Acara Pelepasan Purna Bakti Sekdakab Pesawaran, Ini Pesan Bupati

PESAWARAN, (TB) – Masa kerja Kesuma Dewangsa sebagai Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Pesawaran telah resmi berakhir, dan sebagai tanda terimakasih baktinya, Pemerintah Daerah Pesawaran menggelar acara pelepasan Purna Bhakti di Gedung Serba Guna (GSG) setempat, Kamis (28/10/2021).

Ir. Kesuma Dewangsa mengucapkan terima kasih kepada seluruh pegawai, OPD, serta Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona atas kerjasamanya selama ini dalam melaksanakan roda pemerintahan. Serta dukungan, support dan masukan dari berbagai elemen,” kata dia.

Lebih lanjut, Kesuma Dewangsa juga minta maaf kepada seluruh elemen jika selama bertugas melakukan hal-hal yang menyinggung pegawai maupun masyarakat baik perbuatan, perkataan, hingga tingkah laku selama menjabat sebagai Sekda Kabupaten Pesawaran.

“Saya ucapkan terima kasih pada bupati pesawaran atas kerja sama membantu beliau melaksanakan pembangunan di Kabupaten Pesawaran, saya merasa nyaman dan tenang bekerja bersama beliau, meski usia beliau tergolong muda namun beliau sangat mengerti caranya menghormati,” tegasnya.

Sementara itu, Dendi Ramadhona selaku Bupati pesawaran berpesan kepada seluruh pegawai di lingkup Pemda Pesawaran untuk mengikuti jejak beliau dalam bekerja yang selalu semangat dan penuh sukacita, selalu bekerja dengan tulus, ikhlas dan dapat berkarya selama menjabat.

“Terima kasih kepada bapak Kesuma Dewangsa yang telah berkarya di Kabupaten Pesawaran dan semoga semangat kerja dapat di tularkan ke seluruh staf dan kepada pejabat-pejabat yang lainnya yang ada di lingkungan Pemkab Pesawaran,” ujarnya.

Bupati Dendi juga meminta agar Kesuma Dewangsa terus berkarya, sebab Purna Bhakti ini mengakhiri sebuah tugas pengabdian dan mengawali pengabdian pada bagian lain. Oleh karena itu, semangat harus dijaga dalam berkarya dan berinovasi.

“ Dan untuk kita ketahui bersama  menjalankan roda pemerintahan agar tidak berkendala sebagai pelaksana harian (PLH) sekretaris daerah kabupaten pesawaran yakni Bapak Syukur,” Tutupnya.

( Oby / Rif/ humas)




Jelang Konferensi PWI Kabupaten Bogor, Setelah Bupati dan Ketua DPRD Dukungan Dari Instansi Lain Terus Mengalir

BOGOR, (TB) – Setelah Bupati Bogor Ade Yasin, Ketua DPRD Rudy Susmanto, Sekda Kabupaten Bogor Burhanudin hingga para kepala SKPD dan dari BUMD, kini Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Kabupaten Bogor, Agustian Sunaryo, Komandan Kodim (Dandim) 0621 Kabupaten Bogor, Letkol Inf. Sukur Hermanto dan Direktur Utama PT Prayoga Pertambangan dan Energi (PPE), Agus Setiawan juga menyatakan dukungannya pada gelaran Konferensi PWI (Persatuan Wartawan Indonesia) Kabupaten Bogor, yang rencananya akan digelar pada tanggal 29-30 Nopember, bertempat di Hotel Bigland Sentul.

Kajari Kabupaten Bogor, Agustian Sunaryo saat menerima audensi dan silaturahmi panitia konferensi PWI Kabupaten Bogor menyampaikan dukungannya. Dirinya mengaku sangat dekat dengan wartawan sejak dahulu.

“Saya cukup lama bertugas di Intel Kejaksaan sebelum jadi Kajari, jadi hampir setiap hari berhubungan dengan wartawan. Untuk acara konferensi PWI Kabupaten Bogor, Insyallah saya dukung dan doakan semuanya berjalan lancar,” ujar Agustian, Kamis (28/10/21).

“Saya juga berterimakasih bisa kenalan dengan rekan-rekan wartawan di PWI, walau saya baru hitungan bulan ditempatkan disini tapi saya sudah mendapat kabar bahwa antara Kejaksaan dan PWI terjalin silaturahmi yang erat. Saya berharap komunikasi yang baik selama ini terus berjalan kedepan,” ucap Agustian menambahkan.

Hal yang sama juga disampaikan Dandim 0621 Kabupaten Bogor, Letkol Inf Sukur Hermanto. Ia mengucapkan terimakasih atas kehadiran panitia konferensi PWI Kabupaten Bogor, serta menyatakan mendukung penuh acara konferensi PWI.

“Sebelumnya saya sudah pernah berkunjung ke sekretariat PWI, sedikit banyak saya sudah mengenal teman-teman yang tergabung di PWI Kabupaten Bogor. Mengenai konferensi nanti, kalau tidak ada halangan saya akan hadir,” ucap Dandim di Mako Kodim 0621 Kabupaten Bogor, Kamis (28/10/21).

Dandim juga meminta dukungan doa dari semua anggota PWI agar jajaran Kodim 0621 Kabupaten Bogor mampu mencapai target vaksinasi yang sedang dikejar hingga bulan desember mendatang.

“Kita targetkan bersama jajaran Polri dan satgas Covid-19, pada bulan desember nanti harus sudah 100 persen masyarakat Kabupaten Bogor yang sudah divaksin minimal vaksin dosis pertama,” ungkapnya.

Dukungan juga datang dari Dirut PT Prayoga Pertambangan dan Energi (PPE) yang dikenal sangat gaul dan humanis. Dirinya yang dekat dengan PWI Kabupaten Bogor itu menyampaikan mendukung penuh acara konferensi PWI nanti.

“Saya dengan PWI Kabupaten Bogor itu sudah kayak keluarga sendiri. Jadi saya bisa kualat kalau tidak mendukung apalagi sampai tidak hadir di acara konferensi nanti,” ungkap Agus Setiawan.

“Pokoknya doa terbaik untuk acara konferensi nanti, saya percaya sinergitas kedepan antara PPE dan PWI akan terus mesra dan berlanjut,” pungkasnya. (Red)




Presiden Jokowi Sampaikan Tiga Upaya Pemulihan Ekonomi di KTT ke-13 IMT-GT

BOGOR, (TB) – Presiden Joko Widodo menyampaikan tiga hal yang harus dilakukan sebagai upaya pemulihan ekonomi. Menurut Presiden, upaya tersebut harus diletakkan dalam konteks pembangunan berkelanjutan dan pemenuhan target Sustainable Development Goals (SDGs).

Demikian disampaikan Presiden Jokowi dalam pidatonya pada Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-13 Indonesia – Malaysia – Thailand Growth Triangle (IMT-GT) secara virtual di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, pada Kamis, 28 Oktober 2021.

Pertama, Presiden menyatakan pentingnya percepatan pembangunan infrastruktur, baik _hard infrastructure_ maupun _soft infrastructure_. Dalam hal ini, Indonesia berkomitmen untuk menjamin keterhubungan di wilayah Sumatra.

“Selama periode pertama cetak biru, Indonesia telah menyelesaikan tujuh ruas jalan tol, pengembangan pelabuhan Kuala Tanjung, dan LRT Palembang,” ucap Presiden.

Kedua, Presiden juga menyatakan pentingnya mendukung ketahanan pangan dan energi melalui identifikasi dan pengembangan produk pertanian bernilai tambah tinggi. Pengembangan pertanian digital, lanjut Presiden, dinilai penting untuk meningkatkan produktivitas dan menarik partisipasi generasi muda.

“Untuk energi, teknologi dengan harga terjangkau, dan investasi memegang peranan penting bagi transformasi energi baru dan terbarukan. Oleh karena itu, kerja sama dengan mitra menjadi penting sekali artinya,” ungkap Presiden.

Sedangkan yang ketiga, Presiden menyatakan pentingnya mempercepat transformasi ekonomi digital termasuk untuk UMKM. Presiden menuturkan bahwa pandemi mengajarkan pentingnya teknologi digital untuk menjalankan perekonomian.

“Kita harus lahir kan lebih banyak lagi _digitalpreneur_ baru. Kita pastikan IMT-GT _e-commerce platform_ yang baru dibentuk agar berfungsi optimal dan _user friendly_ dalam memfasilitasi UMKM di pasar digital,” ucap Presiden.

Dalam kesempatan tersebut, Presiden juga mengungkap rencana Indonesia menggelar ASEAN Creative Economic Business Forum di Bali pada bulan November mendatang sebagai upaya memperkuat peran UMKM dan ekonomi kreatif. Presiden juga menyatakan dukungan Indonesia terhadap penyusunan cetak biru implementasi IMT-GT 2022-2026.

“Cetak biru ini akan menjadi pedoman fisik kita dan memuat target dan indikator yang jelas bagi upaya memperkuat kerja sama kita dalam lima tahun ke depan,” tandasnya.

Untuk diketahui, tahun ini adalah tahun terakhir pengimplementasian cetak biru IMT-GT periode 2017-2021. Dalam periode tersebut, pandemi Covid-19 menjadi tantangan selama hampir dua tahun dan mempengaruhi _Gross Domestic Product_ (GDP) sub kawasan.

Meski demikian, saat ini angka penyebaran virus Covid-19 sudah mulai dapat ditekan dan pemulihan ekonomi juga sudah mulai tampak. Oleh karena itu, komitmen agar pelaksanaan cetak biru 2022-2026 dapat berjalan baik dan berkontribusi pada pemulihan ekonomi harus terus ditingkatkan mengingat GDP IMT-GT telah meningkat 20 persen pada periode 2015-2019.

“Dalam periode tersebut, Indonesia telah mencoba berkontribusi antara lain melalui pembangunan konektivitas fisik sub kawasan senilai USD17,9 miliar dan dukungan proyek-proyek antara lain Bengkulu Digital and Tourism Village, Aceh Investment Sport, Batam Green City Initiative, dan sejumlah proyek-proyek lainnya,” ujar Presiden.

Turut mendampingi Presiden dalam KTT tersebut yaitu Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri Sekretaris Negara Pratikno dan Wakil Menteri Luar Negeri Mahendra Siregar. (Sto/Red)

 

Biro Pers, Media, dan Informasi Sekretariat Presiden

 




Tidak Dapat Serahkan Bukti Yang Diminta Hakim, PT HIM Diujung Tanduk

BANDAR LAMPUNG, (TB) – Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Bandar Lampung kembali menggelar sidang gugatan HGU PT HIM oleh Ahli waris 5 (lima) Keturunan Bandar Dewa, Kamis (28/10/2021).

Sidang yang dipimpin oleh ketua majelis hakim Yarwan SH MH dengan agenda Penyampaian bukti pihak dari para pihak itu berjalan lancar.

Tampak hadir masing-masing tim kuasa hukum dari pihak 5 Keturunan Bandar Dewa selaku penggugat, kemudian Tergugat I (BPN RI), Tergugat II (BPN Tubaba) dan Tergugat II Intervensi (PT. HIM).

Dalam sidang yang digelar secara tatap muka kali ini, semua pihak telah menyerahkan berkas pembuktian, kecuali tergugat II intervensi (PT HIM) yang samasekali tidak menyerahkan bukti-bukti.
Selanjutnya, kepada majelis hakim, pihak PT. HIM berujar akan menyampaikan berkasnya dalam sidang penyampaian bukti berikutnya pada tanggal 4 November 2021, pekan depan.

Dalam kesempatan tersebut ketua majelis Hakim Yarwan SH MH menanyakan dan telah dijawab oleh para pihak tentang saksi, yakni pihak penggugat menyatakan akan mengajukan saksi, pihak tergugat I dan tergugat II tidak mengajukan saksi, sedangkan pihak tergugat II intervensi akan mengajukan saksi.

Diinisiasi ketua majelis hakim, sidang saksi pun langsung diagendakan secara bersama, dan akan dimulai pada Minggu ke dua Bulan November 2021.

Ditemui pasca sidang, Ketua lapangan Tim kuasa hukum ahli waris 5 keturunan Bandar Dewa Okta Virnando SH MH mengatakan bahwa secara umum pihaknya dapat mengikuti dan memenuhi agenda sidang dengan baik.

“Pembuktian para penggugat berjalan dengan lancar, total bukti yang kita ajukan ada 47 bukti surat. Ada beberapa yang masih kami pending, diantaranya bukti surat penetapan ahli waris yang akan kami sampaikan di persidangan selanjutnya, kurang lebih berjumlah 12 bukti surat tambahan,” Kata Advokat dari kantor hukum Justice Warrior kota Metro.

Sementara itu, ditempat yang sama, para Tim kuasa hukum tergugat I, Tergugat II dan tergugat II Intervensi tidak satupun yang berkenan buka suara kepada awak media.
Setelah ketua majelis hakim Yarwan SH MH mengetuk palu mengakhiri Sidang, ketiga Tim pengacara tergugat tersebut bergegas keluar dari ruang persidangan sambil bungkam seribu bahasa.

Terpisah, kuasa ahli waris 5 keturunan Bandar Dewa Ir Achmad Sobrie MSi menyampaikan harapannya bahwa dengan telah disampaikannya dokumen-dokumen oleh kuasa hukum penggugat secara lengkap pada persidangan, akan membuka misteri yang selama ini tertutup rapat oleh tergugat II Intervensi.

” Semoga dengan penyerahan dokumen-dokumen yang telah disampaikan tadi secara lengkap, akan membuka tabir yang selama ini ditutup rapat oleh PT HIM. Baik menyangkut proses pembebasan lahan tahun 1982-1983 maupun batas-batas HGU PT HIM yang sebenarnya di lapangan,” Pungkas Sobrie. ( Dr )




HUT Ke 56 Karang Taruna Provinsi Lampung Gelar Vaksinasi

PESAWARAN, (TB) – Dalam rangka memperingati hari sumpah pemuda ke 93 tahun sekaligus penutup bakti sosial dalam rangka HUT ke 61 Karang Taruna, Karang Taruna Provinsi Lampung menggelar vaksinasi tahap kedua di Graha Adora, Pesawaran, Kamis (28/10/2021).

Ketua Karang Taruna Lampung Dendi Ramadhona mengatakan, dalam memperingati sumpah pemuda yang jatuh pada hari ini, kader KT harus dapat menunjukan eksistensi di tengah masyarakat sebagai wujud memperingati hari sumpah pemuda.

“Pemuda harus mengambil peran apalagi dalam kondisi pandemi saat ini, karena memang sudah kewajiban dan keharusan bahwa pemuda harus berbuat, hal itu juga selaras dengan perjuangan pemuda dahulu dalam merebut kemerdekaan,” kata Dendi.

Dirinya juga berharap kepada seluruh kader KT, agar terlibat secara langsung pemulihan ekonomi, sisi sosial dan kewirausahaan saja, bukan hanya melakukan kegiatan yang sifatnya sekedar seremoni.

“Lebih baik saat ini kita berbuat dan turun langsung, bukan sekedar seremonial saja, tetapi juga dapat menunjukkan eksistensinya di tengah masyarakat, itu yang saya mau,” tandasnya.

Sementara, Ketua Pelaksanaan Bakti Sosial Karang Taruna Lampung, Ferry Fauzin IM mengucap syukur atas suksesnya pelaksanaan vaksinasi tahap kedua bertepatan dengan Hari sumpah Pemuda yang ke 93 Tahun ini.

“Alhamdulilah berjalan lancar, dimana tahap pertama kita sudah lakukan 26 September lalu. Dan ini bertepatan Hari Sumpah Pemuda sekaligus menutup kegiatan bakti sosial Karang Taruna,” ucap Ferry.

Ia mengatakan, selama pelaksanaan vaksinasi ini tahap kedua ini tidak ada kendala yang berarti. Namun, masih ditemukan peserta yang tidak bisa divaksin lantaran memiliki riwayat penyakit dalam.

“Alhamdulillah, dari target 500 kita menyuntikan 430 vaksin, namun ada beberapa orang yang tidak bisa disuntikan karena punya penyakit dalam, dan saya juga mengimbau kepada masyarakat yang sudah dilakukan vaksin agar tetap mengedepankan prokes saat beraktifitas,” Pungkasnya.

( Oby / Rif /hms)




Desa Kali Sari Adakan Pemilihan Kepala Desa

LAMPUNG SELATAN, (TB) – Pemilihan Kepala Desa Kali Sari Kecamatan Natar Lampung Selatan berlangsung pada hari ini, Kamis (28/10/2021).

Dari pantauan awak media tugasbangsa.com di lokasi TPS 5 RT 10 Desa Kali Sari 3, Antusias warga untuk memilih calon pemimpin di Desa Kali Sari, terlihat sekali dari pagi sangat ramai meski demikian tetap mematuhi protokol kesehatan.

Salah satu warga saat di wawancarai yang tidak ingin di sebut nama nya mengatakan,
” Tahun ini pemilihan sangat berbeda dengan sebelum nya, karena dibuat 13 TPS, kalau sebelum nya tumpah ruah di satu TPS (tempat pemilihan suara)” Katanya.

Dengan pertimbangan dalam suasana Covid 19 TPS terbagi menjadi 13 TPS meski demikian tidak menjadi masalah,
” Dalam perebutan Calon Kepala Desa di ikuti empat Peserta yaitu, Sutikno no urut 1, Suroto no urut 2, Saharudin no urut 3, H.Maryanto no urut 4″ Ujarnya.

Terlihat aparat dari Kepolisian dan Koramil ikut mengamankan TPS yang ada. Sampai berita ini di turun kan penghitungan belum selesai keadaan aman dan kondusif. ( Dr/An )




Proyek Rehabilitasi Gedung Pusdai Diduga Tidak Sesuai Spek, Dinas DPKPP Bungkam

CIBINONG, (TB) – Proyek Rehabilitasi Gedung Pusdai pada Satuan Kerja (Satker) DPKPP Kabupaten Bogor dengan Pagu Anggaran Rp. 12.902.908.000,- yang bersumber dari APBD Tahun 2021 dengan penyedia jasa PT. Ardico Artha Multimoda dan Konsultan Pengawas PT. Bina Mitra Wahana dalam pelaksanaannya diduga tidak sesuai spesifikasi dan gambar rencana yang ada.

Berdasarkan pantauan media ini di lapangan pasangan baja ringan yang dipakai pada proyek tersebut diduga kuat belum ber Standar Nasional Indonesia (SNI).

Edi selaku konsultan pengawas sendiri saat dikonfirmasi tidak bisa memastikan bahwa material baja ringan yang dipasang tersebut sudah ber SNI atau belum.

Menurut Edi sekalipun baja ringan yang terpasang itu bukan SNI itu tidak akan menjadi masalah, karena atap yang dipakai sangat-sangat ringan.

” Sekalipun bukan SNI itu gak ada masalah, karena untuk atap jenis Onduline yang sangat ringan ini itu gak akan bermasalah,” sebut Edi saat dikonfirmasi di lokasi proyek, Senin (25/10) lalu.

Sementara itu, Ahdiyat perwakilan pihak pelaksana mengatakan bahwa material baja ringan yang mereka pakai sebelumnya sudah dilakukan pengecekan oleh Dinas terkait.

Selain diduga spesifikasi yang tidak sesuai, berdasarkan keterangan pelaksana dan konsultan pengawas dilapangan, proyek rehabilitasi gedung Pusdai tersebut tidak bisa dilaksanakan sesuai gambar rencana yang ada, karena menurut mereka terdapat kesalahan fatal pada gambar oleh konsultan perencanaan.

” Kita tidak bisa lakukan pekerjaan sesuai acuan pada gambar rencana karena memang gambar pekerjaan yang ada terdapat banyak kesalahan dan ketidaksesuaian dengan kenyataan dilapangan, dan itupun sudah diakui oleh pihak konsultan perencanaan,” jelas ahdiyat perwakilan PT.Ardico Artha Multimoda selaku penyedia jasa.

Maka dari itu lanjutnya, ketidaksesuaian tersebut selalu kami sampaikan ke dinas dan masih terus dibahas dan rapatkan, pungkasnya.

Terpisah, Dinas terkait dalam hal ini Dinas Perumahan Kawasan Permukiman dan Pertanahan (DPKPP) Kabupaten Bogor, saat coba dikonfirmasi dan dimintai tanggapannya, enggan memberikan tanggapan, bahkan terkesan tutup mulut.

Ajat Jatnika selaku Kepala Dinas melalui pesan elektronik (WhatsApp) nya hanya menjawab singkat pertanyaan wartawan.

“Tar di cek pas evaluasi mingguan.” Singkat Ajat.

(Hingga berita ini ditayangkan, media ini masih terus mengumpulkan informasi lebih lanjut dari pihak-pihak terkait). (Sto)




Ade Yasin Lantik 53 Kepala Sekolah SMP Negeri Baru

CIBINONG, (TB) – Sebanyak 53 Kepala Sekolah jenjang Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor dilantik Bupati Bogor Ade Yasin, Rabu (27/10).

Pengambilan sumpah jabatan dan pelantikan dilaksanakan di, Gedung Tegar Beriman Sekretariat Daerah, Cibinong.

Dalam arahannya, Ade Yasin mengingatkan bahwa, kompetensi bidang teknologi wajib dimiliki tenaga pendidik dan tenaga kependidikan di era industri 4.0.

Ade Yasin menjelaskan, saat ini, tantangan dunia pendidikan cukup berat. Di tengah kondisi yang cepat berubah akibat pandemi Covid-19 dan kecepatan perkembangan teknologi informasi. Saat ini sistem pembelajaran dilakukan secara hybrid, ada yang offline, ada yang online.

“Penguasaan kompetensi khususnya dalam bidang teknologi wajib dimiliki tenaga pendidik dan tenaga kependidikan saat ini, untuk dapat menciptakan manajemen sekolah yang profesional dan pola pengajaran yang efektif dan berkualitas,” jelas Ade.

Ade menerangkan, selama pandemi, Pemkab Bogor memasang 240 titik wifi yang tersebar di 40 kecamatan dan terdapat 24 wifi publik sebagai solusi membantu siswa belajar secara daring. Tentunya dengan percepatan perkembangan teknologi informasi, institusi pendidikan dituntut untuk memiliki sumber daya pendidikan yang berkualitas agar mampu mencetak generasi yang tangguh, unggul, berkarakter dan berdaya saing.

“Saya juga ingatkan, menjadi kepala sekolah berarti bertanggung jawab atas kualitas ratusan, bahkan ribuan peserta didik yang akan menjadi kunci utama dan penentu wajah masa depan bangsa. Khususnya pada jenjang SMP akan sangat menentukan watak dan kepribadian peserta didik di masa dewasanya nanti. Aksi tawuran di kalangan siswa SMP harus menjadi perhatian khusus. Jangan sampai di Kabupaten Bogor banyak kejadian-kejadian seperti itu,” tandas Ade.

Ade Yasin juga berpesan agar sekolah yang siswanya belum divaksin untuk mendaftarkan sekolahnya ke Satgas Covid-19 Kabupaten Bogor, karena jika belum melaksanakan vaksinasi dosis pertama,  tidak boleh melaksanakan pembelajaran tatap muka. Kalaupun ada siswa yang punya penyakit bawaan harus ada keterangan dari dokter. Percepatan vaksinasi harus terus dilakukan, agar pada bulan Desember target 70% penduduk sudah divaksin dapat tercapai, dan tercipta herd immunity di Kabupaten Bogor

“Teruslah berinovasi, membangun budaya positif, menginspirasi, menjadi teladan dan menghasilkan murid-murid berkompetensi global dan berakhlak mulia, demi tercapainya Karsa Bogor Cerdas dan terwujudnya Kabupaten Bogor termaju, nyaman dan berkeadaban,” ujar Ade Yasin. (Sto)




Wakapolda Lampung Tinjau Pelaksanaan Vaksinasi di Pesawaran

PESAWARAN, (TB) – Brigjen Polisi Subiyanto Wakapolda Lampung datangi kegiatan Vaksinasi masal di Kabupaten Pesawaran yang di laksanakan di  GSG Pemkab Pesawaran dengan persiapan 2000 (Dua Ribu) Dosis vaksin dengan rincian 1.000 (seribu) Dosis Sinovac milik Dinas Kesehatan Kabupaten Pesawaran dan 1.000 (Seribu) Dosis Astrazeneca milik Polres Pesawaran, Rabu (27/10/2021).

Waka Polda Lampung Brigjen Polisi Subiyanto datangi Kabupaten Pesawaran guna menyaksikan secara langsung kegiatan vaksinasi massal yang di gelar oleh pihak Pemkab pesawaran melalui Dinas Kesehatan dan Polres Pesawaran dengan persiapan 2000 dosis vaksin untuk masyarakat umum dan pelajar.

Dikatakan Waka Polda Lampung Brigjen Pol. Subiyanto bahwa dirinya beserta rombongan sengaja mendatangi daerah-daerah yang melakukan kegiatan vaksinasi secara massal guna menyaksikan secara langsung kegiatan vaksinasi agar dapat mengetahui prosesnya,

“ Pemkab Pesawaran dalam melaksanakan kegiatan vaksinasi sudah cukup kompak antara Bupatinya, Kapolresnya serta Kodim nya dan stake holder lainnya di dalam menyikapi vaksinasi sudah berjalan dengan baik dan kompak.” Katanya.

“ Kami beserta rombongan mendatangi daerah-daerah yang sedang melaksanakan vaksinasi guna memastikan situasi dan kondisi kegiatan vaksinasi di lampung dan seluruh jajaran apakah sudah terlaksana dengan baik dan apakah ada kendala. karena provinsi lampung sebulan yang lalu termasuk terendah ” Ujar Waka Polda.

Dilanjutkan nya,
“ Ternyata kendalanya hanya gangguan jaringan sehingga akses laporan menjadi terlambat, tapi tetap ada solusi” Tegasnya.

Bupati Pesawaran H. Dendi Romadhona, mengatakan Dirinya bersama dengan stake holder akan terus meningkatkan pelayanan vaksinasi secara merata dan maximal, bahkan sampai ke usia di bawah 12 tahun,

“ ini ada instruksi terbaru bahwa usia di bawah 12 tahun sudah dapat di vaksin, persiapan sudah tersedia tinggal menunggu tindak lanjut teknisnya dan jenis vaksinnya serta dosisnya.” Ucap Dendi.

“ Fokus tetap lapisan masyarakat, bagi pelajar lebih mudah mendapatkan vaksin karena mereka ada di sekolah-sekolah jadi kita bekerjasama dengan sekolah-sekolah Swasta maupun Negeri untuk mengadakan kegiatan dan yang sudah menyediakan pasilitas untuk vaksin seperti ruangan nanti tenaga kesehatan akan fokus ke sana.” Terangnya.

Ditambahkan Bupati,
“ Mengenai vaksin lansia, Datanya ada di Desa maka saya minta setiap di Desa di buat daftar prioritas by name by andres by nik sehingga pada saat datang sudah mempermudah operator, jadi kalau bisa kepala Desa memberikan data itu sehari sebelum pemeriksaan karena fasilitas bisa di antar tidak ngantri-ngantri lagi jadi fasilitas lansia itu bisa kita dahulukan” Pungkasnya. ( Oby / Rif )




Duplik Provokatif Tergugat II  Berpotensi Memecah Belah Kerukunan 5 Keturunan Bandardewa

BANDAR LAMPUNG, (TB) – Tim kuasa hukum ahli waris 5 (lima) keturunan Bandardewa menyindir kinerja Tim kuasa hukum Tergugat II Intervensi (PT HIM) yang samasekali tidak dapat menunjukkan kemampuannya untuk bekerja secara profesional, diantaranya pernyataan provokatif, berpotensi mengadu domba dan memecah belah kerukunan keluarga besar 5 keturunan Bandardewa, demi kepentingan pemenangan pembelaan kliennya.

Hal tersebut lantaran, khususnya Duplik yang disampaikan Tergugat II Intervensi dalam sidang elektronik gugatan perpanjangan HGU PT HIM di PTUN Bandarlampung yang mengatakan bahwa Legal Standing para Penggugat tidak ada karena salah satu Penggugat atas nama Rulaini telah mencabut kuasanya tertanggal 10 Oktober 2021 dari Ir. Achmad Sobrie MSi, selaku kuasa dari lima keturunan. Padahal Achmad Sobrie merupakan kuasa ahli waris bukan kuasa hukum ahli waris 5 keturunan Bandardewa.

“Bahwa jika memang itu benar seperti yang didalilkan Tergugat II Intervensi yang dicabut oleh saudara Rulaini itu bukan kuasa dari Penasihat Hukum, melainkan kuasa dari ahli waris lima keturunan bapak Sobrie,” tulis Okta Virnando SH MH salah satu kuasa hukum ahli waris 5 keturunan Bandardewa, mewakili enam rekannya dari kantor hukum Justice Warrior kota Metro kepada media melalui pesan elektronik pada Selasa (26/10/2021).

Okta mengaku heran, mengapa PT HIM sampai memiliki bukti pencabutan kuasa ahli waris tersebut, yang belakangan Rulaini (pilar Hi. Madroes) telah islah dan tergabung kembali kedalam kuasa ahli waris 5 keturunan Bandardewa dibawah komando Achmad Sobrie selain tetap mempertahankan kuasanya kepada penasehat hukum.

“Kami juga heran kenapa sampai PT HIM memiliki bukti pencabutan kuasa tersebut, kami khawatir ada upaya pemecah belahan ahli waris lima keturunan. Informasi terakhir yang kami dapat, saudara Rulaini tetap mempertahankan kuasanya kepada kami penasehat hukumnya,” rinci Okta.

Hal senada diungkapkan oleh Penerima kuasa ahli waris 5 keturunan Bandardewa Ir Achmad Sobrie MSi yang menyesalkan pernyataannya dalam Duplik yang disampaikan secara resmi dalam sidang elektronik gugatan perpanjangan HGU PT HIM di PTUN Bandarlampung. Menurut Sobrie, pihaknya biasa pro kontra dalam menyikapi suatu masalah karena hal merupakan dinamika masyarakat modern.

“Pro dan kontra merupakan hal yang biasa ini merupakan ciri-ciri orang modern,” urai Sobrie bijak, Selasa (26/10).

Namun, tambahnya, tidak bisa dipungkiri selama 40 tahun Lima keturunan Bandardewa dikenal masyarakat solid dan kompak. Mengajukan gugatan pun sesuai prosedur. Pengacara dari Kantor Advokat Wim Badri Zaki & Partners seharusnya menyadari, jika Ini pasti ada yang tidak beres di pihak PT HIM klien yang dibela.

“Penasehat hukum Wim Badri Zaki & Partners untuk dapat mempertanggungjawabkan karena berimplikasi pada proses hukum,” pungkas mantan tenaga ahli Pemkab Lampung Tengah itu.

Diketahui, dalam Duplik pokok perkara poin ke empat yang disampaikan Penasehat hukum Wim Badri Zaki & Partners dalam acara persidangan secara elektronik atau e-Court perkara Nomor 39/Pdt.G/2021/PTUN.BL PTUN Bandarlampung, Kamis (21/10).

Duplik Tergugat II Intervensi tersebut diduga sangat tidak mencerminkan kinerja selayaknya sosok pribadi yang patriotik dalam penegakan hukum tanah air, terutama tanggung jawab moralnya untuk mentransfer pendidikan hukum kepada masyarakat secara baik.
Selain itu, produk hukum Kantor Advokat ini terkesan mengintervensi majelis hakim dengan menyebut bahwa gugatan harusnya dinyatakan gugur atau tidak dapat diterima lantaran Pergugat V sebagai keturunan Hi. Madroes, telah mencabut kuasanya pada tanggal 10 Oktober 2021 yang lalu.

“Bahwa ditemukan fakta bahwa Tergugat V sebagai keturunan Hi. Madroes, telah mencabut kuasanya pada tanggal 10 Oktober 2021 yang lalu, maka secara muntadis gugatan dalam perkara Aquo telah kehilangan kedudukan hukumnya. Untuk itu harusnya dinyatakan gugur atau tidak dapat diterima,” tulis penasehat hukum tergugat II Intervensi seperti dilihat Kamis (21/10).

Sidang yang dipimpin oleh ketua majelis hakim Yarwan SH MH itu, akan dilanjutkan pada hari Kamis tanggal 28 Oktober 2021 dengan agenda Penyampaian bukti pihak dari para pihak.

“Sekaligus juga para pihak membawa dan memberikan dokumen asli yang diupload pada waktu acara jawab menjawab, demikian disampaikan kepada para pihak, Terima Kasih,” demikian bunyi catatan persidangan e-Court PTUN Bandarlampung dilihat Kamis (21/10). ( Dr )