Rumah Hunian Diduga Jadi Gudang Rokok Ilegal

BANDAR LAMPUNG, (TB) – Diduga salah satu rumah hunian yang terletak di Kecamatan Sukarame, Kota Bandar Lampung di jadikan kantor dan gudang rokok Ilegal dangan merk Mami Baru dan Hujan Duit. Berdasarkan informasi dari warga yang tidak bersedia disebutkan namanya bahwa diwilayahnya setiap hari melintas kendaraan jenis Box yang diduga adalah gudang rokok.

Setalah di konfirmasi oleh awak media, pihak karyawan yang dituakan atau di sebut orang kepercayaan pemilik usaha tersebut, pada tanggal 2/08/2024 awak media langsung mengkonfirmasi dengan perwakilan pemilik tersebut yang bernama berinisial AS beliau menerangkan dan mengakui kepada awak media bahwa,

” Produk rokok tersebut memang benar tidak sesuai dengan peruntukannya, salah satunya terdapat di pita bea cukainya,” Katanya.

Rokok ilegal adalah rokok yang beredar di wilayah Indonesia baik yang berasal dari produk dalam negeri maupun impor yang tidak mengikuti peraturan yang berlaku di wilayah hukum Indonesia.

Ciri-ciri rokok ilegal.

1. Tidak dilekati dengan pita cukai (rokok polos)
2. Dilekati dengan pita cukai palsu
3. Dilekati dengan pita cukai bekas
4. Dan/atau dilekati dengan pita cukai yang tidak sesuai peruntukannya.

Jerat Hukum Pengedar Rokok Ilegal.

Pengedar rokok dengan ciri-ciri tersebut dapat dikenai Pasal 54 Undang-Undang RI Nomor 39 Tahun 2007 tentang cukai.
Pasal 54
” Setiap orang yang menawarkan, menyerahkan, menjual, atau menyediakan untuk dijual barang kena cukai yang tidak dikemas untuk penjualan eceran atau tidak dilekati pita cukai atau tidak dibubuhi tanda pelunasan cukai lainnya sebagaimana dimaksud dalam Pasal 29 ayat (1) dipidana dengan pidana penjara paling singkat 1 (satu) tahun dan paling lama 5 (lima) tahun dan/atau pidana denda paling sedikit 2 (dua) kali nilai cukai dan paling banyak 10 (sepuluh) kali nilai cukai yang seharusnya dibayar.(Oby/Rls)




Peratin Negeri Ratu Kembali salurkan BLT-DD tahap 3 Kepada 22 KPM

PESISIR BARAT, (TB) – Kepala Pekon (Peratin) Negeri Ratu Tenumbang Kecamatan Pesisir Selatan Kabupaten Pesisir Barat melaksanakan pembagian Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT-DD) tahap 3 (tiga) kepada 22 Keluarga Penerima Manfaat atau KPM pada, Selasa 06/08/24.

Kegiatan yang dihadiri langsung oleh 22 KPM tersebut, turut pula hadir seluruh Aparatur Pekon, pendamping Desa, Babinsa, Babinkamtibmas serta juga Tokoh Masyarakat setempat.

Pada kesempatan tersebut Peratin Negeri Ratu Dandes Suveri menyampaikan kepada para KPM bahwa pemerintah menyalurkan bantuan ini tujuannya guna meringankan beban ekonomi para keluarga tidak mampu. Selaku pemerintah desa (Pekon), kami berharap semoga bantuan ini masih terus berlanjut.

” Adapun 22 KPM yang menerima bantuan ini yaitu warga yang tergolong dalam masyarakat miskin ekstrim. Yang betul-betul hasil seleksi dan memenuhi kriteria yang telah ditentukan Pemerintah Pusat.” Terang Peratin Negeri Ratu Dandes Suveri. (A.Chalik).




Ketua DPRD Rudy Susmanto Siap Fasilitasi Persikabo Untuk Gunakan Stadion Pakansari dan Mess PUSDAI

BOGOR, (TB) – Ketua DPRD Kabupaten Bogor, Rudy Susmanto menyebut jika Persikabo adalah marwah Kabupaten Bogor. Untuk itu Persikabo harus tetap eksis sebagai Tim Sepakbola kebanggaan masyarakat Kabupaten Bogor.

“ Saya  sering mendapatkan aspirasi dari elemen sepakbola Kabupaten Bogor atau para suporter Persikabo untuk membangkitkan gairah dan dukungan kepada tim Persikabo,” ujar Rudy, Senin 05 Agustus 2024

Ketua DPRD Rudy Susmanto mengaku siap berada dalam barisan yang sama agar Laskar Padjajaran julukan untuk Persikabo kembali bisa berkiprah di Kabupaten Bogor hingga tingkat Nasional.

Menurut Rudy, Persikabo harusnya bisa menggunakan Stadion Mini Persikabo dan Stadion Pakansari untuk basecamp, juga bisa memanfaatkan atau menggunakan Mess PUSDAI.

Salah satu bentuk dukungan yang harus diberikan Pemkab Bogor kepada Persikabo adalah sarana latihan, sarana  pertandingan dan sarana mess pemain.

“ Untuk Persikabo, saya akan berjuang dan memfasilitasi kemudahan agar Persikabo bisa menggunakan Mess PUSDAI dan menggunakan dua stadion sepakbola yang ada di Kabupaten Bogor,” tegas Rudy Susmanto, Senin, 5 Agustus 2024.

Lanjut Rudy,  ia juga akan berusaha  membuka akses agar Persikabo bisa menjalin kerjasama sponsorship dengan perusahaan perusahaan yang ada di Kabupaten Bogor lewat CsR nya. (Red)




Ketua DPRD Rudy Susmanto Dorong Pemkab Bentuk BLUD Keolahragaan

BOGOR, (TB) – Ketua DPRD Kabupaten Bogor, Rudy Susmanto akan mendorong agar Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor dalam hal ini Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) untuk segera merancang soal Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) Keolahragaan di Kabupaten Bogor.

Menurutnya, Kabupaten Bogor yang sudah banyak memiliki fasilitas venue olahraga harusnya dikelola oleh BLUD Keolahragaan yang akan berdampak positif secara makro bagi PAD Kabupaten Bogor dan juga berdampak pada atmosfer kegiatan olahraga dan event lainnya di Pakansari.

Pengelolaan kawasan olahraga dan venue olahraga di Pakansari harus oleh BLUD Keolahragaan. Karena kalau dikelola oleh Dispora sangat berat dan akan menjadi beban perawatan terus. Lain halnya kalau ada BLUD Keolahragaan,” terang Rudy Susmanto, Sabtu, 3 Agustus 2024.

Tak hanya itu, kata Rudy, sistem sewa atau penggunaan semua venue di Pakansari juga harus sudah menerapkan aplikasi bagi pihak pihak yang akan menyewa atau menggunakan semua venue di Pakansari.

“Untuk memudahkan sistem sewa atau penggunaan venue di Pakansari. Maka harus diterapkan Aplikasi yang memuat soal daftar harga sewa, hari penggunaan dll,” papar Rudy Susmanto.

Namun demikian, sambung Wasekjen DPP Partai Gerindra ini, hal yang paling mendesak dan harus segera dibuat oleh Pemkab Bogor adalah Perda Keolahragaan dan Perda Disabilitas.

“Insya Allah saya akan mendorong agar Kabupaten Bogor bisa memiliki Perda Keolahragaan dan Perda Disabilitas yang sangat penting,” tandanya. (Red)




Publikasi Kinerja Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Bogor Tahun 2024




Sah.! Partai Demokrat Resmi Dukung Rudy Susmanto di Pilkada Kabupaten Bogor

BOGOR , (TB) – DPC Partai Demokrat Kabupaten Bogor akhirnya menentukan sikapnya untuk mendukung Rudy Susmanto sebagai Bupati Bogor di  Pilkada 2024 mendatang.

Ketua DPC Demokrat Kabupaten Bogor Dede Chandra Sasmita menegaskan bahwa jajarannya sudah menghitung secara matang, dan sepakat untuk mendukung Rudy Susmanto.

Dia menegaskan, Partai Demokrat tidak ingin mengulangi kembali kesalahan yang sama dalam menentukan Calon Bupati Bogor. Pasalnya, pada Pilkada 2019 silam Partai Demokrat mengusung Ade Ruhandi alias Jaro Ade yang akhirnya kalah.

Terlebih, pada kontestasi Pilpres 2024, Gerindra dan Demokrat berkoalisi dan menjadikan Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto menjadi Presiden terpilih.

“Di Gerindra ada Pak Prabowo sebagai Presiden terpilih dan di Demokrat ada Presiden ke-6. Jadi kami akan dukung Pak Rudy yang diusung Pak Prabowo. Kalau tidak menang, mau dikemanakan muka kita,” kata dia, Minggu (4/8).

Sementara itu, Bakal calon Bupati Bogor dari Partai Gerindra Rudy Susmanto menyampaikan bahwa Demokrat merupakan partai politik pertama yang dikunjungi Rudy pasca menerima mandat dari Gerindra untuk maju dalam Pilbup Bogor 2024.

Rudy datang untuk mengajak Demokrat berkoalisi serta bersama-sama membangun Kabupaten Bogor.

Menurutnya, meski Gerindra menjadi pemenang Pemilu 2024 dengan raihan 12 kursi DPRD Kabupaten Bogor, hal itu tidak cukup untuk membangun Bumi Tegar Beriman.

“Dengan 12 kursi hanya cukup bagi Gerindra untuk mencalonkan bupati sendiri, tapi tidak cukup untuk membangun Kabupaten Bogor. Saya sangat berharap Demokrat bisa satu gerbong dalam perjuangan membangun Kabupaten Bogor,”ucapnya.

Rudy pun memastikan untuk segera sampai di sini sebelum mendaftar sebagai calon kepala daerah ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) akhir Agustus 2024 ini.

“Demokrat menjadi partai pertama yang siap bersinergi, berkoalisi dengan Gerindra. Kami akan segera membentuk langkah-langkah teknis, koordinasi akan dibentuk secara legal. Saat sosialisasi pun kami berharap Demokrat akan ikut bersama-sama,”pungkasnya. (Red)




Agus Istiqlal Ketua DPD Partai Nasdem Pesibar Kembalikan Berkas Bakal Calon Wakil Gubernur Lampung

(TB)-Bupati Pesisir barat sekaligus ketua dpd partai nasdem kabupaten pesisir barat,Agus Istiqlal, mengembalikan berkas pendaftaran bakal calon wakil gubernur di dpd partai Gerindra Propinsi Lampung,Sabtu,03/08/2024.

Agus Istiqlal yang juga Bupati Pesisir Barat, mengaku diminta partainya untuk mendaftar sebagai bakal calon Wakil Gubernur (Wagub) Lampung pada pilkada 2024 ke Partai Gerindra.

Bupati Pesisir Barat Agus Istiqlal di dampingi beberapa pengurus dpd partai Nasdem Pesisir Barat,secara resmi mengembalikan berkas pendaftaran bakal calon wakil gubernur di DPD partai Gerindra,yang nantinya akan berpasangan dengan Rahmad Mirzani Djausal (RMD),yang mana RMD sudah terlebih dahulu mendapatkan rekomendasi dari partai Nasdem untuk calon gubernur Lampung periode 2024 – 2029.

Dalam wawancara nya bersama awak media Agus istiqlal menceritakan pada hari kamis 01/08, beliau mendapatkan panggilan melalui video call dari pimpinan partai Gerindra dan partai Nasdem propinsi Lampung,dan menyebutkan saya secara resmi mendapatkan rekomendasi dari partai untuk bakal calon wakil gubernur dari partai nasdem, saya di perintahkan untuk mendaftarkan diri ke partai Gerindra untuk bakal calon wakil gubernur Lampung periode 2024-2029,”katanya.

Menanggapi perintah partainya, dia mengatakan kepada pimpinan partainya jika pada hari Jum’at, 2 Agustus 2024, ada agenda paripurna di DPRD Pesisir Barat. Karena itu, Agus Istiqlal baru mengantarkan berkas pendaftaran sebagai bakal calon Wagub Lampung ke DPD Gerindra Provinsi Lampung pada hari Sabtu, 3 Agustus 2024.

“Alhamdulillah,kami diterima oleh tim secara kekeluargaan. Semoga apa yang kita harapkan bisa tercapai. Dan kami siap berkerja maksimal,” ungkap Agus Istiqlal

Pada waktu yang sama,Sekertaris DPD Partai Gerindra Lampung,Ahmad Giri Akbar didampingi beberapa pengurus membenarkan,Agus Istiqlal mengembalikan berkas pendaftaran bakal calon Wagub Lampung di Partai Gerindra .

“Semoga apa yang menjadi harapan kita semua akan terwujud. Kita tunggu aja beberapa hari ke depan akan kita sampaikan,siapa yang akan menjadi bakal calon wakil gubernur dari Partai Gerindra mendampingi Rahmad Mirzani Djausal,” katanya.

Seperti diketahui,partai besutan Presiden Terpilih Prabowo Subiyanto ini,menjagokan kadernya yang sekaligus Ketua Gerindra Lampung, Rahmad Mirzani Djausal,sebagai calon gubernur Lampung periode 2024-2029 pada pilkada mendatang. (Red)




Dukungan Golkar Ke Dedi Mulyadi di Pilgub Jabar, Secara Otomotis Memperkuat Cabup Gerindra di Kabupaten Bogor

BOGOR (TB) – Dukungan Partai Golkar pada kader Gerindra di Pilkada Jawa Barat berdampak secara psikologis terhadap Pilkada Kabupaten Bogor. Pandangan itu dikatakan Pengamat Politik Universitas Djuanda, Goffidus Gosin Seran, kepada awak media, beberapa waktu lalu.

Seran Juga menyampaikan, dukungan DPP Golkar kepada Dedi Mulyadi secara otomatis menambah kekuatan partai Gerindra di Kabupaten Bogor.

Diprediksi, keputusan Golkar itu akan menambah kekuatan Calon Bupati Bogor, Rudy Susmanto yang merupakan kader partai Gerindra daripada Ade Ruhandi alias Jaro Ade (JA) yang merupakan kader Golkar.

“Pertarungan politik Pilbup Bogor Jaro Ade Golkar vs Rudy Susmanto Gerindra menandai kekuatan Gerindra. Jaro Ade seolah-olah tersubordinasi Rudy Susmanto,” kata Seran, Sabtu (3/8).

Terlebih lagi Ketum DPP Golkar, Airlangga Hartarto belum juga memberikan rekomendasi kepada Jaro Ade untuk maju di Pilkada Kabupaten Bogor.

“Restu dari Ketum Golkar Airlangga Hartarto untuk maju dalam Pilbup Bogor dan masih menunggu rekomendasi dari DPP Golkar yang memberikan dukungan politik yang tampaknya setengah hati pada Jaro Ade,” jelasnya.

Seran menilai, DPP Golkar masih memperhitungkan untuk bertarung di Pilkada Kabupaten Bogor. Pasalnya, Gerindra secara berturut-turut telah memenangkan pemilu 2019 dan 2024 dan memenangkan pilpres 2024.

“Terlebih lagi, presiden terpilih pada pilpres tahun ini yakni Prabowo Subianto, tentunya Airlangga Hartarto tidak ingin melangkahi Prabowo,” pungkasnya. (Red)




Bimtek Kades Se-kabupaten Bogor Dengan Biaya Fantastis Jadi Sorotan

BOGOR, (TB) – Kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) dengan melibatkan Kepala Desa (Kades), Sekretaris Desa (Sekdes) dan Badan Permusyawatan Desa atau BPD se-kabupaten Bogor, kembali menjadi sorotan.

Pasalnya, pihak penyelenggara kegiatan bimtek melalui Lembaga Pengembangan Aparatur Negara (Lempana) dan Pusat Pendidikan dan Pelatihan Sriwijaya (P3Sriwijaya) tersebut disinyalir jadi ajang  pungli dan bancakan para oknum tertentu.

Bagaimana tidak Bimtek yang rencananya akan dilaksanakan pada awal bulan September 2024 bertempat di pulau Bali selama empat (4) hari tersebut, panitia
mematok biaya sebesar Rp. 29 juta  per-desa. Dengan rincian Kepala Desa (Kades) Rp 15 juta, Sekretaris Desa (Sekdes) Rp 7,000,000 juta, dan Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Rp 7 juta.

Bayangkan saja dengan 412 Desa yang ada di kabupaten bogor berarti dana yang terhimpun sekitar Rp. 1,9 Miliar lebih. Dan itu diambil dari anggaran BHPRD masing-masing Desa.

Haidy Arsyad selaku ketua Komite Advokasi Hukum Nasional Indonesia (KANNI) Kabupaten Bogor kepada media ini menyampaikan bahwasanya tak sedikit kepala desa yang menolak dan merasa keberatan dengan biaya yang ditetapkan pelaksana kegiatan  bimtek tersebut. Apalagi disinyalir kegiatan itu diklaim tak banyak berfaedah alias tidak adanya ilmu yang dapat diimplementasikan dimasing-masing desa se-Bumi Tegar Beriman.

“Untuk wilayah Bogor Barat, kemarin rapat di rumah salah satu Ketua Paguyuban Apdesi. Semua merasa keberatan dan belum memutuskan ikut,” jelas Haidy kepada wartawan media ini, Sabtu (03/8/2024).

Lebih jauh Haidy memaparkan, pihaknya sempat menerima pesan singkat dari salah satu kades yang merasa keberatan dalam giat yang terhitung sudah dua (2) kali dilaksanakan di tahun 2024 itu.

“Yang berwenang memerintahkan angaran dari BHPRD, harusnya DPMD (Dinas Pemberdayaan dan Masyarakat Desa) bukan Apdesi (Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia). Terkesan minjem tangan apdesi,” sebut Haidy. (Santo)




Bupati Pesawaran Gelar Istighosah Bersama Perwakilan Ponpes Se-Kabupaten Pesawaran

PESAWARAN, (TB) – Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona menekankan pentingnya muhasabah dan hubungan baik antara manusia dan Sang Pencipta, serta mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersatu menghadapi tantangan yang ada.

Demikian disampaikan orang nomor satu di Bumi Andan Jejama pada acara Istighosah memperingati Hari Jadi ke-17 Kabupaten Pesawaran di GSG Lamban Agung, Kompleks Rumah Dinas Bupati Pesawaran, Jumat (2/8/2024) malam.

Bupati Dendi mengajak untuk bersama-sama mendoakan Kabupaten Pesawaran agar terus maju dan sejahtera.

Dirinya mengajak pondok pesantren di Kabupaten Pesawaran untuk bersinergi dengan pemerintah daerah dalam mencetak generasi muda yang berguna bagi bangsa dan negara, khususnya bagi masyarakat Pesawaran.

Harapannya, dengan kerjasama tersebut, ilmu agama yang diperoleh dari pondok pesantren dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat.

Acara Istighosah ini merupakan bagian dari rangkaian perayaan Hari Jadi Kabupaten Pesawaran yang ke-17, dengan harapan agar Pesawaran terus tumbuh menjadi daerah yang nyaman dan mendapat ridho dari Allah SWT.

Hadir dalam kegiatan, jajaran Forkopimda Kabupaten Pesawaran, Sekretaris Daerah Kabupaten Pesawaran, para pejabat struktural di lingkungan Pemkab Pesawaran, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Pesawaran, Ketua MUI, FKUB, MPAL, BAZNAS, serta para ketua ormas Islam se-Kabupaten Pesawaran.

Selain itu, turut hadir pimpinan pondok pesantren, tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh adat, tokoh pemuda, dan insan pers Kabupaten Pesawaran

( Oby )