Kadis Sosial Kabupaten Bogor Sebut Kemiskinan Ektrem di Kabupaten Bogor Masih di Angka 2 %

0
IMG-20241206-WA0040
Spread the love
image_pdfimage_print

BOGOR, (TB)- Kepala Dinas Sosial Kabupaten Bogor Farid Ma’Ruf mengatakan kondisi kesejahteraan masyarakat berada di bawah garis kemiskinan yang disebut miskin ekstrem di Kabupaten Bogor masih tercatat diangka 2 persen. Hal itu dikatakan Farid Ma’ruf.

Hal ini disampaikannya Kepala saat melakukan kunjungan kerjanya di Kecamatan Caringin, Jumat 6 Desember 2024.

Farid Ma’ruf mengungkapkan, Percepatan pengentasan kemiskinan, dan penanggulangan miskin ektrem, pemerintah melakukan langkah upaya dengan beberapa program bantuan sosial dan subsidi.

“Ini adalah program kegiatan intervensi penanggulangan kemiskinan ekstrem. Program ini untuk meringankan beban masyarakat. Yang sipatnya hanya penanganan sementara,” ungkapnya usai serahkan bantuan yang dipusatkan di Desa Pancawati

Penanganan kemiskinan ekstrem kata Farid , dalam waktu kedepannya selain bantuan sembako akan dilakukan juga pemberdayaan pada keluarga dengan program UEP. “Walau masih terbatas nanti akan diberikan arahan permodalan dan segala peralatannya dari program Usaha Ekonomi Produktif (UEP),” ujarnya.

Menurutnya angka kemiskinan di Kecamatan Caringin, berdasarkan data dari Dinas yang dipimpin nya, tercatat masih ada ditemukan keluarga yang masuk kategori miskin ekstrem.

“Ada 85 keluarga yang masuk kategori miskin ekstrem, yang belum tersentuh bantuan sosial apapun, jika digabungkan secara umum. dengan yang telah dapat PKH, BPNT keselurahan mendekati angka 400.” tutur Dia.

Sementara itu Kepala Desa Pancawati H.Iqbal Jayadi menyatakan bahwa, masih banyak warga di Desanya yang belum tersentuh oleh bantuan sosial dari pemerintah.

“Kami, Pemdes Pancawati juga berharap agar ada kolaborasi serta kepedulian para pengusaha pariwisata untuk peduli mengentaskan kemiskinan masyarakat Desa Pancawati.” Ujarnya. (Wn)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *