Sosial” kegiatan, berlangsung di lapangan SMPN 1 Bojonggede, Kabupaten Bogor, Senin, (22/04/24).

Lebih lanjut, Ketua PWI Kabupaten Bogor, Subagiyo memaparkan, jika kegiatannya yang berkolaborasi dengan Kepala Sekolah (Kepsek) SMPN 1 Bojonggede beserta jajarannya itu dirasa sangat penting perlu dilakukan, karena jangan sampai ada anak-anak yang masih duduk di bangku sekolah menengah pertama asal upload dan share berita apapun dari sumber yang tak jelas ke medsos, hingga jangan sampai terjebak dalam informasi hoaks (bohong).

“Bisa dikata, informasi dari medsos belum bisa dipertanggungjawabkan.
Nah, karena medsos tidak masuk dalam kategori berita, tentunya ada aturan main yang mengatur. Yang perlu diketahui, jika sampai lalai menggunakan medsos, kalau tidak akhirnya tak mau berujung pada hukum pidana yang berlaku,” kata ketua PWI Kabupaten Bogor.

Dia menegaskan, dihadapan ribuan siswa/siswi SMPN 1 Bojonggede, bahwa kalau produk jurnalistik bisa dipertanggungjawabkan. Siapa penulisnya, sumber beritanya, dan uji informasinya jelas. Tapi kalau untuk informasi dari medsos nggak bisa dipertanggungjawabkan,” tegas Subagiyo.

Masih kata Subagiyo, apa hubungan medsos dengan produk jurnalistik, meskipun sama-sama memiliki kesamaan dalam menyampaikan informasi, namun informasi yang dibagikan melalui medsos belum melalui sistem verifikasi dan medsos bukanlah produk jurnalistik.

Disebutkan, verifikasi yang dimaksud adalah tidak adanya proses pengecekan ulang antara narasumber satu dengan lainnya.

Berbeda dengan jurnalistik yang di dalamnya menyampaikan informasi kepada khalayak publik dengan sudah melakukan check and re-check, berimbang, tidak memvonis, dan mengedepankan asas praduga tidak bersalah.

Selain itu, menjunjung tinggi etika dalam berkomunikasi
Meskipun tidak bertatap muka langsung dengan pengguna media sosial lainnya, etika berkomunikasi harus tetap dijunjung tinggi.

“Status dan postingan ataupun komentar ditulis usahakan untuk tidak menyakiti, melecehkan, merendahkan, memfitnah, maupun melanggar hak-hak orang lain. Dan semoga, melalui giat Bijak dalam ber-Medsos yang kita laksanakan pada hari ini, bisa membuat paham dan bermanfaat kepada siswa dan siswi SMPN 1 Bojonggede bisa memahami apa yang kami sampaikan mengenai perbedaan antara informasi dari medsos dengan prodak jurnalis” jelasnya.

Masih ditempat sama, Kepsek SMPN 1 Bojonggede Kabupaten Bogor, Dra. Tri Rahayu M.Pd mengatakan dan mengucapkan terimakasih atas pencerahan serta ilmu bagaimana cara ber medsos yang benar sehingga para anak didiknya bisa memahami dan lebih bijak saat bermedia sosial.

“Sekali lagi saya ucapkan terima kasih kepada H. Subagiyo selaku ketua PWI Kabupaten Bogor yang sudah memberikan materi dan ilmu dengan lugas dan tuntas dan mudah dimengerti oleh murid kami ini, dan insyaAllah kita akan terus menyambung kegiatan positif seperti ini bersama PWI Kabupaten Bogor,” tutupnya.




Pererat Silaturahmi DPD KO-WAPPI Pesawaran Gelar Halal Bihalal 1445 H

PESAWARAN, (TB) – Dewan Pimpinan Daerah Komite Wartawan Pelacak Profesional Indonesia mengelar kegiatan Halal Bihalal Idul Fitri 1445 H yang di adakan di sekretariat DPD KO-WAPPI Kabupaten Pesawaran Jalan A. Yani No 39 Desa Kebagusan Kecamatan Gedong Tataan, Rabu (17/4/2024) Pukul 13.00 wib sampai selesai.

Hadir di kegiatan halal bihalal Ketua Forum Komunikasi Wartawan Kabupaten Pesawaran (FKW-KP) Feri Darmawan, Ketua Forum Pers Independen Indonesia (FPII) Iwan Supiawan, Ketua LSM GALAK Aliyaman serta seluruh Anggota ko-wappi Pesawaran.

Dahron Sungkai mengatakan kegiatan halal bihalal selalu di adakan tiap tahun,

” Kegiatan halal bihalal setiap tahun selalu kami adakan di Organisasi KO-WAPPI Pesawaran, Saya sagat berterima kasih atas kehadiran Ketua Feri Darmawan, Iwan Supiawan serta Aliyaman dari LSM GALAK, semoga dengan halal bihalal di idul fitri ini semua kita bisa saling maaf memaafkan,” Kata Dahron.

Ditempat yang sama Bendahara KO-WAPPI Siti Rivngatin atau Rifka mengucapkan,

” Terima kasih kepada seluruh Anggota dan kawan-kawan semua atas bantuannya dan acara halal bihalal tahun ini bisa sukses berjalan dengan hikmah, lancar dan aman,” Ucapnya.

” Minal aidin wal faizin, Taqabbalallahu Minna wa Minkum, Taqobbal ya Karim. Mohon maap lahir dan batin, jika selama ini saya dalam organisasi ko-wappi ada tutur kata salah atau tindakan yang kurang berkenan, mohon dimaafkan,” Pungkasnya.

Kegiatan halal bi halal diakhiri dengan bersalam-salaman saling maaf memaafkan pada seluruh Anggota KO-WAPPI juga Kepada Ketua FKW-KP, FPII juga LSM GALAK. (Oby)




Pria Paruh Baya Ini Ditemukan Meninggal Dunia Dipinggir Jalan Raya Cileungsi 

BOGOR, (TB ) – Selasa tanggal 16 April 2024 jam 10.00 Wib Polsek Cileungsi mendapatkan laporan adanya penemuan mayat di pinggir Jalan Raya Cileungsi- Jonggol, depan gerbang Perum GNI, Kp. Gandoang, RT. 03/04, Desa Gandoang, Kecamatan Cileungsi, Kabupaten Bogor.

Pihak Reskrim Polsek Cileungsi yang mendapatkan laporan tersebut segera melakukan cek TKP (Tempat Kejadian Perkara) penemuan mayat seperti yang dilaporkan.

Kapolsek Cileungsi Kompol Yohannes Redhoi Sigiro, menjelaskan dari hasil Olah TKP dan keterangan dari para Saksi – saksi diketahui mayat tersebut berjenis kelamin Laki laki dengan identitas MASTARA (Alm), asal  Subang yang berprofesi sebagai pedagang, dan beralamat tempat tinggalnya di Jl. Kalibaru Timur VI, Rt.013/Rw.013, Kelurahan Kalibaru, Kecamatan Cilincing, Jakarta Utara Provinsi DKI Jakarta.

Berdasarkan keterangan saksi Ismail Saepulloh warga Desa Gandoang, Cileungsi awal mula kejadian pada hari selasa, tanggal 16 April 2024 jam 08.00 Wib, korban (Mastara) pergi ke rumah adiknya yang bernama Siti Maesaroh dengan tujuan akan meminjam uang untuk membeli obat jantung, sekaligus untuk mengembalikan speaker aktif. Setelah korban mendapatkan pinjaman uang untuk beli obat, korban terjatuh di pinggir jalan dan langsung meninggal dunia.

Akhirnya sampai dengan warga masyarakat melaporkan temuan mayat tersebut pada pihak Kepolisian dan kemudian pihak kepolisian menghubungi  Fitri (anak dari korban Mastara) untuk memberitahukan bahwa orang tuanya sudah dalam keadaan meninggal dunia. Setelah itu korban di larikan ke RSUD cileungsi untuk dilakukan pemeriksaan luar, setelah berada di RSUD cileungsi pihak korban menerima dengan ikhlas atas meninggalnya almarhum Mastara tersebut. Dikarenakan memang sebelumnya korban memiliki riwayat penyakit jantung, dan dituangkan dalam surat pernyataan terlampir.

” Hasil olah TKP Pihak Kepolisian dijelaskan bahwa Korban ditemukan sudah dalam keadaan meninggal dunia, Kondisi Mayat tersebut posisi terlentang mengeluarkan air mani, didalam dompet ditemukan beberapa jenis obat diantaranya yaitu barang bukti di TKP,” ungkap Kapolsek Cileungsi. (Sto/Red).

 




Pastikan Kelancaran Arus Mudik, Bupati Dendi Pantau Pos Pengamanan Lebaran 

PESAWARAN, (TB) – Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona memonitor beberapa pos pengamanan Hari Raya Idul Fitri 1445 H di Kabupaten Pesawaran pada Minggu (07/04/2024).

Hal itu dilakukan orang nomor satu di Kabupaten Pesawaran rangka pengecekan kesiapan pengamanan dalam menghadapi arus mudik pada Hari Raya Idul Fitri 1445 H / Tahun 2024.

Beberapa Pos PAM yang dipantau antara lain pos Pam Exit Tol Masgar, Pos PAM Tugu Keris, dan Pos PAM Exit Tol Batang Hari Ogan Kecamatan Tegineneng.

Dendi mengatakan bahwa pemantauan dilakukan untuk mengecek keramaian pada titik-titik tersebut. Menurutnya tol batang hari ogan ini tempat mengurainya kendaraan -kendaraan arus mudik.

“Alhamdulilah kita sudah lihat pantauan sejauh ini memang exit tol masih dalam keadaan lancar belum ada loncatan yang signifikan dari arus mudik, tapi juga kami antisipasi mulai dari kemarin,” imbuhnya.

Ia menilai peningkatan intensitas kendaraan ada, tetapi tidak menyebabkan kemacetan.

Dirinya juga memantau pintu masuk gerbang Tol untuk memastikan bagaimana kondisi get tol lalu top up tol nya seperti apa agar mengetahui sejauh mana arus mudik yang melewati gerbang tol.

Manager Area Tol Bakter PT Hakaaston, Andri Pandiko membandingkan rata – rata keluar masuk di Get Tol Tegineneng timur.

“Untuk saat ini Lalu lintas momen mudik kendaraan masuk GT Tegi Timur
sebanyak 2.798 dan kendaraan keluar sebanyak 3.353 kendaraan. Dan lalu lintas rata-rata di hari normal sebanyak 1.532 masuk dan keluar sebanyak 2.136″tutupnya.

Turut hadir Forkopimda Kab. Pesawaran, Para Staf Ahli Bupati, Asisten Administrasi Umum, KA BPBD, Kadis Perhubungan, Kabag Protokol, Kabid Pol-PP dan Camat Tegineneng. (Oby)




Longsor di Desa Citaringgul, Babakan Madang, Akses Jalan Tertutup

BABAKAN MADANG, (TB) – Musibah bencana alam tanah longsor melanda Desa Citaringgul, Kecamatan Babakan Madang, Kabupaten Bogor, diduga  dipicu oleh intensitas curah hujan yang tinggi yang mengguyur wilayah Bogor dan sekitarnya.

Berdasarkan keterangan dari Kapolsek Babakan Madang, Kompol Susilo Tri Wibowo, longsor tersebut terjadi di wilayah Rt 01 RW 05 Desa Citaringgul. Adapun kronologi kejadian menunjukkan bahwa ”

“Hujan deras di wilayah Babakan Madang pada sekitar pukul 17:00 WIB menyebabkan pergeseran tanah dan longsor yang mengakibatkan Tembok Penahan Tanah atau TPT seluas 10M x 10M di sebelah terowongan arah Desa Cijayanti kecamatan Babakan Madang runtuh.” terang Kapolsek .

Akibatnya, lanjut dia, akses jalan menuju Desa Cijayanti dan arah Parung Aleng Sukaraja tertutup.

Meskipun kejadian ini menyebabkan kerugian materi yang masih dalam proses pendataan oleh pihak Pemerintahan Kecamatan, yang menggembirakan adalah tidak ada korban jiwa yang dilaporkan.

Langkah-langkah tanggap dilakukan oleh pihak terkait, termasuk perangkat Desa Cijayanti, anggota Polsek Babakan Madang, Pol PP, Satgas Bencana Desa Cijayanti, BPBD Kab. Bogor, Sentul City, Koramil 2103, dan warga setempat. Saat ini, upaya evakuasi dan pembersihan tanah sedang dilakukan dengan bantuan alat berat.

” Saat ini situasi di lokasi kejadian dikabarkan masih aman. Namun, akses jalan sementara dialihkan ke Sentul City/kp. Cimanggurang sebagai langkah antisipasi. Ujar Kapolsek Babakan Madang Kompol Susilo. (Sto)




Jelang pelaksanaan Ops Ketupat Krakatau 2024, Polres Mesuji mengecek kendaraan operasional roda dua maupun empat Hal ini dilakukan agar personel yang bertugas dalam melayani masyarakat dapat berjalan aman dan lancar tanpa hambatan.

Mesuji, (TB) -Dalam kegiatan ini, Kabag Log Polres Mesuji AKP Dedi Yohanes S.H, M.H, mewakili Kapolres Mesuji AKBP Ade Hermanto S.H, S.IK, CPHR memastikan seluruh kendaraan dinas yang digunakan personel dalam bertugas harus keadaan baik, agar dapat melayani masyarakat saat arus mudik lebaran Idul Fitri 2024 ini.


“Untuk menunjang kelancaran personel dilapangan saat pengamanan mudik lebaran kendaraan kita cek dan sarana prasarana lainnya juga kita siapkan dengan sebaik mungkin,” kata AKP Dedi Yohanes.

Kabag Log Polres Mesuji ini juga menambahkan, tak hanya kendaraan dinas yang dilakukan pengecekan, alat kelengkapan individu personel pun turut diperiksa seperti HT, Helm, Lampu Hazard, senter dan lainnya.

“Bukan hanya kondisi kendaraan dan alat kelengkapannya, kami juga memeriksa kondisi personel yang akan bertugas dilapangan. Semuanya harus dalam kondisi baik,” tambahnya.

AKP Dedi Yohanes menghimbau kepada masyarakat yang melakukan mudik lebaran yang menggunakan kendaraan roda dua maupun empat, untuk dapat mengecek kendaraannya dan memastikan kondisi fisik pengendara juga dalam kondisi baik agar bisa selamat dikediamannya masing-masing.

“Kami pastikan baik kendaraan maupun personel Polres Mesuji siap melaksanakan Ops Ketupat Krakatau 2024. Dari hasil pengecekan tadi Alhamdulillah semuanya keadaan baik, lengkap dan sehat semua,”tandasnya.

Turut hadir dalam kegiatan ini yakni Waka Polres Mesuji Kompol Juli Sundara, S.Pd, Kabag Log AKP Dedi Yohanes, S.H., M.H, Kasubag Faskon Bag Log AKP Suldi, Paursubbagbekpal Bag Log IPTU Beda Prasongko, Paurmin Bag Log AIPTU Sunu Waspodo, Anggota Bag Log Brigpol Adi Saputra dan Briptu Y. Tony Prasetyo.(Irwansyah)