Diduga Kuat Penyedia Jasa Pengadaan Cctv di DPKPP Beralamat Fiktif

CIBINONG, (TB) – Penyedia jasa pengadaan barang berupa CCTV dengan Pagu Anggaran sebesar Rp.72 juta pada Satuan Kerja (Satker) Dinas Perumahan Kawasan Permukiman dan Pertanahan DPKPP Kabupaten Bogor diduga beralamat fiktif.

Dugaan tersebut berdasarkan pengecekan ke lokasi alamat yang tertera di LPSE yakni GSC Blok C-4/2 No 12A RT 001/001, Kecamatan Sukaraja tidak ditemukan kantor penyedia jasa dimaksud alias diduga fiktip.

Yang ada Blok C-4/2 No 12 yang diduga bukan merupakan kantor melainkan rumah tinggal pribadi.

Saat hal ini dikonfirmasi lagi ke pihak dinas DPKPP, Irma (Sekdis-red) mengatakan, jika kantor penyedia jasa tersebut ada di lantai dua yang dibawahnya ada minimarket.

“Kantornya ada di atas minimarket,” singkat Irma, melalui pesan WhatsApp nya beberapa waktu lalu.

Namun anehnya lagi, saat dilakukan pengecekan ulang ke bangunan lantai dua gedung minimarket tersebut, ternyata ruangannya kosong melompong, tidak ada tanda-tanda kegiatan layaknya sebuah perkantoran.

Patut diduga Irma selaku Sekretaris Dinas DPKPP telah memberikan keterangan palsu atau diduga juga dirinya sengaja melakukan itu untuk menutupi dugaan alamat fiktif tersebut. (Red/tim)

 




LPKP Sayangkan Proyek Miliaran Dinas PUPR Kota Bogor Yang Pengerjaannya Molor

KOTA BOGOR, (TB) – Wakil ketua Bidang Hukum dan Advokasi Masyarakat Lembaga Pemerhati Kebijakan Pemerintah (LPKP) Ade Subaedi,SH, sangat menyayangkan dengan adanya pembangunan
jembatan dan Turap Penahanan Tanah (TPT) di Kayu Manis, Kecamatan Tanah Sareal, Kota Bogor yang molor dari jadwal yang ditentukan.
Proyek miliaran rupiah dengan nomor SPK 621 / 03-PPK / jembatan kayu manis/VI /2021 dan tanggal SPK 04 Juni 2021 S/D 01 Oktober 2021 atau 120 hari kalender yang dilaksanakan oleh  perusahaan penyedia jasa yaitu PT Agciran Tehnik, pembangunannya belum benar- benar tuntas, bahkan TPT nya baru tahap penggalian, kan parah, Ucap Ade Subaedi kepada media media ini, Senin (15/11/2021)
Padahal kata Ade, belum lama ini Walikota Bogor Bima Arya saat meninjau langsung pembangunan mengatakan On The Track  bulan Oktober proyek pembangunan selesai.
Namun fakta di lapangan sampai bulan November ini pembangunannya belum selesai dan masih berantakan.
” Menurut kami ini adalah tamparan keras bagi Walikota Bogor dari pihak perusahaan. Semestinya proyek pembangunan tersebut selesai per tanggal 01 Oktober 2021 namun kenyataannya masih belum tuntas,” ujar Ade.
” Jadi dalam hal ini pihak perusahaan tidak bertanggung jawab. Artinya perusahaan penyedia jasanya harus didenda/pinalti karena sudah melewati batas waktu,” tambah Ade.
Patut diduga dalam hal ini perusahaan tidak profesional dan tidak bertanggung jawab atas batas waktu yang telah di tentukan.
” Kami berharap Walikota Bogor segera mengambil langkah yang tegas, dan kepada dinas terkait dalam hal ini PUPR Kota Bogor jangan hanya diam saja ambil tindakan dong,” jelas Ade Subaedi.
Selain itu kami juga menyayangkan proyek yang memakai anggaran APBD kota bogor dengan nilai Rp 3.305.072.000.00, kok bisa tidak selesai tepat waktu.  ” Tiga Miliar lebih itu bukan uang yang sedikit loh,” tukas Ade.
” Kami juga meminta Aparat Penegak Hukum (APH ) baik Kapolresta dan Kejaksaan Negeri Kota Bogor harus bersikap cek dan turun ke lokasi, karena bagaimanapun juga dalam hal ini mereka punya tanggung jawab juga dalam pencegahan dan penindakan jika ditemukan penyimpangan anggaran yang bersumber dari APBD (uang rakyat),” tegasnya.
“Anehnya dan yang harus menjadi pertanyaan besar adalah, kenapa anggaran 3.305.072.000 tersebut tidak dilelangkan? bukannya penunjukan langsung itu hanya sampai batas maksimal di angka Rp.200.000.000 an saja. Apakah ada aturan yang mengatur anggaran miliaran tersebut tak harus lelang? Kalau ada bolehkah masyarakat mengetahui dasar aturannya,” tegas Ade Subaedi.
Hingga berita ini diturunkan, media ini masih  terus menggali informasi lebih lanjut dan masih berupaya mengkonfirmasi hal ini ke dinas terkait.  (Sto/Red).



Upaya Kolaboratif BPN Dalam Pencegahan Masalah Pertanahan di Kabupaten Bogor Mendapat Apresiasi Sekda

BABAKAN MADANG, (TB) – Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Bogor, Burhanudin mengapresiasi upaya-upaya kolaboratif yang dilaksanakan Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kabupaten Bogor dalam mencegah timbulnya permasalahan pertanahan di Kabupaten Bogor. Hal ini diungkapkannya saat menjadi narasumber pada kegiatan sosialisasi upaya pencegahan kasus pertanahan di Kabupaten Bogor, di Bigland Sentul Hotel Convention, Sentul, Babakan Madang, Senin (15/11/2021).

Sekretaris Daerah Kabupaten Bogor, Burhanudin mengungkapkan, kami mengapresiasi upaya-upaya kolaboratif antara BPN, Pemerintah Kabupaten Bogor, serta instansi yang berkaitan dalam mencegah terjadinya permasalahan pertanahan di Kabupaten Bogor. Saya mendukung program-program yang diluncurkan BPN Kabupaten Bogor dalam menangani masalah pertanahan.

“Konflik pertanahan di Kabupaten Bogor khususnya, umumnya di Indonesia, yakni konflik pemerintah dengan pemerintah, pemerintah dengan masyarakat, pemerintah dengan pihak ketiga, perusahaan dengan perusahaan, dan masyarakat dengan perusahaan,” ungkap Sekda Burhanudin.

Oleh karena itu penting sekali meningkatkan sinergi dengan semua pihak untuk mencegah timbulnya masalah pertanahan. Ke depan perlu juga adanya regulasi, untuk perusahaan-perusahaan yang terlanjur memiliki tanah yang luas. Misalkan, jika mereka belum memanfaatkan tanah nya, harus bagaimana.

“Apakah harus bekerjasama dengan pemerintah daerah atau pemerintah desa, dibuatkan semacam kelompok tani, sehingga masyarakat bisa menggarap tanah tersebut, menggarap untuk tanaman produktif, dan tidak boleh dioperalihgarapkan tanpa diketahui oleh desa atau pemerintah daerah atau perusahaan bersangkutan,” tandas Burhanudin.

Selanjutnya, Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Bogor, Sepyo Achanto mengungkapkan, sebagaimana kita ketahui bersama, kasus pertanahan saat ini menjadi trending topik di tingkat nasional. Hari ini kita bertemu untuk melakukan upaya – upaya pencegahan kasus pertanahan yang ada di Kabupaten Bogor. Tema kegiatan sosialisasi yang kami angkat adalah “Upaya Pencegahan Kasus Pertanahan atas Penguasaan Lahan dengan Menggunakan Surat Oper Garapan”.
Ia mengatakan, masalah pertanahan menjadi pekerjaan rumah kita bersama, karena permasalahan pertanahan ini bisa terjadi di beberapa pihak, artinya bisa terjadi di pihak pemerintah juga pihak-pihak dari luar pemerintah. Maka kita harus bersatu-padu merapatkan barisan, berkolaborasi, agar tidak terjadi atau timbul permasalahan-permasalahan pertanahan.
“Alhamdulillah sampai dengan saat ini kolaborasinya sangat luar biasa, ini adalah poin penting untuk mengantisipasi munculnya permasalahan pertanahan, sehingga kita harus lanjutkan kolaborasi ini dan tetap solid,” kata Sepyo.
Mudah-mudahan kegiatan ini ke depan semakin baik. Harapannya, apabila masalah pertanahan sudah ter-eliminir, saya yakin untuk investasi daerah pasti akan melonjak luar biasa. Saya melihat sendiri potensi Kabupaten Bogor, sangat cantik dan seksi bagi para investor. Investor melihat Kabupaten Bogor itu daya tarik alamnya luar biasa, ini menjadi salah satu daya tarik investasi. (Sto/hms)

 

 




Kasus Konfirmasi Covid-19 Alami Penurunan Per November 2021

JAKARTA, (TB) – Perkembangan kasus Covid-19 di Indonesia terus menurun dengan keseluruhan kasus aktif per 14 November 2021 sebanyak 9.018 kasus. Angka tersebut jauh menurun jika dibandingkan dengan puncak kasus gelombang kedua Covid-19 pada 24 Juli 2021 lalu.

Hal tersebut disampaikan oleh Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, dalam keterangannya di Kantor Presiden, Jakarta, selepas rapat terbatas (ratas) yang dipimpin oleh Presiden di Istana Merdeka, Jakarta, pada Senin, 15 November 2021.

“Angka _reproduction rate_ sudah di bawah satu. Jadi kalau kita bicara di Kalimantan 0,98, Sumatra 0,96, Maluku di angka 1, Papua 0,98, Nusa Tenggara di 0,98, dan Sulawesi di 0,95. Kemudian kalau di Jawa 0,95, Bali 0,98,” ujarnya.

Menko Perekonomian menjelaskan, kasus konfirmasi harian di luar pulau Jawa mencapai 135 kasus, dan rata-rata kasus konfirmasi harian selama tujuh hari adalah 117 kasus. Selanjutnya, tren penurunan konsisten kasus aktif per 14 November 2021 adalah sebanyak 4.339 kasus atau 0,31 persen dari kasus nasional.

“Dibandingkan puncaknya per 6 Agustus turun 98 persen, tingkat kematian sebesar 3,12 persen, dan kesembuhan 96,57 persen. Proporsi kasus harian luar Jawa-Bali sebanyak 39,9 persen dari total, dan kasus aktif sebesar 48,1 persen dari total kasus aktif nasional,” jelasnya.

Airlangga mengatakan, Presiden Joko Widodo mengingatkan jajarannya untuk selalu memperhatikan kondisi di berbagai negara, baik perkembangan kasus Covid-19, maupun kajian mengenai penyelenggaraan vaksinasi jalur perjalanan atau _vaccinated travel lane_ (VTL).

“Terkait dengan kunjungan untuk diperhatikan terutama memperhatikan kondisi di berbagai negara lain, dan kajian terhadap vaksin _travel lane_ terus dilakukan. Namun, pemerintah terus memonitor tingkat kasus di berbagai negara,” ucap Menko Perekonomian.

Sementara itu, menjelang perhelatan World Superbike 2021, pemerintah terus mempercepat vaksinasi di Provinsi Nusa Tenggara Barat, khususnya di Pulau Lombok. Berdasarkan catatan Kementerian Kesehatan, capaian vaksinasi dosis pertama di sebagian besar kabupaten/kota sudah mencapai 70 persen.

“Kemudian khusus di Lombok seluruh kabupaten/kota berada di level 1 dan target dari Superbike kapasitasnya adalah 70 persen sekarang hanya Lombok Timur yang 68,99 persen, sisanya sudah di 70 persen,” tuturnya. (Red)

 

Biro Pers, Media, dan Informasi Sekretariat Presiden




Polres Pesawaran Gelar Pasukan Ops Zebra Krakatau 2021

PESAWARAN, (TB) – Kepolisian Resor Pesawaran jajaran Polda Lampung melaksanakan Apel Gelar Pasukan Operasi (Ops) Zebra Krakatau 2021, bertempat di lapangan apel Polres Pesawaran, Senin (15/11/2021) Pagi.

Apel Gelar Pasukan Operasi (Ops) Zebra Krakatau 2021 dipimpin oleh Wakapolres Pesawaran Kompol Hendra Gunawan, S.H, S.Ik, M.H mewakili Kapolres Pesawaran AKBP Vero Aria Radmantyo, S.IK., M.H.

Hadir dalam kegiatan tersebut, Plh. Sekda Pesawaran Drs. Syukur, Kajari Pesawaran Diana Wahyu Widiyanti, S. H., M.H., Pabung Mayor Infanteri Ihara Wasa Mewakili Dandim Lampung Selatan, Kadis Perhubungan Ahmad Safei, S.Pd, M.Pd, Kasat Pol. PP Drs.Effendi, M.M, Wadanki Kompi Jaguar Yogi Eka Elendra Mewakili Danbrigif 4 BS, Perwakilan dari Jasa Raharja dan Para PJU Polres Pesawaran.

Apel Gelar Pasukan Ops Zebra Krakatau 2021 diikuti Personil Pomal Lampung, BRIGIF 4 Marinir Piabung / BS, Yonif 143 TWEJ Kompi Senapan A, Gabungan Personil Polres Pesawaran, Dinas Perhubungan, Sat Pol PP Kabupaten Pesawaran.

Pada kegiatan apel Gelar Pasukan Ops Zebra Krakatau 2021 tersebut Wakapolres Pesawaran membacakan amanat dari Kapolda Lampung Irjen Pol. Drs. Hendro Sugiatno, M.M. Marilah kita selalu memanjatkan puji dan syukur kehadirat Allah Swt, karena atas limpahan rahmat dan karunianya pada hari ini kita dapat melaksanakan apel gelar pasukan dalam rangka “Operasi Zebra Krakatatu 2021” dalam keadaan sehat Walafiat.

Saya mengucapkan terimakasih kepada segenap Stake Holders bidang lalu lintas dan tamu undangan atas kehadirannya pada Apel Gelar Pasukan Operasi Zebra Krakatau 2021 pada hari ini, saya berharap sinergitas yang telah terjalin selama ini dapat terus ditingkatkan.

Para undangan dan peserta apel yang saya hormati, permasalahan di bidang lalu lintas, dewasa ini telah berkembang dengan cepat dan dinamis, hal ini sebagai konsekuensi dari meningkatnya jumlah kendaraan bermotor dan populasi penduduk yang memerlukan alat transportasi sebagai sarana mobilitas dalam memenuhi kebutuhan hidupnya.

Perkembangan transportasi juga telah menginjak era  digital,  dimana  operasional  pelayanan angkutan publik sudah berada dalam genggaman cukup dengan menggunakan alat komunikasi. modernisasi ini perlu diikuti dengan inovasi dan kinerja polri khususnya polisi lalu lintas, sehingga mampu mengantisipasi segala dampak yang akan timbul dari modernisasi transportasi, diantaranya adalah E-Tle, Sim Online, Signal (Samsat Digital Nasional), E-Samdes (Samsat Desa).

Para undangan dan peserta apel yang saya hormati, Polda Lampung dan jajaran  akan melaksanakan operasi kewilayahan fungsi lalu lintas dengan sandi “Ops Zebra Krakatau – 2021” dengan melibatkan 551 personel Polri dan 554 Personel TNI serta Instansi terkait selama 14 hari, dimulai dari   tanggal 15 s.d 28 November 2021, secara serentak di seluruh Indonesia dalam rangka “Mewujudkan Kamseltibcar Lantas yang Mantap Serta Pencegahan Penyebaran Covid-19 dengan meningkatkan disiplin masyarakat dan menegakkan Protokol Kesehatan”, dengan mengedepankan giat edukatif dan persuasif serta simpatik humanis.

Tujuan Operasi Zebra Krakatau 2021 tahun ini adalah menurunnya angka pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas serta meningkatnya disiplin masyarakat dalam berlalulintas dan menurunnya angka penularan Covid-19 khususnya di wilayah hukum Polda Lampung, sedangkan sasaran Operasi meliputi segala bentuk Potensi gangguan, Ambang gangguan dan Gangguan nyata yang berpotensi dapat menyebabkan pelanggaran, kemacetan, dan kecelakaan lalu lintas serta penyebaran Covid-19.

Para undangan dan peserta apel yang saya hormati, sebelum mengakhiri amanat ini, beberapa penekanan yang perlu saya sampaikan :

1. Selalu memohon doa kepada Allah Swt tuhan yang maha esa sebelum melaksanakan tugas sehingga selalu dalam lindungannya.
2. Utamakan  faktor  keamanan dan keselamatan dalam melaksanakan tugas
3. Hindari perbuatan kontra produktif yang dapat merusak Citra Polri    serta tetap menjaga marwah Polri.
4. Tidak berorentasi pada gakkum lantas / tilang tetapi lebih mengutamakan kegiatan preemtif dan preventif serta tindakan simpatik humanis, dan
5. Laksanakan tugas dan pedomani standar operasional prosedur yang ada dalam setiap melaksanakan tugas.

Demikian amanat saya semoga Allah Swt Tuhan yang maha kuasa senantiasa memberikan perlindungan, kepada kita sekalian dalam melanjutkan karya dan pengabdian terbaik kepada masyarakat, bangsa dan negara.

( Oby / Rif).




Ponpes Roudlotussholihin Menggelar Pengajian Akbar

LAMPUNG TENGAH, (TB) – Pondok Pesantren Roudlotussholihin yang terletak di Desa Purwosari Kecamatan Padang Ratu Kabupaten Lampung Tengah  mengadakan Haul Akbar Syekh Abdul Qodir Al Jaelani 1443 H. yang dihadiri oleh Kyai Kondang  KH. Habib Yahya dari Pringsewu, Senin (15/11/2021).

Dikatakan Gus Rofiqi ( Gus Iwik ) mewakili Ketua Ponpes Raudlotussolihin KH. Miftahuddin, kepada media tugasbangsa.com mengatakan,

” Haul Akbar ini kami selenggarakan setiap tahun ini sudah suatu tradisi di Ponpes Roudlotussholihin ” Kata Iwik.

Gus Iwik, menjelaskan tujuan Haul Akbar ini guna mempererat tali slaturahmi dan mengenang para leluhur atau pendiri Ponpes,

” Selain mempererat silaturahmi antar ponpes di seluruh Indonesia kami juga memberikan doa kepada para pendahulu Ponpes,” Jelasnya.

Dilanjutkannya, Acara puncak Haul Ponpes Roudlotussholihin akan di mulai nanti malam, penceramah  mengajak seluruh jamaah islam untuk bersatu padu,

” Intinya khuol ini mengajak seluruh umat islam meningkatkan tali silaturahmi, dan mari kita tingkatkan ukhuwah islamiyah, ukhuwah basyariyah dan ukhuwah wathoniyah dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia,” Pungkasnya.

Perlu di ketahui Ponpes Roudlotussholihin di dirikan pada tahun 1963 oleh KH. Bustomi Karim.

Turut hadir jamaah-jamaah dari luar Provinsi lampung seperti dari Palembang dan dari Pulau Jawa

Acara haul akbar telah menerapkan porotokol kesehatan, dan seluruh santri juga jamaah telah di suntik vaksin covid 19.( Dr )




Warga Desa Wiyono Digegerkan Dengan Tenggelamnya Balita Dikolam Ikan

PESAWARAN, (TB) – Warga Dusun Way linti, Desa Wiono, Kecamatan Gedongtataan, digegerkan dengan tewasnya belita umur 2 tahun, Faizan Zeyn Raffasa (2) balita pasangan Aris dan Hesti warga Dusun Way linti, Desa Wiyono, Kecamatan Gedongtataan, Kabupaten Pesawaran, ditemukan tewas mengambang dengan posisi telentang di kolam ikan belakang rumahnya, Sabtu (13/11/2021) sekira pukul 13.00 wib.

Dikatakan Kapolres Pesawaran AKBP Vero Aria Radmantyo,
” Tenggelamnya anak balita umur 2 tahun tersebut bermula pada saat kakeknya Jahidi, ingin mengangkat jemuran karena hujan dengan diikuti korban yang merupakan cucunya” Kata Kapolres.

Kemudian kakeknya masuk ke rumah namun tanpa disadari korban tidak ikut masuk ke rumah,
Setelah beberapa saat, ibu dan kakek korban mencarinya di belakang rumah, korban ditemukan mengambang dengan posisi telentang di kolam ikan belakang rumah,

“ Kemudian Jahidi berteriak dan datanglah Agus dan membawanya ke rumah perawat agar diberi pertolongan namun korban telah meninggal,” Jelasnya.

Dari pihak keluarga telah menyetujui untuk tidak dilakukan autopsi dan menyadari hal tersebut merupakan musibah, Jenazah korban Faizan Zeyn Raffasa (2) dikebumikan di tempat pemakaman umum Dusun Way Linti Desa Wiyono.( Oby / Rif )




Bantu Atasi Penyakit Gangguan Hormon, Lela: Untung Ada JKN-KIS

CIBINONG, (TB) – Kesehatan menjadi perhatian penting bagi manusia dalam menunjang aktivitas setiap hari, termasuk bagi Lela Ratna Dewi (36) warga Desa Sukasirna, Kabupaten Bogor. Menurutnya menjadi guru sekaligus ibu rumah tangga membuat padat kesibukannya sehari-hari. Ditambah dengan pola hidup Lela yang kurang baik, hal ini membuatnya mengalami beberapa keluhan penyakit yang dirasakan salah satunya gangguan hormon.

Ditemui di Klinik Robby Media, Lela yang sedang menunggu antrian berobat menyempatkan diri untuk menceritakan pengalaman berobat dengan memanfaatkan Jaminan Kesehatan Nasional – Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS). Ia mengaku dua bulan terakhir ini menjadi momen krusial, karena dirinya harus sering mendatangi rumah untuk menyembuhkan penyakit yang ia rasakan.

“Sebelumnya saya sudah berobat untuk penyakit gangguan hormon yang saya rasakan dan akhirnya dirujuk untuk berobat ke spesialis dokter di Rumah Sakit Permata Jonggol. Setelah mengkonsumsi obat hormon tapi tetap gak ada perubahan, akhirnya saya dirujuk kembali ke Rumah Sakit Hermina Cileungsi dan ditangani dengan dokter yang pernah menangani penyakit saya juga,” kata Lela mengawali ceritanya, beberapa waktu lalu.

Keluhan ini bukan yang pertama bagi Lela, karena menurutnya, dirinya juga sempat merasakan hal yang sama pada 6 tahun yang lalu. Saat itu, dokter yang menangani Lela menyebut ada penebalan dinding rahim.

“Waktu awal-awal bilangnya sih ada penebalan dinding rahim, tapi di dokter diagnosanya karena gangguan hormon. Saya sudah melakukan rontgen, cek darah, maupun USG,” tambah Lela.

Dari berbagai pengobatan yang telah didapat untuk mengatasi biaya pengobatan ia memanfaatkan kepesertaan JKN-KIS. Ia juga mengungkapkan rasa syukurnya karena pemerintah telah menyelenggarakan Program JKN-KIS. Selain dimanfaatkan untuk mengobati penyakitnya, ia juga mengandalkan program ini untuk atasi biaya tindakan operasi caesar kelahiran bayinya.

“Kalau keseluruhan biaya yang ditimbulkan dari tindakan pelayanan kesehatan dan semua manfaatnya gak sebanding dengan iuran yang dibayarkan setiap bulan. Alhamdulillah, saya sangat berterima kasih pemerintah telah menyelenggarakan Program JKN-KIS. Selama saya sakit dan menggunakan kartu JKN-KIS gak ada biaya yang saya keluarkan secara pribadi untuk berobat. Saya berharap Program JKN-KIS terus berlangsung dan semakin banyak masyarakat yang terbantu dengan adanya jaminan kesehatan ini,” Tutup Lela. (Sto)

 




Dukung Percepatan Vaksinasi Covid-19, Babinsa Jajaran  Koramil 421-06/NTR Ajak Warga Binaannya Suntik Vaksin

LAMPUNG SELATAN, (TB) – Ratusan warga masyarakat binaan Koramil 421-06/ NTR,Kodim 0421/LS berbondong-bondong mendatangi  Gedung Balai Latihan Kementrian Lampung di Desa Candi Mas Natar.

Diketahui, kedatangan masyarakat binaan Koramil tersebut dalam rangkan untuk mendapat pelayanan Vaksin Covid-19 yang di gelar satuan Kodim 421-06/NTR pada, Rabu (3/11/2021).

Dilokasi, Salah satu warga AN (40) Desa Candi Mas mengaku telah mendapat undangan lisan untuk melaksanakan vaksinasi dari Sertu Ayatul Komaini Babinsa  Koramil 421-06/NTR.

” Kebetulan saya juga belum melaksanakan vaksinasi Covid 19. Menerima undangan tersebut, langsung bergegas menuju Lokasi Balai Latihan Kementrian di Desa Candi Mas untuk suntik Vaksin,” Katanya.

Sementara itu, Sertu Ayatul Komaini selaku Babinsa Kelurahan Candi Mas menerangkan bahwa selain mendukung satuan koramil 421-06/NTR dan KUPT PKM Puskesmas Beranti dalam rangka percepatan vaksinasi, ini juga sebagai wujud kepedulian terhadap warga binaan agar tetap sehat dan tidak mudah terpapar Covid 19.( An / Dr )




Nekat Bobol Rumah Tetangga, MF Akhirnya Ditangkap Polisi

PESAWARAN, (TB) – Tim Tekab 308 Polsek Padang Cermin Polres Pesawaran berhasil mengamankan tersangka Munirul Fatoni (31) Warga Kampung Baru Desa Gebang Kecamatan Teluk Pandan Kabupaten Pesawaran, Jumat (12/11/2021), sekitar Pukul 16.30 wib, tersangka diduga pembobol rumah dan pencurian sepeda motor.

Kapolres Pesawaran AKBP Vero Aria Radmantyo melalui Kapolsek Padang Cermin AKP Darwin, mengatakan,

” Tersangka (Munirul Fatoni)  ditangkap berdasarkan laporan korban (Septeria) yang juga warga Dusun Kampung Baru  Desa Gebang Kecamatan Teluk Pandan” Katanya.

Dijelaskannya peristiwa pencurian tersebut terjadi pada Jumat (12/11/2021) sekitar Pukul 03.00 WIB di Kampung Baru RT/RW 005/001, Desa Gebang Kecamatan Teluk Pandan Kabupaten Pesawaran,

“ Tersangka masuk rumah korban dengan cara mencongkel jendela ruang tamu, Pelaku kemudian masuk dan mengambil 1 unit sepeda motor Yamaha Mio Z Warna Putih milik korban yang diparkir di ruang tamu rumah korban yang kunci kontaknya masih di motor dan STNK ada di dalam jok sepeda motor tersebut,” Jelasnya.

Dilanjutkan Kapolres,
“ Kemudian pelaku mendorong sepeda motor tersebut keluar, aksi pelaku ternyata diketahui oleh saksi,  merasa curiga saksi langsung menuju rumah korban dan menemukan pintu rumah dan jendela ruang tamu rumah korban sudah terbuka, akibat kejadian tersebut korban mengalami kerugian sekitar Rp 6 juta, selanjutnya korban melapor ke Polsek Padang Cermin,” Tambah Kapolres.

” Mendapat informasi tersebut, Tim Tekab 308 Polsek Padang Cermin Polres Pesawaran dipimpin Kanit Reskrim Ipda Iskandar, langsung menuju lokasi dan mengamankan pelaku, saat dilakukan pengembangan pelaku lain, tersangka berupaya melarikan diri sehingga petugas melakukan tindakan tegas dan terukur terhadap pelaku” Pungkasnya.

Tersangka bersama barang bukti 1 unit sepeda motor Yamaha Mio Z warna putih dengan Nomor Polisi BE 8044 YZ, Noka MH3SE8890GJ080042 dan Nomor Mesin E3R2E-0999163, 1 helai kaos, diamankan petugas guna penyelidikan lebih lanjut, dari perbuatan tersangka diancam hukuman 7 tahun penjara. ( Oby/Rif )