DPD LAPBAS Galang Dana Untuk Korban Bencana Banjir Serang

BANDAR LAMPUNG, (TB) – Bencana banjir yang terjadi di Serang Banten, Jawa Barat, pada 1 Maret 2022 lalu, menarik empati para pengurus dan anggota DPD Laskar Pendekar Banten Sejati (LAPBAS) Provinsi Lampung.

Pasalnya, sejak Jumat (4/3/2022) lalu, DPD LAPBAS Provinsi Lampung melakukan aksi galang dana guna membantu para korban bencana banjir di Serang Banten, yang harus mengungsi karena kehilangann tempat tinggal.

Ketua DPD LAPBAS Provinsi Lampung Hi. Mukri AR, didampingi Wakil Ketua Hi. Doddy Desmond, mengatakan, bahwa aksi galang dana peduli bencana banjir banten ini merupakan bentuk kepedulian dan keprihatinan DPD LAPBAS Lampung atas bencana banjir dan kepada para korban bencana yang sangat membutuhkan bantuan, baik dana maupun bentuk bantuan lainnya.

“ Kami melakukan galang dana di empat titik di Bandar Lampung, yaitu di Tugu Adipura, Simpang Urip Sumoharjo, lampu merah Sultan Agung Way Halim, dan pertigaan Sukabumi, dan hingga kini sudah terkumpul uang sekitar Rp 5juta, 100 kg beras, dan 3 kardus baju layak pakai,” Kata Hi. Mukri, didampingi Hi. Doddy Desmond, serta Humas Infokom Asmal, dan jajaran pengurus DPD LAPBAS Lampung, usai melakukan aksi galang dana di Tugu Adipura, Minggu (6/3/2022).

Aksi galang dana ini juga diikuti oleh DPC LAPBAS Kota Bandar Lampung dan DPC LAPBAS Lampung Selatan.

“Aksi galang dana ini akan terus kita lakukan, melihat kondisi di lapangan dan antusias para kawan-kawan LAPBAS yang bersemangat membantu para korban bencana melalui aksi kepedulian seperti ini, dan berharap bantuan akan terus bertambah, baik itu uang maupun bantuan barang layak pakai lainnya,”  kata Hi. Mukri.

Ditambahkan Ketua DPD LAPBAS Lampung ini, pihaknya juga menerima bantuan dari warga dan pihak lain yang ingin ikut meringankan beban saudara – saudara di Serang Banteng.

“ Bisa diserahkan langsung ke Sekretariat DPD LAPBAS Lampung di Jalan Kamboja no. 58, Kebon Jeruk, Tanjungkarang Timur, depan Yayasan Budi Luhur, kami siap terima bantuan dalam bentuk apapun dan berapapun nilainya, karena demi membantu sesama nilai tidak menjadi masalah, yang penting niat kita tulus dan ikhlas untuk membantu,” Urainya.

“ Bantuan yang sudah terkumpul nantinya akan kami serahkan langsung ke lokasi bencana di Serang Banten,” tambahnya.

Sementara berdasarkan data yang dihimpun BPBD Kota Serang, ada 4.495 unit rumah dan 10.742 jiwa terdampak banjir yang terjadi pada 1 Maret 2022. Sedangkan korban jiwa sebanyak empat orang dan satu warga Kelurahan Kota Baru, Kecamatan Serang, masih dinyatakan hilang terbawa arus sungai Cibanten.( Dr/Rls )