Tiga Petugas Imigrasi Bali  Diduga Terlibat Kasus TPPO Penjualan Ginjal Ditangkap Polisi 

JAKARTA, (TB) – Tiga orang petugas Imigrasi Bandara I Gusti Ngurah Rai, Denpasar, Bali, kembali menjadi tersangka kasus TPPO terkait penjualan ginjal ke Kamboja tiba di Jakarta. Ketiganya ditangkap lantaran meloloskan sindikat TPPO tanpa prosedur. Mereka tiba di gedung Direktorat Reskrimum Polda Metro Jaya, Sabtu (29/7/2023) sekira pukul 20.10 WIB.

Ketiganya tersangka dengan tangan diborgol terus menunduk saat digiring Tim di Pimpin Kasubdit Jatanras AKBP Panji Yogo, Kanit 2 Kompol Eko Barmula ke ruang penyidikan. Ketiga oknum tersebut akan menjalani pemeriksaan intensif di Polda Metro Jaya.

Sebelumnya, polisi telah menetapkan satu tersangka dari pihak Imigrasi berinisial H. Dengan begitu, total kini ada empat petugas Imigrasi yang ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus TPPO ini.

“Sementara ini kita tetapkan tiga tersangka. Dengan demikian, total kini ada 15 tersangka dalam perkara yang ada. Rinciannya, 10 orang bagian sindikat jual beli ginjal, satu orang anggota Polri berinisial Aipda M, dan 4 orang oknum petugas Imigrasi,” Kata Dirkrimum Polda Metro Jaya Kombes Hengki Haryadi Sabtu 29 Juli 2023

“Kita secara berkesinambungan akan melaksanakan pemeriksaan, gabungan bersama Bareskrim juga kemarin, dan kita akan kembangkan terus,” lanjut Hengki.

Petugas Imigrasi Sediakan Fast Track

Hengki menjelaskan pihak kepolisian mendalami dan kembali menangkap dan menetapkan tiga orang oknum Imigrasi lainnya. Oknum Imigrasi ini menerima sejumlah uang dari sindikat.

Setidaknya Rp 3,5 juta dikantongi oknum petugas Imigrasi dari setiap orang yang diberangkatkan ke Kamboja.

“Hasil pemeriksaan di Bali kita temukan modus operandi di mana kelompok ini, pada satu waktu mereka berangkat ke Kamboja diberikan prioritas khusus dengan modus operandi yaitu fast track dan memberikan sejumlah uang,” kata Hengki Haryadi.

Dengan adanya jalur fast track ini, keberangkatan sindikat TPPO ke Kamboja berjalan mulus. Pemberian sejumlah uang kepada oknum Imigrasi juga membuat pemeriksaan keimigrasian kepada calon donor yang akan berangkat ke Kamboja tidak terlalu ketat.

“Mereka para oknum Imigrasi ini memperlancar keberangkatan para korban ke Kamboja. Karena sebagaimana diketahui harusnya ketat, mereka memberikan sejumlah uang sehingga pemeriksaannya longgar,” katanya.

Berawal dari Facebook hingga Terbang ke Kamboja

Hengki Haryadi menjelaskan bahwa awal mulanya para korban ditawarkan lewat media sosial dengan dua akun Facebook yang dijalankan para sindikat jual beli ginjal jaringan internasional.

“Cara rekrutnya ini melalui Facebook. Facebook ini ada dua akun grup, akun ginjal Indonesia dan akun ginjal negeri,” kata Hengki

Selain itu, lanjut Hengki, dari para korban yang telah menjalani operasi ginjal, mereka turut direkrut untuk mempromosikan penjualan ginjal dari mulut ke mulut oleh para sindikat. “Dalam perkembangannya, yang tadinya direkrut menjadi perekrutan, ini dari mulut ke mulut,” ujar Hengki.

Setelah itu, para korban yang telah siap untuk menjual ginjalnya akan ditampung lebih dulu untuk selanjutnya diberangkatkan ke Kamboja.

Dan mereka mayoritas berangkat melalui Bandara Ngurah Rai, Bali dengan bantuan oknum imigrasi. “Caranya ya pakai fast track atau fast lane,” kata Hengki.

Cara tersebut dilakukan oknum imigrasi untuk memperlonggar pemeriksaan kepada para calon penjual ginjal yang akan berangkat ke Kamboja.
” Ini kan harusnya pertama ada pengajuan diskresi orang hamil orang tua difabel dan sebagaimana. Ini dipercepat sama dia, berangkatlah ke Kamboja,” ujar Hengki.

Rumah Sakit Militer di Kamboja

Setelah diberangkatkan ke Kamboja, para korban akan diobservasi terlebih dahulu selama kurang lebih satu minggu. Semua dicek di Preah Ket Mealea Hospital atau rumah sakit militer yang berada di Kota Phnom Penh, Kamboja.

“Di Kamboja ini diobservasi kurang lebih seminggu, berbeda-beda. Observasi beda-beda, ada yang seminggu, sambil diobservasi di cek. Kadang ada yang gagal juga,” jelasnya.

Para korban nanti akan dipertemukan sosok bernama Miss Huang yang diduga terlibat dalam kasus jual beli ginjal ilegal. Miss Huang adalah orang yang mengatur segala keperluan para pendonor ketika berada di Kamboja.

“Kemudian korban dipertemukan dengan receiver penerima donor. Kemudian koordinasi di sini, ini tugasnya Miss Huang. Miss Huang ini sekali minta order atau pesan korban bisa mencapai 20 orang,” ucap Hengki.

Selama proses operasi di sana ditangani langsung oleh dokter yang menurut korban dikenal dengan sebutan Prof Chen. Prof Chen ini melakukan operasi transplantasi ginjal kurang lebih selama 3 jam. “Menurut keterangan tersangka, dokternya bernama ini Prof Chen. ” ungkap Hengki.

Setelah operasi selesai, lanjut Hengki, para korban selanjutnya kembali menjalani observasi atau masa pemulihan. Selanjutnya akan dipulangkan kembali ke Indonesia dengan proses pemantauan langsung oleh para sindikat. “Dioperasi hanya 3 jam, observasinya kurang lebih 10 hari pascaoperasi,” jelasnya.

Peran Pelaku Jual Beli Ginjal

Sejauh ini, untuk jaringan sindikat ini jual beli ginjal ini total korban tahun 2023 tercatat ada 122 korban. Para tersangka saling berbagi tugas.

Tersangka Hanif atau H atau Hanim, misalnya. Dia menghubungkan antara Indonesia dengan Kamboja. Kemudian, tersangka atas nama Septian atau S yang juga koordinator Indonesia.

Tersangka atas nama Lukman atau L bertugas melayani pendonor selama di Kamboja. Dialah yang menghubungkan dengan rumah sakit, menjemput calon pendonor.

Sedangkan, tujuh orang lainnya bertugas sebagai perekrut yang mengurus paspor akomodasi dan sebagainya.

Lima orang tersangka lainnya tidak termasuk bagian dari dalam sindikat yaitu satu orang oknum anggota polri Aipda M dan empat oknum imigrasi.

Dalam kasus ini, peran Aipda M berusaha mencegah, merintangi baik langsung maupun tidak langsung proses penyidikan yang dilakukan oleh tim gabungan. Saat itu, 10 orang tersangka mencari bantuan supaya lolos dari jeratan hukum.

Ketemulah dengan Aipda M yang mengarahkan para pelaku menganti-ganti telepon genggam berserta sim card, dan berpindah-pindah lokasi guna menghindari kejaran petugas kepolisian. Aipda M turut menerima upah Rp612 juta dari sindikat jual beli ginjal.

Tiap kali berhasil mendatangkan pendonor untuk transplantasi ginjal, para pelaku mendapat upah Rp200 juta. Dari nominal itu, pendonor akan mendapatkan bagian Rp135 juta.

(*)




Dibangun Tahun 1967 dan luas 16.8 Hektar Taman Wisata Batu Raden Banyumas, Nyaman, Sejuk , Indah dan Banyak Wisatanya

Banyumas (TB)-Taman wisata alam Batu Raden yang terletak di bawah kaki Gunung slamet Banyumas Jawa Tengah, wisata yang di kelola oleh pemerintah Daerah Pariwisata dengan suasana kota yang sejuk, bersih, nyaman dan ramah pelayanannya tentunya sangat cocok untuk rekreasi keluarga

Suwito, salah satu yang dituakan dalam pengelolaan tempat Batu Raden mengatakan ada berbagai macam jenis tempat wisata di antaranya :

Pancuran 7, Kolam papan Luncur, Pemandian air panas, Terapi Ikan, Curug Bidadari, air terjun Kedung kayang, Curug Bayan, Lokawisata baru Raden, Curug telu, Kebun wisata Batu raden, Telaga Sunyi ,Waterboom dan masih banyak lainya

Objek  Batu Raden.Tempat ini dibangun pada April 1967 dengan luas sekitar 16,8 hektar dengan waktu kunjungan dibuka pada hari Senin hingga Jumat dengan harga tiket masuk Rp 20.000 per orang namun pada hari sabtu dan minggu dan atau  libur nasional dengan tarif RP 25.000 per orang,”jelas Suwito sabtu 29/07/23

Selain itu, kata Suwito, dari seluruh tempat wisata ada 5 ( lima) tempat yang sudah kami gratiskan ( Free) yaitu, Pemandian air hangat belerang Waterboom, kolam renang waterpark, kolam sepeda air dan
lain sebagainya.

Tak ketinggalan diramaikan oleh pedagang-pedagang yang menyajikan menu dagangannya dengan ciri khas kuliner lokal ditempat wisata tersebut seperti pecel mendoan, sate kelinci dan sate ayam

Ia pun menambahkan,”Kedepannya para penerus pekerja honorer kedepannya lebih baik lagi dan bisa menjadi P3K (pegawai pemerintah perjanjian kontrak),” harapnya.

Ditempat yang sama, salah satu pedagang Es dawet ayu “Yulia, menyatakan, kami berdagang disini tidak dipungut biaya selain Retribusi yang di tarik setiap setahun sekali alhamdulillah kita berdagang disini nyaman pak tambah iya ,semoga kedepannya tempat wisata ini bisa lebih banyak di kunjungi wisatawan dari berbagai daerah,” pungkasnya.

(Rus)




Ketum Bhayangkari Berikan Bantuan Kepada Anak Stunting di Desa Reruwairere

NTT, (TB)–Ketua Umum Bhayangkari Ny. Juliati Sigit Prabowo bersama rombongan melakukan kunjungan kerja di Pelabuhan Kerica Palue.

Ny. Juliati Sigit Prabowo bersama rombongan disambut dengan tarian adat oleh masyarakat setempat. Kemudian, mendapat sapaan adat oleh tokoh adat Pulau Palue disertai dengan Huler Wair dan pengalungan kain adat oleh Camat Palue Rudolfus Riba.

Selanjutnya, Ketua Umum Bhayangkari bersama rombongan menuju ke Desa Reruwairere untuk meninjau lokasi galian sumur. Kedatangan Ny. Juliati Sigit Prabowo disambut dengan sapaan adat dan pengalungan kain adat oleh Kepada Desa Reruwairere Bapak Avelinus Wongga.

Di desa tersebut, Ibu Ketua Umum Bhayangkari memberikan bantuan sembako sebanyak 125 paket yang diserahkan langsung secara simbolis oleh Ny. Juliati Sigit Prabowo kepada warga setempat.

Dari Desa Reruwairere, rombongan Ketua Umum Bhayangkari bergerak menuju Kantor Camat Palue dan memberikan bantuan kepada anak stunting sebanyak 60 paket sembako. Tak hanya itu, bantuan paket sembako juga diberikan kepada penyandang disabilitas, yakni 60 paket sembako dan 21 kursi roda.

Sambutan dan keceriaan anak-anak serta warga sekitar tergambar saat menerima bantuan tersebut. Perangkat desa, warga, hingga Kapolda NTT Irjen. Pol. Drs. Johni Asadoma, M.Hum., pun mengucapkan terima kasih atas bantuan yang diberikan.

Bantuan lainnya, seperti sosialisasi dan edukasi tentang kesehatan mulut dan gigi juga diberikan Ketua Umum Bhayangkari melaui Tim Dokkes Polri di sekolah SMAN St. Benediktus Palue.

Lalu, Ketua Umum Bhayangkari meresmikan Bak Penampung air yang ditandai dengan Penandatanganan Prasasti di Lapangan Voli Desa Lei. Di desa itu, Ny. Listyo Sigit Prabowo juga memberikan bantuan paket sembako sebanyak 100 paket.

“Terima kasih kepada ibu Ketua Umum Bhayangkari Ny. Juliati Sigit Prabowo telah mengumpulkan kami untuk peresmian bak penampungan air hujan bagi 4.000 jiwa umat di Lei. Sebuah peristiwa yang menggembirakan setelah sekian lama kami mengharapkan adanya air bersih di tempat kami. Kami ucapkan terima kasih untuk ibu,” ungkap Romo Pius Ino Pastur Keluarga Kudus Lei paguhe keuskupan Maumere NTT.

Usai melaksanakan berbagai rangkaian kegiatan, Ny. Juliati Sigit Prabowo bersama rombongan kembali ke Pelabuhan Kerica Palue dan melanjutkan perjalanan kembali ke Maumere dengan menggunakan menggunakan Kapal C1 – KP. PADAR, Kapal C2 – 3007, Kapal C1 – KP. Timor milik Sat Polairud Polda NTT.

(Rus)




Gedung Soetedja Jateng Dipenuhi Karangan Bunga Anniversary FWJ Indonesia ke 4 Tahun

PURWOKERTO,(TB) Menginjak usianya yang ke 4 tahun, Organisasi pers Forum Wartawan Jaya (FWJ) Indonesia dibanjiri ucapan karangan bunga dari berbagai pihak baik Pemerintahan Pusat, Provinsi, Kota / Kabupaten, Advokat dan para pengusaha serta para kolega, diantaranya dari Menteri Dalam Negeri, Keluarga Besar Pusat Penerangan Kemendagri, Kabid Humas Polri, Kapuspen TNI, Pangdam Jaya, Pj Gubernur DKI Jakarta, dan lainnya.

Hari jadi FWJ Indonesia yang jatuh pada tanggal 28 Juli 2023 digelar secara meriah di Gedung kesenian Soetedja di jalan Pancurawis Purwokerto Selatan Kabupaten Banyumas Jawa Tengah.

Selain Dewan pembina FWJ Indonesia Mayjen TNI (Purn) Tatang Zaenudin, Dewan Advokasi Puguh Kribo, para pengurus DPP, pengurus DPD, pengurus Korwil dan ratusan anggota FWJ Indonesia dari berbagai wilayah telah menghadiri gelaran Anniversary ke 4 tahun Forum Wartawan Jaya (FWJ) Indonesia.

“Kesederhanaan milad ke 4 tahun FWJ Indonesia juga dihadiri Mayjen TNI (Purn) Tatang Zaenudin (Pembina FWJ), Mendagri yang dalam hal ini diwakili DR. Aang Witarsa MSi (Kordinator Humas Kemendagri, Kombes Pol. Satake Bayu (Kabid Humas Polda Jateng), Forkopimda Kabupaten Banyumas, Forkopimcam Purwokerto Selatan, Ulama dan tamu undangan.

Tampak anggota FWJ Indonesia memenuhi gedung kesenian Soetedja beserta para tamu undangan baik dari Provinsi Jawa Tengah maupun Provinsi lainnya.

Sebelum acara dimulai, hadirin dihibur dengan suara merdu 3 artis lokal dan kreasi seni 3 siswi dan 2 siswa SDN Karang Mangu, menyusul penampilan gitaris Kribo Yan.

Dalam sambutanya, Ketua Umum FWJ Indonesia Mustofa Hadi Karya atau yang biasa disapa Opan mengapresiasi atas dukungan dari semua pihak.

“Terimakasih atas dukungan dan do’a dari semua pihak baik Pemerintah Pusat, Provinsi, Kota / Kabupaten, Kepolisian RI, Mabes TNI, serta para kantor hukum, pengusaha dan semua pihak. Sekarang forum ini sudah menginjak usianya yang 4 tahun. Berkat kegigihan dan kerja keras kita semua, alhamdulillah kita telah mampu melebarkan sayap, tidak hanya wilayah Jabodetabek, namun telah berkembang hingga Banten, Sumatera, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Sulawesi, dan Papua. “Kata Opan.

Opan juga menyebut FWJ Indonesia dibentuk dalam rangka menyatukan langkah seluruh insan Pers guna menjaga profesinya yang lebih profesional serta membangun solidaritas sesama insan PERS.

Sementara dalam arahannya, Jendral (Purn) Tatang mengucapkan selamat ultah ke 4, dengan harapan FWJ Indonesia ini akan terus berkembang di masa depan.

“Saya ucapkan selamat ulang tahun yang ke 4 untuk FWJ, “katanya, seraya menegaskan, “di era digital, wartawan harus mampu meningkatkan intelektualitasnya, demi terwujudnya satu hal yang bisa membangun bangsa melalui berita yang aktual dan bisa dipercaya ”

Lebih lanjut, sang Jendral menambahkan jika kini Forum Wartawan Jaya Indonesia telah beranggotakan ratusan Media serta ribuan wartawan, dan selama ini saya belum pernah mendengar ada anggotanya yang mengeluh dan bermasalah dengan hukum. “Jelas Tatang.

Capaian ini kata Jenderal (Purn) Tatang tentunya sebuah kebanggaan, ujung pena wartawan lebih tajam dari peluru, karena 1 peluru hanya bisa menembus 1 atau 2 kepala, namun tajamnya goresan pena wartawan mampu menembus satu bangsa bahkan dunia. Namun jangan takut, teruslah berkarya karena saya di belakangmu, “ Terangnya.

Dilain pihak Kabag Humas Kemendagri Aang Witarsa MSi mewakili Mendagri juga menyampaikan ucapan terima kasihnya karena sudah 2 kali bersilaturahmi dengan FWJ.

“Sudah 2 kali saya mewakili pak Tito Karnavian selaku Mendagri bersilaturahmi dengan FWJ Indonesia, dan selama ini kita mampu merajut kebersamaan dengan tali silaturahmi,” Ucapnya.

Diharapkannya, FWJ Indonesia semakin maju dan mampu berikan yang terbaik untuk bangsa ini. Kekompakan dan profesional profesi jurnalis yang sudah dibuktikan FWJ Indonesia ini, kedepannya tinggal bagaimana FWJ Indonesia untuk lebih mengedukasi masyarakat, dengan unggahan beritanya, terlebih sekarang tahun politik dimana perbedaan pendapat sangat terbuka lebar, “tegasnya.

Selanjutnya Kabid Humas Polda Jateng, Kombes Pol.Satake Bayu mengatakan dalam sambutannya jika Media merupakan mitra strategis bagi seluruh instansi, FWJ Indonesia ini harus terus bersinergi dengan Pemerintah guna memberikan yang terbaik sesuai motto FWJ Indonesia ini, Bersama Membangun Bangsa dan mencegah pemberitaan HOAK.

Pasca sambutan berakhir, acara dilanjutkan dengan Pengukuhan Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Jawa Tengah, ditandai penyerahan Bendera Pataka dan Surat Keputusan (SK) oleh Sekjen FWJ Indonesia Ichsan kepada Ardi Solahudin, berikut pembacaan Panca Setia Forum Wartawan Jaya (FWJ) Indonesia.

Dalan sambutan singkatnya, Ardi Solahudin selaku ketua DPD Jateng, berharap agar dirinya berikut jajaran pengurus bisa menjaga amanah dengan membawa FWJ Indonesia ini lebih maju, solid dan kompak, agar bisa berkontribusi bagi Bangsa dan Negara, dengan tetap menjaga kode etik dan UU 40 tahun 1999 tentang Pers.

Di penghujung acara dilanjukan pemotongan tumpeng berikut menyanyikan lagu “Happy Birtday” yang kemudian ditutup dengan doa.[fwji]




KH Junaedi Al-Baghdadi : Saya Bangga Malam Ini ,Lautan Tak Bertepi di Tablig Akbar Majelis Bahrun Biasahil Bintaro

JAKARTA. (TB)-Ribuan jama’ah dari berbagai kawasan, meliputi Jabodetabek, Karawang, Indramayu dan sekitarnya membanjiri acara tabligh akbar Majelis Bahrun Bilasahil, Dzikir Manaqib Sulton Aulia Syekh Abdul Qodir Al-Jaelani, di Bintaro, Jakarta Selatan, Kamis (27/07/2023).

Acara tabligh akbar dengan mengusung tema, “Buatlah Hidupmu Lebih Berarti dan Bermakna Jangan Biarkan Hidupmu Terkikis dengan Seloroh Tiada Guna” itu mendatangkan penceramah kondang Guru Besar KH. Junaedi Al-Baghdadi alias Abah Junaedi yang dikenal sebagai pimpinan Majelis Manaqib Syekh Abdul Qadir Jaelani di Kabupaten Karawang, Jawa Barat.

Dalam ceramahnya Abah Junaedi menyampaikan pentingnya sebuah cinta. Seluruh jamaah yang datang ini merupakan wujud dari cinta. Karena cinta tak bicara, tapi cinta adalah perbuatan yang nyata.

Masih menurut Abah Junaedi, hidup ini adalah cerita, maka buatah cerita dalam hidup ini yang baik, jangan cerita tidak baik. Cerita yang membuat bangga anak cucu, bahwa kita telah menorehkan cerita yang membuat bangga.

Untuk itu lanjut Abah Kyai Junaedi, berceritalah dalam hidup ini yang enak didengar dan sejuk dihati. Jangan cerita yang membuat panas di teling, apalagi tidak lama lagi akan digelar Pemilu, jangan pernah saling membully. Mari kita ciptakan suasana yang sejuk dan nyaman, pesannya.

“Majelis Bahrun Bilasahil lautan tak bertepi. Saya bangga malam ini.
Saya datang malam ini semoga membawa barokah untuk semua, “ucapnya.

“Ustadz Sis sekarang punya banyak jamaah. Dulu Ustadz Supri pedagang cendol dalam sehari cuma laku sepuluh gelas, tapi sekarang jadi bos cendol, punya rumah dan mobil karena istiqomah ga pernah putus, “tutur Abah Junaedi.

Pada kesempatan itu, selain memberikan rasa bangganya kepada Ustadz Siswono alias Abah Gondrong dan Ustadz Supri, Abah Junaedi juga memberikan apresiasinya terhadap andil Banser pada kegiatan tabligh akbar malam ini.

Ratusan anggota Banser dari Pesanggrahan, Jakarta Selatan dan Tangerang Selatan cukup menarik perhatian pada kegiatan tabligh akbar itu. Tak heran jika andil Banser mendapat sambutan hangat dari masyarakat di kawasan itu. Tak ketinggalan aparat TNI dan Polri juga turut mengamankan jalannya kegiatan tabligh akbar tersebut. Acara berjalan aman dan kondusif.

Sementara itu Ustadz Sis atau yang akrab disapa Abah Gondrong menyampaikan, dengan adanya tabligh akbar manaqib Sulton Aulia Syekh Abdul Qodir Al-Jaelani yang dihadiri guru besar Kiai Junaedi Al-Baghdadi dirinya sangat mengapresiasi seluruh jama’ah yang telah hadir pada acara tabligh akbar malam ini. “Selain itu saya juga sangat berterima kasih kepada Banser yang merupakan pejuang NU yang berniat lilahbilah. Semoga Banser kedepannya semakin jaya, semakin kuat dan bersatu, “pungkas Abah Gondrong dihadapan ratusan anggota Banser.




Dapur Unge Sajikan Masakan Khas Sunda di Acara Santunan Anak Yatim PWI Kabupaten Bogor

CIBINONG, (TB ) – Dapur Unge Bogor yang menyediakan makanan khas sunda, nasi box, dan Buffet, tampil dan mendukung penuh acara santunan Anak Yatim yang digelar Majelis Ta’lim Al Ikhbar PWI Kabupaten Bogor di Gedung Graha Wartawan, Jl. Tegar Beriman, Kelurahan Sukahati, pada Jum’at (28/7/23).

Bunga selaku Owner Dapur Unge Bogor menuturkan, beroperasinya usaha makanan khas sunda maupun pemesanan untuk catering itu dimulai sejak pandemi covid-19 melanda atau sekitar tahun 2021 lalu.

Bunga menjelaskan, Dapur Unge ini menyajikan makanan khas sunda untuk berbagai kalangan, serta seluruh pihak yang sekiranya tengah menggelar acara dan membutuhkan adanya hidangan sebagai hantaran bagi para tamu atau peserta yang hadir.

“Kami penyajiannya bisa catering maupun hidangan paket seperti yang kami hidangkan di acara santunan majelis ta’lim al-ikhbar PWI kabupaten Bogor,” kata Bunga saat dihubungi.

Menurutnya, setiap akhir pekan atau tiap Jum’at usahanya itu selalu memperoleh orderan dari beberapa institusi pemerintah atau lembaga penegak hukum kepolisian Republik Indonesia, yang saat ini selalu memakai jasa catering Dapur Unge tersebut.

“Kerja sama kami antara Dapur Unge dengan Polri saat ini masih terus berjalan, dimana institusi kepolisian Republik indonesia itu mempunyai agenda rutin yang di namakan Jum’at Peduli. Jadi, mereka selalu memakai jasa dari kita sewaktu menggelar acara tersebut,” bebernya.

Bunga membeberkan, menu yang menjadi primadona bagi konsumen tetap nya itu, yakni nasi timbel dan makanan khas sunda paket kotak lengkap yang diberikan dalam perhelatan acara santunan anak yatim oleh MT. Al-Ikhbar PWI Kabupaten Bogor, pada hari ini.

“Makanan favorit dari konsumen tetap kita, yaitu nasi timbel yang dikirim oleh kami ke PWI itu yang banyak dipesan oleh mereka (Konsumen, red), untuk mengirim hantaran-hantaran di momentum seperti santunan anak yatim tersebut,” terang Bunga.

Lebih lanjut ia memaparkan, untuk harga yang dibandrol relatif murah, dan masyarakat Bogor khususnya jika ingin merasakan kenikmatan rasa makanan khas kesundaan asli, dapat di Dapur Unge atau bisa menghubungi di nomor 08111-988-383.

“Untuk harga masih standar, misalnya porsi untuk 40 sampai 50 seperti yang kita kirim ke PWI siang ini, kita bandrol seharga Rp 4 juta, dengan menu berbagai varian. Mulai dari Ayam Goreng, Tempe Bacem, Semur Jengkol, Udang Goreng, Urap, Sambel, lalapan, ikan goreng dan lainnya,” tukasnya.

Sebelumnya, Majelis Ta’lim (MT) AL-Ikhbar PWI Kabupaten Bogor kembali menyantuni puluhan anak yatim dalam rangka peringatan tahun Baru Islam 1 Muharram dan Hari Asyura 10 Muharram 1445 Hijriah/2023 Masehi, bertempat di Gedung Graha Wartawan, Jl. Tegar Beriman, Kelurahan Sukahati, Cibinong. (Red)




Peringati Hari Asyura MT Al Ikhbar PWI Kabupaten Bogor Gelar Santunan Anak Yatim

CIBINONG, (TB) – Majelis Ta’lim (MT) AL-Ikhbar PWI Kabupaten Bogor kembali menyantuni puluhan anak yatim dalam rangka peringatan tahun Baru Islam 1 Muharram dan Hari Asyura 10 Muharram 1445 Hijriah/2023 Masehi, bertempat di Gedung Graha Wartawan, Jl. Tegar Beriman, Kelurahan Sukahati, Cibinong.

Ketua PWI Kabupaten Bogor, H. Subagiyo menyampaikan rasa terima kasihnya kepada seluruh pihak yang telah membantu sampai terselenggaranya santunan anak yatim yang dihelat oleh pengurus MT. Al-Ikhbar PWI Kabupaten Bogor, pada siang hari ini.

“Terima kasih bagi semua pihak yang sudah mensuport demi terwujudnya acara santunan anak yatim pada saat ini,” kata H. Subagiyo kepada di lokasi acara, Jum’at (28/7/23).

Masih ditempat sama, ketua pengurus MT. Al-Ikhbar PWI Kabupaten Bogor, Saiful Kurnia menuturkan, dalam pelaksanaan santunan anak yatim ini merupakan agenda rutin dari Majelis Ta’lim AL-Ikhbar PWI Kabupaten Bogor, tiap tahunnya saat memasuki tahun Baru Islam 1 Muharram. Adapun, di perhelatan santunan anak yatim pada tahun 2023 Masehi kali ini, MT. Al-Ikhbar PWI Kabupaten Bogor menyantuni sebanyak 52 anak.

“Alhamdulillah bersyukur kami panjatkan kepada Allah SWT yang sudah meridhoi acara santunan anak yatim yang kami rancang ini dalam memeriahkan peringatan tahun Baru Islam 1445 Hijriah. Dan juga, kepada semua pihak yang telah membantu kami, semoga mendapat balasan berlipat-lipat dari tuhan yang maha esa,” jelas dia.

Senada, Sekretaris pengurus MT. Al-Ikhbar PWI Kabupaten Bogor, Susanto sampaikan ucapan terima kasih sebanyak-banyaknya kepada sponsor yang sudah berkenan dalam membantu acara santunan anak yatim dalam peringatan tahun Baru Islam 1445 Hijriah.

Ucapan itu dia haturkan kepada, Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Bogor beserta jajaran Pemkab Bogor, Ketua Kamar Dagang dan Industri Indonesia (KADIN) Kabupaten Bogor, yaitu Shinta Dec Checawati, manajemen Alfamart Cabang Karadenan Bogor, dan Dapur Unge yang dimiliki oleh ibu Bunga yang tak lain merupakan adik kandung dari ketua KADIN Kabupaten Bogor, serta manajemen susu Cimory.

“Sekali lagi, jami atas nama panitia santunan anak yatim MT. Al-Ikhbar PWI Kabupaten Bogor mengucapkan rasa terima kasih sebesar-besarnya atas pihak-pihak yang sudah membantu demi terselenggaranya santunan anak yatim tahun 2023 Masehi ini,” pungkasnya.

Untuk diketahui, hadir dalam acara itu ketua Korwil Wilayah II PWI Jawa Barat, HRM. Danang Donoroso, Ketua Koperasi Warta Karya Mandiri (WKM) PWI Kabupaten Bogor, Effendi Tobing, Ust. AY Sogir, Kepala Diskominfo Kabupaten Bogor yang diwakilkan oleh Dina Nababan dan Ilham selaku Subkor Pengelola Informasi pada Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Bogor, dan perwakilan manajemen Alfamart Cabang Karadenan Bogor, Ressa. (Red)




12 Orang Kepsek SDN se-kecamatan Parungpanjang Di Lantik Camat Parungpanjang

BOGOR ,(TB)– Sebanyak 12 Kepala Sekolah Dasar Negeri di Kecamatan Parungpanjang, hari ini dilantik sekaligus di sertijabkan oleh Camat Parungpanjang. Kamis (27/7/2023)
Banyaknya Sekolah Dasar Negeri di Kecamatan Parungpanjang yang mengalami kekosongan (tidak ada kepala sekolah-red) jelas akan menghambat program pendidikan itu sendiri. Dengan dilaksanakannya Sertijab pada hari ini, diharapkan Sekolah Dasar Negeri yang ada di kecamatan Parungpanjang, diharapkan program sekolah dapat segera terlaksana hingga sekolah tersebut dapat mencetak generasi penerus Bangsa yang berprestasi.

Acara Sertijab kali ini, merupakan satu acara yang ditunggu-tunggu oleh para calon kepala sekolah dasar yang akhirnya terealisasi pada hari ini.

Dengan dilaksanakannya serah terima jabatan kepala sekolah dasar Negeri negeri se Kecamatan kecamatan Parungpanjang Kabupaten Bogor, menandakan sekolah yang tadinya dikepalai oleh satu kepala sekolah yang memegang banyak jabatan disekolah lainya, karena kekosongan kepala sekolah, kini resmi terisi oleh Kepala sekolah bagi sekolah dasar negeri, sesuai dengan SK dari Dinas Pendidikan Pendidikan Kabupaten Bogor.

12 kepala sekolah dilantik pada hari ini. Ada 7 kepala sekolah yang diangkat dari jalur promosi dan 5 lainya dari jalur mutasi dan rotasi.

Proses Sertijab di Kecamatan Parungpanjang dilakukan pada hari ini, Kamis tanggal 27 Juli 2023 semuanya berjalan dengan lancar.

Kelompok Kerja Kepala Sekolah (K3S) bertindak sebagai Panitia Pelaksanaan Sertijab 12 Kepala Sekolah Dasar Negeri di Kecamatan Parungpanjang.

Proses Sertijab dihadiri oleh Camat Parungpanjang dan jajaran, Ketua K3S ,Pengawas Pembina dan semua Kepala Sekolah Dasar se Kecamatan Parungpanjang serta para tamu undangan lainya.

Dalam sambutannya Camat Parungpanjang, Icang Aliyudin,S.Pd, S.IP, MM, menekankan kepada kepala Sekolah yang baru dilantik untuk lebih bersemangat dan berinovasi memajukan pendidikan di Kecamatan Parungpanjang dengan melakukan inovasi baru dalam melayani serta memenuhi kebutuhan peserta didik dan sekolah ditempat tugas yang baru, “katanya

Masih katanya Icang Aliyudin , “Karena kepala sekolah sebagai seorang manajer harus peka terhadap semua pegawainya dan tanggap terhadap semua bentuk informasi dari Dinas pendidikan. Apalagi sekarang semuanya serba digital, maka kepala sekolah harus siap siaga 24 jam, “jelasnya

Menanggapi tentang jam kerja ASN, Camat Parungpanjang Icang Aliyudin,S.Pd, S.IP, MM juga mengharapkan agar kepala sekolah bisa menerapkannya secara maksimal yakni 37,5 Jam kerja ASN dalam satu minggunya,agar generasi penerus bangsa yang handal dan penuh prestasi kedepan bisa dihasilkan dari almamater sekolah dasar yang bapak dan ibu pimpin”. harapnya

Selaku ketua PAW K3S Kecamatan Parungpanjang Jejen ,SPd menyampaikan “kepada kepala sekolah yang baru untuk melaksanakan jam kerja ASN dengan cara kepala sekolah membuat program kerja kegiatan guru setelah Proses Belajar Mengajar (PBM) dilakukan, yakni dengan kegiatan IHT peningkatan kompetensi Guru dan kegiatan Ekstrakulikuler bagi siswa.

Masih menurut ketua K3S, kepala sekolah baru harus bisa berkolaborasi dan bersinergi bersama seluruh personil di sekolahnya. Karena visi, misi dan tujuan kepala sekolah tidak bisa terwujud secara maksimal tanpa dukungan seluruh pegawainya.

Jejen, S.Pd selaku Ketua K3S juga menyapa seluruh dewan guru supaya lebih meningkatkan kompetensi khususnya tentang penguasaan Ilmu Teknologi (IT), karena saat ini guru bukan satu-satunya sumber belajar, Fungsi guru hanya sebagai fasilitator dalam pembelajaran di kelas sedangkan siswa student center, jadi bukan teacher center lagi . “Ungkap Ketua K3S kepada semua guru.

Berikutnya proses serah terima jabatan kepala sekolah dilanjutkan dengan penandatanganan berita acara sertijab dan foto bersama.tutupnya

(Hendrik




Prof. Wan Jamaluddin Kandidat Kuat Ketua NU di Konferwil PWNU Lampung

BANDAR LAMPUNG, (TB) – Jelang Konferwil ke-11, Nama Prof. Wan Jamaluddin muncul sebagai kandidat kuat calon ketua PWNU Lampung. Hasil penelusuran media, masuknya nama Wan Jamaluddin di bursa calon Ketua PWNU sudah direstui oleh PBNU.

Mengetahui hal tersebut, Ketua PCNU Pesisir Barat, H. Auzai Alwi mengungkapkan pihaknya siap mengamankan ketentuan Konferwil yang dibuat oleh panitia sesuai petunjuk PBNU.

“Ya, kita mengikuti saja aturan yang dibuat dan disahkan oleh panitia sesuai petunjuk PBNU,” kata Auzai via pesan WhatsApp, Jumat (28/7/23).

Seperti diketahui, Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Lampung akan menggelar Konferensi Wilayah (Konferwil) Ke-11 di Kampus Universitas Ma’arif Lampung (Umala) di Kota Metro, ada 29-30 Juli 2023 mendatang. Konferwil ini juga sekaligus pemilihan Ketua PWNU Lampung periode 2023-2028.

Hasil pemantauan di lapangan, sejauh ini yang sudah santer terdengar ada empat hingga enam calon yang meguat. Diantaranya, Rektor UIN Raden Intan Lampung Prof. Wan Jamaluddin, Kepala Kantor Wilayah Kemenag Lampung KH. Puji Raharjo. Ada nama Ketua Yayasan Universitas Islam Annur Jati Agung KH. Andi Warisno, lalu Pimpinan Cabang NU Lampung Utara Sonhaji Aziz.

Mantan Sekretaris MDS Rijalul Ansor Kota Bandar Lampung David Rifai atau yang akrab disapa Gus Davi mengungkapkan, PWNU Lampung ditetapkan sebagai wilayah kategori A.

Sehingga sistem pemilihan ketua nanti akan menggunakan sistem terbaru, yakni diikuti juga oleh Majelis Wilayah Cabang (MWC) atau tingkat Kecamatan.

“Jadi calon ketua nanti akan dipilih selain oleh Pengurus dan Ketua PC, MWC juga akan ikut memilih,” ungkapnya kepada wartawan baru-baru ini.

Menurutnya, calon ketua yang akan dipilih nanti, akan terlebih dahulu diusulkan oleh PCNU kabupaten kota. Setelah itu nama-nama yang diusulkan akan di diverifikasi apakah memenuhi syarat atau tidak.

Kemudian nama yang memenuhi syarat ditetapkan sebagai Calon Ketua yang akan dipilih oleh peserta Konferwil.

“Kami berharap, Konferwil ini bisa berjalan dengan lancar dan riang gembira, tidak perlu ada proses yang berat-berat,” ujarnya. ( Oby/Rif)




Polda Metro Pantau Giat Pos Kamling Juara 1 Lomba Satkamling dan Implementasi Program Polisi RW juga Halo Polisi

JAKARTA (TB)- Direktur Binmas Polda Metro Jaya Kombes Pol Badya Wijaya, S.H., M.H. bersama Jajaran melaksanakan kegiatan Pemantauan Pos Kamling RW 11 MAPAN (Maju dan Transparan) dan Implementasi Program Halo Polisi dan Polisi RW di Wilayah Hukum Polda Metro Jaya di Pos Kamling RW 11 MAPAN (Maju dan Transparan), Jalan Rawa Bebek 1, Kelurahan Penjaringan, Jakarta Utara. Rabu, 26 Juli 2023 Pukul 21.00 WIB.

Direktur Binmas juga menyerahkan Cinderamata berupa 3 buah HT dan 3 Buah Senter dari Bapak Kapolda Metro Jaya.

Dalam sambutannya Dirbinmas mengapresiasi, Terima Kasih dan Ucapan Selamat atas Juara 1 Satkamling RW 11; Program Halo Polisi, Polisi RW untuk mendengar saran dan keluhan warga terkait Kamtibmas

“Selamat kepada Pos Kamling RW.11 MAPAN dinobatkan juara 1 Satkamling Antisipasi gangguan kamtibmas seperti tawuran, balap liar, narkoba, penipuan dihimbau untuk orang tua memantau anak-anaknya untuk tidak terlibat,” jelasnya.

Lanjut Dirbinmas, Tindak kejahatan tidak akan pernah berakhir dan kejahatan muncul karena ada niat & kesempatan.

“Pos Kamling juga merupakan miniatur semua kalangan, kelompok dalam Bhineka Tunggal Ika,” terangnya.

Mendekati Pemilu 2024, kami harap jangan karena berbeda pilihan terjadi perselisihan antar keluarga dan masyarakat Kebersamaan ini harus kita jaga, toleransi antar umat beragama agar lingkungan aman, sehat dan nyaman, Pesan Bapak Kapolda waspada terhadap TPPO (Tindak Pidana Perdagangan Orang), kami titip masyarakat agar peduli lingkungan sekitar dan juga untuk mendekati Pemilu dihimbau masyarakat untuk tetap waspada karena akan banyak isu isu HOAK oleh karena itu hati hati informasi di medsos,” imbuhnya.

Selain dihadiri oleh Dirbinmas Polda Metro Jaya Kombes Pol Badya Wijaya, S.H., M.H. juga dihadiri oleh Wakapolsek Metro Penjaringan Kompol Arnold, SIK.; Paur Polsus AKP Fajar, SIK.; Kanit Binmas Sek Penjaringan Ipda Jonathan; Bhabinkamtibmas Kel. Penjaringan Aipda Arifin; Ketua RW Haji Tawar, Polisi RW Kel. Penjaringan; Kaposkamling Jack Deni; Ketua RT 01 – RT 21; Awak Satkamling; Ibu-Ibu PKK; Pokdarkamtibmas dan Warga RW 11.

“Rus”