Idul Adha 1445 H, PWI Kabupaten Bogor Qurban Dua Sapi dan Enam Ekor Kambing

CIBINONG, (TB) – Hari Raya Idul Adha 1445 Hijriyah, PWI Kabupaten Bogor melaksanakan pemotongan Hewan Qurban, dua ekor sapi dan enam ekor kambing.

Kegiatan pemotongan Hewan Qurban yang berlangsung di Kantor Sekretariat PWI Kabupaten Bogor Jalan Tegar Beriman Pemkab Bogor, pada Selasa (28/6) tersebut dihadiri oleh pengurus beserta para anggota Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Bogor.

Ketua PWI Kabupaten Bogor, H. Subagiyo, menyampaikan bahwa kegiatan penyembelihan qurban itu merupakan bentuk kepedulian dan kebersamaan PWI dengan masyarakat sekitar.

“Qurban ini merupakan salah satu bentuk ibadah dan wujud rasa syukur kita untuk turut berbagi kebahagiaan kepada anggota dan masyarakat sekitar,” ujar H. Subagiyo.

H. Subagiyo juga menambahkan, kegiatan ini adalah bagian dari program sosial PWI yang rutin dilakukan setiap tahun.

“Kami berharap, dengan kegiatan ini, silaturahmi antara wartawan dan masyarakat semakin erat, dan kami bisa terus memberikan kontribusi positif bagi masyarakat,” tambahnya.

Penyembelihan hewan qurban itu sendiri dilakukan oleh Ustadz AY Sogir yang juga anggota DPRD Kabupaten Bogor terpilih dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).

Ustadz AY Sogir yang juga selaku pengasuh pada Majelis Taklim AL-IKHBAR PWI Kabupaten Bogor menjelaskan bahwasanya Hakikat qurban dalam Islam itu memiliki beberapa makna dan tujuan yang mendalam, baik dari sisi spiritual maupun sosial.

Beberapa aspek penting dari hakikat qurban adalah kepatuhan dan ketaatan kepada Allah SWT.

“Qurban adalah bentuk ibadah yang menunjukkan kepatuhan dan ketaatan seorang muslim kepada perintah Allah SWT. Ini mengingatkan umat Islam pada kisah Nabi Ibrahim AS yang rela mengorbankan putranya, Ismail AS, atas perintah Allah sebelum digantikan dengan domba,” ujarnya.

Qurban juga mengajarkan tentang pentingnya pengorbanan dan keikhlasan. Muslim yang berkurban mengorbankan sebagian dari hartanya sebagai bentuk kesyukuran dan keikhlasan kepada Allah SWT.

Salah satu tujuan utama kurban adalah untuk membangun kebersamaan dan solidaritas sosial.

“Melalui kurban, umat Islam diajak untuk selalu bersyukur atas nikmat yang diberikan oleh Allah SWT. Rasa syukur ini diwujudkan dengan berbagi rezeki dengan sesama, terutama kepada fakir miskin,” tutur Ustadz AY Sogir.

Qurban merupakan salah satu bentuk pendekatan diri kepada Allah SWT (taqarrub). Melalui ibadah ini, seorang muslim berusaha untuk mendekatkan diri kepada Tuhannya dengan menjalankan perintah-Nya dan mengingat kebesaran-Nya.

Qurban juga mengajarkan nilai-nilai kemanusiaan seperti kasih sayang, empati, dan perhatian terhadap sesama manusia.

“Dengan berqurban, umat Islam diajak untuk selalu peduli dan membantu orang-orang di sekitarnya yang membutuhkan,” pungkasnya.

Secara keseluruhan, qurban bukan sekadar penyembelihan hewan, tetapi juga sebuah ibadah yang sarat dengan makna spiritual dan sosial, yang bertujuan untuk memperkuat hubungan manusia dengan Allah SWT dan sesama manusia.

Dengan adanya kegiatan ini, PWI Kabupaten Bogor tidak hanya menjalankan ibadah qurban, tetapi juga memperkuat hubungan dengan masyarakat serta menunjukkan peran aktif dalam kegiatan sosial di wilayahnya. (Sto)