Tempati Kantor Baru, Panwaslu Kedondong Gelar Tasyakuran

0
Spread the love
image_pdfimage_print

PESAWARAN, (TB) – Diawali dengan gelaran tasyakuran dan do’a bersama, Panwaslu Kecamatan Kedondong menempati kantor baru yang beralamat di Jalan Pramuka Dusun Gunung Raya Desa Gunung Sugih Kecamatan Kedondong.

Diketahui, jajaran dan komponen Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Kecamatan Kedondong yaitu, Agung Muharam selaku Ketua dan membawahi Divisi SDMO Data dan Informasi, Riza Saputra sebagai Komisioner Divisi Hukum, Pencegahan, Partisipasi Masyarakat dan Hubungan Masyarakat, Ismail ZS, S.Pd selaku Komisioner Divisi P3S.

Turut hadir, beberapa Komponen Panwaslu Kecamatan Kedondong komisioner, kasek dan staf, Aparatur Desa Gunung Sugih, Tokoh Masyarakat, dan tamu undangan warga sekitar.

Dalam sambutannya, Agung Muharam selaku Ketua Panwaslu Kecamatan Kedondong mengatakan, sebagai wujud komitmen Panwaslu Kecamatan Kedondong untuk mensukseskan gelaran Pemilu serentak tahun 2024, maka dirinya beserta jajaran menggelar do’a bersama.

“Do’a bersama dimaksud, memohon kepada Allah SWT agar setiap langkah kami selalu mendapatkan petunjuk ke jalan yang benar, dan Panwaslu Kecamatan Kedondong mampu mengemban amanah mengawal Pemilu dengan baik dan berintegritas,” ucap Agung, Kamis (1/12/2022) malam.

Agung menambahkan, Panwaslu Kedondong Akan Jadikan Desa Gunung Sugih Sebagai Desa Binaan Anti Politik Uang

“Karena Kantor Panwaslu Kecamatan Kedondong berada di Desa Gunung Sugih, oleh karena itu kami akan menjadikan Desa Gunung Sugih sebagai Desa Binaan Anti Politik Uang,” Jelas Agung.

Agung berharap dengan adanya Desa Binaan Anti Politik Uang akan menjadi contoh desa lainnya yang ada di Kecamatan Kedondong

“Semoga Desa Binaan Anti Politik Uang dapat menjadi contoh bagi desa lainnya yang ada di Kecamatan Kedondong,” harapnya.

terakhir, Agung berdoa agar Panwaslu Kecamatan Kedondong mampu menjalankan amanah mengawal pesta demokrasi dengan baik.(Oby/Rif)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *