Sejumlah Organisasi Media di Depok Gelar Buka Bersama dan Santunan Anak Yatim

DEPOK, (TB) – Sejumlah Organisasi Media yang berada di lingkungan Kota Depok menggelar acara santunan yang di lanjutkan dengan berbuka puasa bersama, di Balai Wartawan (Balwan) Jumat, (23/03/2024).

Dalam sambutannya Ketua Panitia
Marcel Kelmanutu mengucapkan terima kasih kepada seluruh Ketua Organisasi Media ,tidak hanya itu dirinya juga mengajak agar rekan-rekan pers untuk tetap dapat menjaga tali silahturahmi dan berlomba-lomba untuk dapat berbuat kebaikan.

“Alhamdulillah, Kegiatan buka puasa dan santunan sekaligus silahturahmi antar wartawan terlebih para pengurus komunitas wartawan di Kota Depok menggelar buka puasa bersama sekaligus memberikan santunan ke anak yatim,” kata Ketua Panitia, Marcel Kelmanutu

Lebih lanjut pihaknya juga ikut menyampaikan ucapan terima kasih kepada para stakeholder dan jajaran pejabat Pemkot Depok yang telah ikut berpartisipasi dalam kegiatan tersebut.

“Tidak lupa juga Kami selaku Panitia mengucapkan banyak-banyak terima kasih kepada Wakil Wali Kota Depok, Imam Budi Hartono. Sekda Kota Depok, Supian Suri, Kabag Umum Sekda Kota Depok, Yusminarti, Kepala Kantor Pajak Pratama Cimanggis Kota Depok, Wisnu.. Owner Koti Kota Depok, Imron Maulana yang telah membantu untuk kegiatan tersebut, sehingga bisa berjalan sesuai yang di harapkan nya,” imbuhnya. (Hetti)




Deklarasi Calon Gubernur Jawa Barat, Syaiful Huda Beberkan Program Unggulan

DEPOK, (TB) – Ketua Dewan Pimpinan Wilayah Jawa Barat (DPW) PKB Syaiful Huda siap maju dalam kontestasi Pemilihan Gubernur (Pilgub) 2024 mendatang. Hal tersebut disampaikannya di sela-sela jumpa pers di District cafe Margonda,Depok, Jumat (23/03/2024).

“Ya kita startnya dari koalisi perubahan, ketika nanti tidak ketemu kita akan mencoba bertemu dengan partai yang lain,” katanya.

Masih kata Syaiful Huda bahwa dirinya mengaku sudah mempersiapkan beberapa program khusus untuk kota Depok,diantaranya adalah terkait masalah transformasi publik yang di anggap tidak maksimal.
Ruang publik yang masih sangat terbatas,anak-anak muda yang belum mendapatkan hak kreatif yang tidak maksimal.

“Perlu saya sampaikan bahwa dari sekian banyak isu itu yang tadi saya garis bawahi PKB tetap konsen pada isu keumatan kita akan perkuat lembaga-lembaga dakwah keumatan majelis taklim,pondok pesantren itu menjadi mandat utama selain sekian banyak prioritas yang harus di tuntaskan,” paparnya

Tidak hanya itu saja pihaknya juga menyampaikan bahwa siapa pun calon walikota yang akan di usung oleh PKB maka harus melakukan kontrak politik.

“Kalau tidak mau kontrak politik kita akan mencari sosok lain yang mau melakukan kontak politik dengan prioritas yang di inginkan oleh warga Depok,” tegasnya.(Hetti)




Polsek Tarogong Kidul Tangkap Dua Pelaku Jambret

GARUT, (TB ) – Polsek Tarogong Kidul Polres Garut tangkap 2 orang pelaku tindak pidana pencurian dengan pemberatan (jambret).

Kapolres Garut AKBP Rohman Yonky Dilatha, melalui Kapolsek Tarogong Kidul Kompol H. Alit Kadarusman, mengatakan jika kejadian penjambretan tersebut terjadi di Jl. Patriot Kel. Sukagalih Kec. Tarogong Kidul Kab. Garut sekitar pukul 10.30 WIB. Kamis siang (21/03/2024).

Kejadian bermula ketika korban Nadia sedang mengendarai motor dan dibonceng oleh temannya, namun tanpa disadari ternyata korban diduga sudah di pantau oleh kedua pelaku yang juga mengendarai motor dari arah belakang.

Kedua pelaku melihat korban sedang berada di motor sambil memegang handphone, kemudian timbullah niat para pelaku untuk merampas handphone yang dipegang oleh korban.

Hingga akhirnya kedua pelaku berhasil melancarkan aksinya dengan mendekati motor korban lalu mengambil paksa handphone korban kemudian kabur menggunakan motor dengan kecepatan penuh.

Korban pun melaporkan kejadian tersebut kepada pihak Polsek Tarogong Kidul Polres Garut, dari keterangan korban dan pengembangan penyelidikan pihak kepolisian akhirnya para pelaku dapat teridentifikasi dan mengetahui posisi handphone korban yang berada di salah satu pusat perbelanjaan di Kota Garut.

Anggota Polsek Tarogong Kidul Polres Garut bersama korban melakukan penelusuran dan mencari keberadaan handphonenya. Hingga akhirnya menemukan kedua pelaku beserta barang buktinya di salah satu pusat perbelanjaat Kota Garut, anggota pun mengamankan kedua pelaku tersebut ketika hendak menjual handphone hasil curiannya tersebut.

“Kedua pelaku “RM” (32) warga Kab. Garut dan “IF” (29) warga Kab. Garut berhasil kami amankan ke Mapolsek Tarogong Kidul atas perbuatannya melakukan pencurian dengan pemberatan/jambret.” Ujar Alit.

Kini kedua pelaku tengah dilakukan pemeriksaan lebih lanjut, selain pelaku Polsek Tarogong Kidul juga berhasil mengamankan barang bukti berupa 1 unit sepeda motor Honda CRF warna hitam/alat yang digunakan untuk mencuri, dan 1 unit handphone iphone XR warna putih milik korban. (Ronni)




Pj Bupati Bogor Asmawa Tosepu Minta Jajaran Camat Rumuskan Isu Strategis Pembangunan Kabupaten Bogor

CIBINONG, (TB) – Pj. Bupati Bogor, Asmawa Tosepu meminta kepada jajaran Camat dan perangkat daerah terkait bisa merumuskan isu strategis pembangunan Kabupaten Bogor untuk jangka menengah dan jangka panjang.

Hal tersebut disampaikan Asmawa Tosepu pada Rapat Lintas Perangkat Daerah, di Ruang Rapat Ciliwung Bappedalitbang, Cibinong, Kamis (21/3).

“Hal ini untuk memastikan apa yang kita kerjakan harus membawa Kabupaten Bogor lebih baik untuk lima tahun hingga 20 tahun ke depan. Saya ingin Kabupaten Bogor menjadi daerah maju, mandiri, dan masyarakatnya sejahtera. Kemudian sebagai aparatur harus dapat memberikan pelayanan yang berkeadilan,” jelas Asmawa.

Asmawa melanjutkan, peran Camat menjadi penting sebagai kepala wilayah yang lebih tahu kebutuhan wilayahnya, maka harus bisa merumuskan permasalahan dan menyusun isu strategis atas permasalahan tersebut.

“Kita harus punya semangat membangun, pembangunan yang berkelanjutan, sehingga kita dapat menyajikan dokumen rencana pembangunan yang bisa dijadikan referensi utama atau rujukan bagi bagi calon kepala daerah dalam menyusun visi misinya,” kata Asmawa Tosepu.

Hadir pada pertemuan tersebut, Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat (Aspemkesra), Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Penelitian dan Pengembangan (Bappedalitbang) beserta jajaran kepala perangkat daerah lainnya, serta jajaran Camat se-Kabupaten Bogor.(Red)




DPD KO-WAPPI Pesawaran Berbagi  Takjil Ramadhan

PESAWARAN, (TB) – Pengurus Dewan Pimpinan Daerah Komite Wartawan Pelacak Profesional Indonesia (DPD KO-WAPPI) Kabupaten Pesawaran membagikan paket makanan untuk berbuka Puasa (Takjil) di depan Sekretariat Organisasi KO-WAPPI, Jum’at (22/3/2024) Pukul 17.00 wib sampai dengan selesai.

Dikatakan Ketua DPD KO-WAPPI Kabupaten Pesawaran Dahron Sungkai, berharap kegiatan berbagi di Bulan Ramadhan ini dapat menghibur, serta sedikit membantu warga yang membutuhkan.

” Dihari Jum’at berkah ini kami segenap pengurus Organisasi KO-WAPPI membagikan takjil kurang lebih 120 bungkus kepada masyarakat Desa Kebagusan dan pengguna jalan raya,” katanya.

Dia pun berharap supaya kegiatan dari organisasi ini bisa membawa keberkahan,

” Semoga kegiatan membagikan takjil di bulan suci ramadhan ini membawa keberkahan untuk kita semua, Aamiin,” ucapnya.

Sementara pengurus masjid Nurhidayah dan masjid Baitul Ikhlas mengucapkan terimakasih kepada segenap pengurus organisasi KO-WAPPI telah membagikan takjil ke masjid.

” Terima kasih kepada semua pengurus KO-WAPPI yang telah memberikan shodaqoh takjil kepada kami yang berbuka puasa di masjid ini,” Ujar Febri.

Ditambah Bendahara KO-WAPPI Siti Rivngatin atau Rifka menjelaskan bahwa kegiatan pembagian takjil dan di lanjutkan dengan berbuka bersama, ini berkat kerjasama pengurus dan Anggota KO-WAPPI,

” Alhamdulillah berkat kerjasama antar anggota, acara ini bisa terlaksana dengan baik dan lancar, pembagian takjil dan berbuka bersama anggota KO-WAPPI,” Pungkasnya.

Hadir dalam kegiatan tersebut, Ketua, Sekertaris, Bendahara dan segenap Pengurus DPD KO-WAPPI Kabupaten Pesawaran.(Oby)




Ditlantas Polda Lampung Kembali Membuka Program Mudik Gratis. Ini Rutenya 

LAMPUNG, (TB) – Ditlantas Polda lampung memberikan program pelayanan mudik gratis lebaran 2024 dengan 2 rute kota yakni Yogyakarta dan Solo di Provinsi Jawa Tengah.

Kapolda Lampung, Irjen Pol Helmy Santika,menyebutkan, program pelayanan mudik tersebut diberikan kepada masyarakat secara gratis.

Hal ini merupakan salah satu arahan pimpinan dan pemerintah pusat agar masyarakat dapat terlayani secara maksimal untuk kembali ke kampung halamannya merayakan hari raya bersama keluarga dengan lancar.

“ini merupakan hari pertama pendaftaran. Jika kuota masih ada, kami persilahkan Masyarakat untuk mendaftar langsung dengan melengkapi persyaratan yang sudah ada,” terang Irjen Pol Helmy Santika, saat dimintai keterangan, Kamis (21/3/2024).

Adapun syarat untuk mendaftar mudik gratis ini sangat mudah yakni cukup dengan mengirimkan foto KTP 1 lembar serta Fotocopy KK 1 Lembar melalui salah satu nomor kontak pendaftaran yang ada di bawah ini :
• Iptu Muhammad Ridho : 0813 7773 5150
• Briptu Yogi Nanda : 0852 7355 7639
• Briptu Reynaldi : 081287354698
• Bripda Alwira Dana : 0812 7177 0005

Bagi masyarakat yang ingin mudik gratis tersebut, diharapkan segera mendaftar ke nomor tersebut karena kuota yang disiapkan oleh Ditlantas Polda Lampung terbatas. (Oby/Rls)




Pemkab Bogor dan BPJS Kesehatan Jamin Layanan Kesehatan Tetap Berjalan Selama Cuti Bersama dan Libur Lebaran

BOGOR, (TB) – BPJS Kesehatan berkomitmen untuk memudahkan peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) dengan memberikan akses pelayanan kesehatan yang diperlukan selama periode cuti bersama dan libur lebaran yang jatuh pada tanggal 8 hingga 15 April 2024. Komitmen ini mengacu pada prinsip portabilitas yang telah diterapkan BPJS Kesehatan.

Kepala BPJS Kesehatan Cabang Cibinong, Ichwansyah Gani mengatakan prinsip portabilitas tersebut diwujudkan dalam memberikan jaminan pelayanan kesehatan yang mudah, cepat, dan setara bagi peserta JKN di seluruh wilayah Indonesia. Peserta yang berada di luar wilayah tempat Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) terdaftar, dapat mengakses pelayanan rawat jalan di FKTP lain paling banyak tiga kali kunjungan dalam waktu satu bulan.

“BPJS Kesehatan juga menyediakan berbagai kanal layanan seperti pelayanan piket di kantor cabang yang beroperasi dari pukul 08.00 hingga 12.00 waktu setempat. Bagi yang mengakses layanan non tatap muka melalui Pelayanan Administrasi melalui WhatsApp (PANDAWA), dapat dilayani dari pukul 08.00 hingga 12.00 WIB. Layanan yang disediakan bagi peserta JKN mencakup layanan informasi, layanan administrasi, dan layanan pengaduan. Selain itu, peserta JKN juga dapat memanfaatkan layanan administrasi JKN melalui Aplikasi Mobile JKN,” terang Ichwansyah.

Selain itu, dalam rangka memberikan pelayanan kesehatan kepada pemudik selama libur lebaran, BPJS Kesehatan telah menyiapkan Posko Mudik mulai dari tanggal 5 hingga 9 April 2024. Lokasi Posko Mudik Kesehatan tersebar di beberapa titik strategis seperti Terminal Pulo Gebang di Jakarta Timur, Pelabuhan Merak di Banten, Rest Area Tol Cikampek KM 88A di Purwakarta, Rest Area Tol Palikanci KM 207 A di Cirebon, Rest Area Tol Ungaran KM 429A di Kabupaten Semarang, Terminal Purabaya di Sidoarjo, dan Pelabuhan Soekarno-Hatta di Kota Makassar.

“Posko tersebut menyediakan berbagai layanan seperti konsultasi kesehatan, fasilitas relaksasi bagi pemudik, pemeriksaan kesehatan, penyediaan obat-obatan, tindakan sederhana darurat, dan pemberian rujukan bila diperlukan. Diharapkan masyarakat dapat merasakan kemudahan dan kenyamanan dalam mengakses layanan kesehatan selama periode libur lebaran ini,” ujar Ichwansyah.

Untuk peserta JKN segmen Pekerja Bukan Penerima Upah (PBPU) atau yang dikenal sebagai peserta mandiri, diimbau untuk rutin melakukan pembayaran iuran setiap bulannya per tanggal 10 agar status kepesertaan tetap aktif. BPJS Kesehatan juga telah menjalin kerja sama dengan lebih dari 960 ribu kanal pembayaran untuk mempermudah peserta JKN dalam melakukan pembayaran iuran.

Sementara itu Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan Dinas Kesehatan Kabupaten Bogor Dyon Rivardin Iskandar menjelaskan, terkait pelayanan kesehatan selama libur lebaran sudah menjadi kegiatan rutin kami setiap tahunnya. Hal ini sesuai dengan arahan Pj. Bupati Bogor terkait pelayanan selama cuti bersama dan libur lebaran. Jadi, Puskesmas, RSUD, dan klinik utama milik Pemkab Bogor tetap akan membuka layanan sesuai dengan standar pelayanan yang ada.

“Maka masyarakat tidak perlu khawatir, karena selama libur lebaran pelayanan kesehatan tidak akan terganggu. Kami juga mempersiapkan banyak hal termasuk Public Safety Center (PSC) atau layanan telepon darurat 119 untuk masalah kesehatan, yang selalu siaga selama 24 jam,” jelas Dyon.

Kepala Bagian Mutu Pelayanan Fasilitas Kesehatan, Rima Sahara menambahkan, bahwa BPJS Kesehatan telah menerapkan janji layanan JKN di fasilitas kesehatan, yang bekerja sama dengan BPJS Kesehatan dalam rangka Transformasi Mutu Layanan. Dengan adanya janji layanan JKN, peserta JKN dapat merasakan berbagai kemudahan dalam mengakses layanan JKN.

“Seperti cukup menunjukkan Nomor Induk Kependudukan (NIK) yang terdapat pada Kartu Tanda Penduduk (KTP) untuk mengakses layanan di fasilitas kesehatan, dan tidak memerlukan fotokopi berkas. BPJS Kesehatan juga menegaskan bahwa tidak ada biaya tambahan bagi peserta JKN saat mengakses layanan di fasilitas kesehatan, asalkan berobat sesuai prosedur, serta dilayani setara tanpa diskriminasi,” jelas Rima.

Peserta JKN dapat langsung menghubungi BPJS Kesehatan Care Center 165 untuk pencarian informasi fasilitas terdekat bagi yang melakukan perjalanan mudik. Rima juga menambahkan bahwa peserta JKN juga dapat mengakses melalui Aplikasi Mobile JKN untuk mengetahui lokasi fasilitas kesehatan terdekat.

“Kini terdapat fitur i-Care JKN yang dikembangkan oleh BPJS Kesehatan. Melalui inovasi ini, mempermudah dokter di fasilitas kesehatan mengakses riwayat medis peserta JKN dalam 12 bulan terakhir, guna memberikan pelayanan yang lebih cepat dan tepat. Bahkan peserta JKN pun dapat mengakses juga melalui Aplikasi Mobile JKN,” ucap Rima. (Red)




PLH Sekda Kabupaten Bogor Hadiri Rakornas Bersama KPK RI

JAKARTA, (TB) – Pelaksana Harian (Plh) Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Bogor, Suryanto Putra hadiri Rapat Koordinasi Nasional Pemberantasan Korupsi Pemerintah Daerah dan Peluncuran Monitoring Center For Prevention (MCP) Tahun 2024.

Acara berlangsung di Gedung Juang Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Jakarta Selatan, Rabu (20/3). Hadir mendampingi Plh. Sekda Kabupaten Bogor, Inspektur Kabupaten Bogor dan jajaran Inspektorat Kabupaten Bogor.

Wakil Ketua KPK RI, Alexander Marwata mengungkapkan, untuk menciptakan sistem pemerintahan yang baik di negeri ini KPK selalu berupaya menciptakan budaya anti korupsi salah satunya melalui strategi Trisula Pemberantasan Korupsi. Pertama pendekatan pendidikan kepada masyarakat untuk merubah mindset dan kultur segenap elemen bangsa agar tidak ingin berbuat korupsi. Kemudian yang kedua pendekatan melalui pencegahan ini diharapkan akan memperkecil peluang dan kesempatan untuk melakukan korupsi setelah perbaikan sistem.

Sebab katanya korupsi muncul karena adanya corruption by system. Dengan sasaran adanya perbaikan, penguatan dan koreksi sistem yang ada serta pembangunan baru tidak akan ada kesempatan untuk korupsi. Ketiga adalah pendekatan penindakan dengan penegakan hukum yang tegas dan efektif tentu akan menimbulkan kesadaran untuk taat dan patuh pada hukum.

“Bukan hanya sekedar membuat rasa takut akan sanksi yang berat, jika hanya menimbulkan rasa takut maka koruptor akan melakukan inovasi dan berkreasi untuk menemukan cara-cara modus operasi supaya tidak tertangkap. Melalui pendekatan ini diharapkan dapat menimbulkan kesadaran dan memberikan efek jera,” jelas Ketua KPK RI.

Menurutnya, Monitoring Centre for Prevention (MCP) juga menjadi alat untuk mendiagnosa terjadinya potensi korupsi di daerah. Sehingga bisa melakukan langkah-langkah perbaikan untuk menutup sekecil apapun celah terjadinya korupsi di daerah.

“Kemudian dibutuhkan komitmen dari seluruh elemen di daerah mulai dari Kepala Daerah, DPRD dan seluruh ASN untuk terlibat dan berperan aktif dalam upaya pencegahan korupsi. Kemudian melakukan tata kelola pemerintahan daerah terutama pelayanan publik di daerah sebagai upaya pencegahan korupsi. Terakhir adalah perkuat koordinasi dengan Kemendagri, KPK, dan BPK jika terdapat permasalahan dalam tata Kelola penyelenggaraan Pemerintah Daerah,” tandasnya. (Red)




Keren.! Melalui Proyek LARAS, RSUD Cibinong Pangkas Waktu Tunggu Layanan Rawat Jalan

BOGOR, (TB) – Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Cibinong terus berupaya meningkatkan mutu layanannya. Salah satunya kini RSUD Cibinong berhasil memangkas waktu tunggu pelayanan rawat jalan melalui project LARAS.

Program pelaksanaan optimalisasi waktu tunggu ini berkolaborasi dengan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan.

Direktur RSUD Cibinong, Yukie Meistisia Satoto pada acara sharing session dan sosialisasi implementasi LARAS, di Ole Suites Hotel and Cottage, Babakan Madang, Rabu (20/3), menyampaikan bahwa program pelaksanaan optimalisasi waktu tunggu ini berkolaborasi dengan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan.

Untuk diketahui, program LARAS merupakan metode yang digunakan untuk mewujudkan pelayanan yang mudah dan cepat. Masyarakat bisa mengoptimalkan antrian online, sehingga penumpukan di rumah sakit dapat terurai. Tujuannya untuk percepatan waktu pelayanan rawat jalan di rumah sakit, sehingga peningkatan mutu betul-betul bisa dirasakan

Direktur RSUD Cibinong, Yukie Meistisia Satoto juga menjelaskan, dalam rangka memberikan dukungan adanya transformasi pelayanan kesehatan yang dicanangkan Kementerian Kesehatan Republik Indonesia dan pelaksanaan program JKN yang semakin baik, maka diperlukan inovasi yang berorientasi dalam peningkatan mutu layanan salah satunya adalah kemudahan dan kecepatan dalam mengakses pelayanan rawat jalan rumah sakit.

“Menindaklanjuti project LARAS sebagai upaya meningkatkan mutu pelayanan kesehatan di RSUD Cibinong dibentuk tim pelaksanaan optimalisasi waktu tunggu pelayanan rumah sakit. Dari semula lamanya waktu antrian rawat jalan di RSUD Cibinong yakni 4 jam 44 menit 23 detik menjadi 1 jam 50 menit, bahkan ada yang sampai 1 jam 21 menit”, jelas Yukie.

Lebih lanjut Yukie menerangkan, RSUD Cibinong membentuk tim pelaksanaan optimalisasi waktu tunggu pelayanan rumah sakit yang akan membantu memantau proses pelaksanaan kegiatan rumah sakit tersebut. Tugas tim pelaksanaan antara lain, melakukan koordinasi dengan BPJS Kesehatan Cabang Cibinong terkait pelaksanaan kegiatan, melakukan pengumpulan data dan informasi terkait kegiatan, melakukan identifikasi masalah terhadap objek pelaksanaan bersama BPJS Cabang Cibinong. Melakukan analisis masalah dan penentuan solusi terhadap identifikasi masalah yang ditemukan dan yang terakhir melakukan implementasi dan monitoring evaluasi solusi yang ditetapkan.

“Monitoring dan evaluasinya kita lakukan secara ketat, sehingga kita bisa bekerja sesuai dengan target yang ditentukan, jadi tantangan apapun bisa kita hadapi,” terang Yukie.

Yukie menyampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada BPJS Kesehatan atas bimbingan dan pendampingannya dalam project LARAS yang dilakukan sebagai upaya membantu optimalisasi waktu tunggu pelayanan rawat jalan di rumah sakit. Harapannya bersama BPJS kita semakin bisa meningkatkan aksesibilitas bagi masyarakat khususnya untuk layanan rujukan dan juga bisa menggulirkan inovasi-inovasi lain.

“Bagi RSUD Cibinong sebagai rumah sakit rujukan regional bisa melayani seluruh masyarakat kabupaten Bogor termasuk kota/kabupaten di sekitarnya. Jadi masyarakat yang menjadi peserta BPJS semakin dipermudah saat antre. Bisa menggunakan JKN Mobile untuk registrasi secara online di aplikasi tersebut,” tandas Yukie.

Sementara itu Kepala BPJS Kesehatan Cabang Cibinong, Ichwansyah Gani mengungkapkan, project LARAS yang diimplementasikan di RSUD Cibinong membuahkan hasil yang sangat memuaskan. Ini bukan hanya jadi prestasi di Kabupaten Bogor tapi juga di tingkat Jawa Barat. Karena RSUD Cibinong dijadikan pilot project mewakili seluruh Jawa Barat.

“Hasilnya mampu memotong waktu lebih dari 60 persen, tentunya hal ini sangat memberikan dampak positif pada peningkatan layanan peserta JKN karena sudah sesuai dengan tagline kami yakni “Mudah, Cepat dan Setara”.

Ichwansyah menambahkan, dari keberhasilan ini kami sudah prioritaskan ada 14 lagi rumah sakit yang akan mengimplementasikan sistem LARAS. Sesuai dengan target yang kami tentukan yakni dari datang sampai dapat obat waktunya selama 2 jam 30 menit, dan 60 menit dari datang sampai mendapat layanan di Poli.

“Harapannya semua rumah sakit di Kabupaten Bogor bisa melayani sesuai dengan standar waktu yang sudah ditentukan. Sehingga ketika orang berobat ke rumah sakit tidak lagi khawatir dengan waktu tunggu yang lama” kata Ichwansyah Gani.

Pada kegiatan atau acara tersebut, turut hadir, Direktur RSUD Ciawi, perwakilan RSUD Leuwiliang dan RSUD Cileungsi, serta beberapa rumah sakit di wilayah Kabupaten Bogor. (Sto/Red)




Polsek Padang Cermin Amankan Dua Tersangka Pencuri Dinamo Diesel

PESAWARAN, (TB) – Tim Tekab 308 presisi Polsek Padang Cermin berhasil mengungkap kasus pencurian dengan pemberatan yang terjadi di Desa Durian, Kecamatan Padang Cermin, Kabupaten Pesawaran.

Kejadian ini melibatkan pencurian mesin dinamo diesel yang digunakan untuk penerangan saat aktivitas mencari ikan di bagan milik korban.

Korban, Dedi Suseno, melaporkan kejadian tersebut pada tanggal 19 Maret 2024, setelah menemukan mesin dinamo diesel miliknya hilang pada hari Sabtu, 16 Maret 2024. Dia bersama dengan saksi, Sukowiyono dan Agus Susanto menyaksikan bahwa mesin dinamo diesel milik mereka juga turut hilang.

” Berbekal laporan korban serta keterangan dari saksi, Tim Tekab 308 Polsek Padang Cermin langsung menuju lokasi yang diketahui merupakan sarang dari para pelaku.
Dua tersangka, M.A. dan R.A., ditangkap pada tanggal 19 Maret 2024 oleh Tim Tekab 308 presisi Polsek Padang Cermin di Desa Durian, Kecamatan Padang Cermin bersama dengan penangkapan tersebut, barang bukti berupa tiga unit mesin dinamo diesel dan dua unit HP Android berhasil diamankan,” Jelas Kapolsek.

” Kedua tersangka beserta barang bukti telah dibawa ke Polsek Padang Cermin untuk proses penyelidikan lebih lanjut sesuai dengan prosedur hukum yang berlaku,” Pungkas Kapolsek mewakili Kapolres Pesawaran.

( Oby )