Merasa Diteror Selalu Dimintai Uang Ganti Rugi, Mahasiswi Ini Ngadu Ke Wartawan

BANDAR LAMPUNG, (TB) – Bela Anatasia (20) Mahasiswi Politeknik Kesehatan Tanjung Karang yang tinggal di Asrama Putri Karina 3 diJalan Pelita 2, Gg Dahlia 5,   Labuhan Ratu, Kedaton Bandar Lampung, mendatangi kantor wartawan KO-WAPPI di Pesawaran, Selasa (15/3/2022).

Kedatangan Bela Anatasia menceritakan  kehilangan sepeda motor Beat tahun 2021 warna silver-merah bernomor polisi BG 4851 YAN atas nama Shefia Alfionarosi (20).

Adapun kronologi terjadinya kehilanga motor tersebut menurut Bella, pada hari Rabu 2/3 jam 09.45 wib dirinya meminjam sepeda motor Shefia dan di kembalikan pada jam 10.05 wib. Setelah itu sepeda motor tersebut di kembalikannya langsung kepada Pemiliknya (shefia).  Kemudian pada jam 16.00 wib  motor tersebut hilang diduga ada yang mencuri. Akibat hilangnya sepeda motor itu membuat ribut di kosan Asrama Putri Kirana 3, pemilik motor langsung melapor ke kantor polisi” Ujar Bela.

” Sudah dilaporkan ke polsek kedaton, pada hari Rabu (2/3) oleh Pemiliknya langsung (Shefia) ” Kata Bela Anatasia di hadapan para wartawan.

Atas peristiwa kehilangan tersebut Mahasiswi Poltekes Bela Anatasia merasa tidak tenang karena selalu di mintai ganti rugi oleh Pemilik motor Shefia dan Jarwanto (Paman) Pemilik motor,

” Saya tidak nyaman karena saya di mintai pertanggungjawaban, padahal saya tidak tau sama sekali, saya pinjam dan sudah saya kembalikan. Kemudian Saya dimintai duit 10 juta oleh Shefia dan pamannya Jarwanto” Ucap Bela di kantor Ko-wappi.

Bela Anatasia berharap ke pihak berwajib (Polisi) agar pelaku yang mencuri motor milik Shefia Alfionarosi bisa terungkap dan pelakunya bisa tertangkap,

” Semoga peristiwa ini bisa terungkap dan pelaku bisa ditangkap polisi ” Tutupnya. (Dr )