Direktur Utama Perumda Air Tirta Kahuripan Resmi Dilantik, Pj Bupati Bogor Asmawa Tosepu Titip Pesan Ini
BOGOR, (TB) – Penjabat (Pj) Bupati Bogor Asmawa Tosepu meminta Direksi Perumda Air Tirta Kahuripan untuk senantiasa berinovasi memanfaatkan teknologi informasi dan memperluas jangkauan layanan air bersih di Kabupaten Bogor.
Hal itu disampaikannya usai secara resmi melantik Tedi Kurniawan selaku Direktur Utama (Dirut) Perumda Air Tirta Kahuripan Kabupaten Bogor yang baru, pada Jum’at 05 Januari 2024. Tedi Kurniawan yang semula menjabat sebagai Direktur Operasional menggantikan Yuliansyah Anwar yang meninggal dunia beberapa waktu lalu.
” Saya menitipkan pesan kepada direktur yang baru agar terus berinovasi dengan memanfaatkan teknologi informasi untuk bagaimana memperluas jaringan layanan air bersih bagi masyarakat Kabupaten Bogor,” ungkap Asmawa Tosepu saat diwawancarai wartawan usai acara pelantikan.
Lebih lanjut, Pj Bupati Bogor Asmawa Tosepu juga mengatakan dari 5,6 Juta jumlah penduduk Kabupaten Bogor, baru sekitar 800 ribu jiwa yang terlayani kebutuhan air bersihnya. Untuk itu dirinya mendorong jajaran Perumda Air Tirta Kahuripan untuk terus berinovasi, memperluas kerjasama dengan berbagai pihak.
” Dari 5,6 juta penduduk bogor ini, baru sekitar 800 ribu jiwa yang terlayani dari sisi penyediaan air bersih. Maka dari itu saya mendorong jajaran direksi untuk terus berinovasi, bekerjasama, tidak hanya dengan pemerintah tapi juga dengan dunia bisnis,” kata Aswama Tosepu.
Sekali lagi saya berharap dengan pelantikan Direktur Utama yang baru ini, maka kinerja Perumda Air Tirta Kahuripan bisa lebih baik lagi. Baik dari segi kualitas, kuantitas dan kontinuitas keberlanjutan pelayanan air bersih di Kabupaten Bogor, tegas Tosepu.
Sementara terkait kekosongan jabatan direktur operasional yang ditinggalkan Tedi Kurniawan, Asmawa Tosepu menyampaikan bahwa untuk sementara jabatan tersebut di Plt kan.
” Untuk jabatan direktur operasional sementara di plt kan. Sedang dibuka oleh tim untuk assessment ataupun seleksi. Sedang dalam proses,” kata Asmawa Tosepu. (Sto)